Jangan pernah mengabaikan money manajemen
trading, sebab, itu sangat penting. Anda bisa saja memiliki modal banyak, tapi ketika tidak bisa mengelolanya, modal tidak digunakan dengan baik.
Banyak trader yang memaksakan diri untuk terus melakukan perdagangan pada pasar forex, tapi keadaan uangnya cukup buruk. Bukannya memperbaiki, malah mencari pinjaman modal agar bisa pasang posisi lagi.
Inilah kenapa alasan money manajemen trading menjadi sangat penting bagi para trader. Jika modal dialokasikan dengan baik, Anda bisa menerapkan trading plan tepat, dan memperoleh keuntungan sebanyak mungkin.
Seberapa Penting Money Manajemen Trading? Inilah Beberapa Alasannya
Jangan mengira bahwa setiap trader yang masuk ke pasar forex, pasti sukses dan membawa pulang uang banyak. Hal seperti ini, terkadang membuat orang menjadi ikut-ikutan tanpa ilmu.
Forex memang terdengar sangat sederhana, karena hanya membeli pasangan mata uang dan menjualnya ketika harga naik. Jadi, keuntungannya berasal dari selisih harga jual-beli tersebut.
Namun, kebanyakan dari mereka lupa bahwa forex memiliki pasar dengan tingkat fluktuatif tinggi. Pasar lebih cepat berubah dan sulit diprediksi juga. Maka dari itu, selain ilmu dan keahlian, money manajemen trading juga sangat penting untuk Anda pelajari.
Modal yang Anda miliki jangan asal digunakan, tapi alokasikan sebaik mungkin. Money manajemen adalah teknik mengatur dana dalam pengelolaan modal trading secara tepat agar tidak berlebihan setiap membuka posisi.
Pengelolaan uang seperti ini sangat penting karena bisa mengantisipasi kerugian di trading berikutnya, dan Anda masih memiliki uang sisa. Salah satu penyebab kenapa trader banyak yang gagal mendapat profit, karena mereka tidak tahu bagaimana cara melakukan money manajemen trading secara bijak.
Beberapa trader mungkin menyepelekan hal ini. Beberapa dari mereka menganggap bahwa dengan pengetahuan bagus tentang forex bisa membawa kesuksesan.
Padahal tidak seperti itu. Keuangan harus dipikirkan dan tahu menggunakannya secara bijak. Untuk menambah pengetahuan Andam berikut beberapa alasan mengapa mengelola keuangan dalam trading sangat penting, yaitu :
1. Memahami Tujuan Trading
Salah satu alasan mengapa money manajemen trading itu sangat penting karena mampu membuka mata Anda memiliki tujuan trading. Kebanyakan trader di zaman sekarang, menganggap bahwa trading adalah sebuah tren yang harus diikuti. Alhasil, banyak yang trading dengan FOMO (fear of missing out).
Trading dengan FOMO bisa menyebabkan Anda hancur karena kerugian dapat datang di awal. Sementara trading dengan tujuan, semuanya terorganisir dengan baik. Apa saja biasanya tujuan trading itu?
• Untuk membeli barang elektronik impian
• Mendapatkan penghasilan tambahan
• Bisa membeli kendaraan yang diinginkan
• Trading untuk mendapatkan tambahan tabungan masa depan
2. Mampu Mengukur Kinerja
Kemudian, dengan menerapkan money manajemen trading, Anda juga bisa mengukur kinerja sendiri. Jadi tahu mana strategi yang cocok untuk digunakan dengan modal yang dibawa.
Masing-masing trader memiliki kemampuan sendiri dalam menyediakan modal. Jangan pernah memaksakan diri untuk membawa modal banyak jika tidak mampu.
Ada baiknya, modal yang Anda miliki, ukur kinerjanya bagaimana di pasar dengan pengalokasian yang tepat dan bijak. Jika bisa meminimalisir pengeluaran dan untung besar, mengapa tidak dilakukan?
