Berita

Rumah Pusat Edukasi Data Market Berita Perdagangan Forex Kini Naik Kembali Akibat Adanya Harapan Stimulus dari Fiskal Amerika Serikat

Forex Kini Naik Kembali Akibat Adanya Harapan Stimulus dari Fiskal Amerika Serikat

by Didimax Team

GBP/USD kemarin sempat mengalami jatuh ke bawah menuju 1,28. Setelah negara Uni Eropa dan juga Inggris dilaporkan telah gagal untuk menutup kesenjaan. Hal ini sudah ada dalam pembicaraan tentang hubungannya setelah adanya Brexit maupun Brusel. 

Nantinya pihak dari AS akan melaksanakan tindakan hukum untuk Negara London. Namun, dari keduanya ingin membangkitkan kembali serta mengambil posisi di atas 1,29. Dengan harapan yang begitu besar agar tercapainya stimulus dari fiskal Amerika Serikat tersebut untuk membebani dolar daripada AS. 

Namun, sebenarnya posisi ini juga tidak akan berlangsung lama apalagi saat ini GBP/USD telah turun kembali ke 1.2875. Pasangan mata uang GBP/USD sempat merasakan adanya tekanan setelah terjadi debat pertama. Antara pasangan calon presiden Amerika Serikat hal ini malahan menyebabkan adanya kenaikan pada dolar AS. 

 

Tekanan Turun Juga Terjadi Pada Poundsterling

Tekanan turun yang terjadi terhadap poundsterling Inggris di tambah lagi dengan komentar pada Gubernur BoE Andrew Bailey. Beliau menjelaskan pada hari selasa kemari bahwa untuk para pembuat dari kebijakan tidak akan mungkin menghilangkan penggunaan dari tingkat bunga negatif. 

Namun, optimis akan tetap muncul demi mencapai kesepakan dari Brexit agar dapat mendukung naiknya poundsterling. Dan hal ini juga dapat membantu untuk membatasi kerugian dari GBP/USD lebih dalam lagi.  Dan pasangan mata uang tersebut nantinya bisa mendapatkan support yang jauh lebih kuat di dekat 1.2800. 

Selanjutnya terdapat pernyataan dari kepala ekonom BoE  yang menyatakan bahwa penggunaan dari tingkat bunga yang negatif sangat memakan waktu berbulan-bulan. Hal tersebut sebenarnya juga tergantung  dari analisa cost-benefitnya. Di tambah lagi dengan adanya berbalik naik pada pasar saham. 

Ini juga sangat mendorong pasangan dari mata uang untuk kembali naik ke atas 1.20900. Namun, malahan terjadi kegagalan dalam perundingan Uni Eropa dengan Inggris. Hal ini di peruntukan untuk menutup segala kesenjangan pada Bresit yang telah membuat pasangan mata uang. 

Dengan kembali jatuh mendekati 1.28, sebelum akhirnya bisa naik kembali menuju 1.29. Karena harapan tersebut telah di capai maka terjadi kesepakan pula pada stimulus fiskal dari AS.Di tambah lagi dengan meningkatnya sentimen terhadap resiko dan mengakibatkan data makro perekonomian AS semakin terlihat bagus. 

Laporan Pekerjaan dari Sektor Swasta

Adanya laporan pekerjaan sektor swasta  dari ADP juga menunjukkan kenaikan pada pekerjaan sebanyak 749.000 di atas dari yang sudah di perkirakan 650.000. Sementara, untuk laporan GDP AS final dapat menunjukkan terjadinya penurunan pada kontraksi selama kuartal kedua dari sebelumnya. 

Dan juga nantinya akan di perkirakan sekitar -31.7% menjadi 31.4%. Di tambah lagi dengan adanya PMI Chicago yang telah lompat menuju level tertingginya. Sejak akhir tahun pada tahun 2018 dan kembali muncul pada bulan September di 62,4. 

Untuk merefleksikan ketangguhan dari ekonomi Amerika Serikat yang jauh lebih luas. Selain itu, Sekretaris keuangan dari Amerika Serikat Steven Munchin telah memberitahukan bahwa adanya pembicaraan dengan juru bicara. Pada kongres Nancy Pelosi dengan terjadinya banyak kemajuan.

Adanya Laporan untuk Tenaga Kerja Amerika Serikat

Departemen untuk tenaga kerja Amerika Serikat sudah melaporkan juga bahwa terdapat 837.000 orang Amerika yang telah mengajukan klaim pengangguran baru. Hal ini mengakibatkan terjadinya penurunan sebanyak 360.000 jika di bandingkan dengan minggu lalu sekitar 870.000. 

Yang sudah di revisi untuk naik ke 3000 menjadi 873.000. Ini sebenarnya termasuk angka yang sangat rendah jika di lihat dalam klaim pengangguran sejak perekonomian Amerika Serikat mengalami penurunan drastis. Hal ini di akibatkan adanya pandemik Covid-19 yang mempengaruhi segala perekonomian negara. 

Namun, para ekonom juga sudah memperkirakan untuk klaim pengangguran dapat mencapai sekitar 850.000. Untuk kenaikan itu sendiri sudah ditindaklanjuti  dalam menghadapi resistence yang terdekat di 1.3000. Apabila hal ini dinyatakan berhasil untuk dilewati maka akan lanjut menuju 1.3100 kemudian ke 1.3170. 

Sementara itu untuk penurunannya juga akan berhadapan dengan adanya support terdekat pada 1.2865. Apabila berhasil untuk melewatinya maka bisa lanjut ke 1.2800 kemudian menuju 1.2676. Hal menunjukkan bahwa forex senantiasa mengalami perubahan secara terus menerus.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama