Jakarta, Jumat 25 Oktober 2024
Apa yang terjadi di pasar
Para petinggi bank sentral Eropa ECB mulai angkat bicara tentang pemangkasan suku bunga acuan di Uni Eropa. Mereka bersuara karena melihat angka inflasi di zona euro baru baru ini di revisi menjadi 1,7% pada bulan September, dan turun dari estimasi resmi sebelumnya sebesar 1,8%. September adalah bulan pertama ketika inflasi di Kawasan tesebut turun dibawah target ECB sebesar 2% sejak bulan Juni 2021. Ini merupakan tanda bahwa pertumbuhan harga yang berlebihan selama 3 tahun terakhir mulai berhenti dan ini ditandai dengan melemahnya data flash manufacturing PMI yang berada dibawah level 50. Keadaan ini memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat, dimana ECB sudah 3 kali memtong suku bunga pada tahun ini dan kemungkinan masih akan berlanjut sampai pertemuan di bulan Desember.
Dari Amerika Serikat dilaporkan bahwa pemilihan umum di negara tersebut, yang akan dilangsungkan pada minggu depan mempunyai resiko yang tinggi terhadap disinflasi di perekonomian dunia. Tarif ekstrem yang diusulkan oleh calon presiden AS Donald Trump akan mengganggu rantai pasokan dan menyebabkan suku bunga yang lebih tinggi kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – EURUSD = Cenderung Bearish - EURUSD = Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
BUY Limit: 2685 – 2707 dengan target 2770 – 2798
Stoploss 2632
Grafik XAUUSD time frame D1
EURUSD: SELL
Sell Limit: 1.0852 – 1.0895 dengan target 1.0686 – 1.0746
Stoploss 1.0903
Grafik EURUSD time frame D1
EURAUD: SELL
Sell Limit: 1.6364 – 1.6451 dengan target 1.6176 – 1.6253
Stoploss 1.6594
Grafik EURAUD time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.