3. Mampu Melindungi Modal
Sudah pasti ketika Anda menerapkan money manajemen trading, modal Anda bisa terlindungi dengan baik. Salah satu strategi yang sering digunakan untuk melindungi modal adalah stop loss.
Fitur stop loss jangan pernah diabaikan dan perlu dimanfaatkan dengan baik. Kinerja dari fitur ini adalah menghentikan perdagangan secara otomatis ketika sudah mencapai level kerugian yang telah ditentukan sebelumnya.
Biasanya, level kerugian yang dipasang oleh trader, tidak lebih dari 10% agar modal yang telah dikeluarkan masih terus dilindungi. Ketika modal Anda penuh proteksi, bisa digunakan lagi untuk trading selanjutnya, dengan metode yang lebih baik lagi.
4. Mengurangi Risiko dalam Trading
Memanfaatkan money manajemen trading tidak ada ruginya, sebab mampu mengurangi risiko dengan baik. Anda harus tahu bahwa trading forex itu melibatkan diversifikasi portofolio.
Jadi, dengan pengelolaan uang yang baik mampu menghindari konsentrasi risiko dan besarnya penggunaan leverage dengan aturan yang lebih bijak lagi. Tujuannya agar menghindari risiko yang berlebihan.
Mengatur keuangan juga bisa dilakukan dengan terus memantau kondisi pasar. Jangan lupa untuk sering cek situasi makroekonomi dan berita rilis agar Anda bisa melakukan strategi yang tepat.
5. Menghindari Overtrading
Overtrading adalah situasi di mana seorang trader membuka posisi terlalu banyak dalam waktu singkat. Situasi ini juga bisa diartikan dengan mempertaruhkan banyak modal dalam satu perdagangan saja.
Situasi seperti ini sama sekali tidak menguntungkan. Justru nantinya bisa menyebabkan kerugian yang signifikan. Trader perlu menerapkan money manajemen trading untuk menghindarinya.
Cara yang tepat untuk menghindari overtrading adalah mengikuti trading plan yang telah disusun sebelumnya. Bagaimana jika tidak memiliki rencana untuk perdagangan?
Overtrading tidak bisa dihindari karena tidak ada yang membatasi Anda dalam menggunakan modal tersebut. Maka dari itu, susunlah strategi perdagangan forex dengan baik. Sebab, strategi tersebut bisa memberikan keputusan bijak tentang pengeluaran modal pada tiap transaksi di satu perdagangan.
Anda juga bisa melakukan trading dengan penuh kewaspadaan karena strategi perdagangan mampu mengukur risiko yang akan diterima, hingga menentukan target keuntungan yang bisa digapai.
6. Membangun Karier Berkelanjutan
Menerapkan money manajemen trading mampu mempertahankan Anda di pasar forex lebih lama. Hal tersebut mampu membangun karier Anda pada pasar forex secara berkelanjutan.
Namun, jika karier Anda sebagai seorang trader bisa berlangsung dengan baik, syaratnya adalah :
• Memiliki pemahaman tentang risiko sehingga bisa menghadapinya
• Rencana trading dapat dikembangkan secara jelas agar dapat mempertahankan posisi secara konsisten.
• Anda juga perlu meningkatkan ketrampilan
7. Menstabilkan Emosi Trader
Terakhir, alasan Anda perlu menerapkan manajemen keuangan dalam trading agar bisa menstabilkan emosi. Trader yang emosinya memuncak, tidak akan bisa berkonsentrasi.
Ketika trader tidak bisa konsentrasi, pasti akan melakukan keputusan salah dan kurang bijak. Mereka lebih mementingkan egonya dari pada trading secara logika dan objektif.
Salah satu alasan emosi bisa muncul karena kekurangan modal. Namun, ketika Anda bisa mengatur keuangan dengan baik, modal bisa dilindungi, emosi juga bisa stabil sehingga dapat berpikir secara rasional.
Kini, Anda sudah tahu seberapa penting mengatur keuangan ketika trading. Jangan lupa, dalam menggunakan modal, terapkan juga reward to risk ratio dengan besaran 2:1.
Artinya, setiap ada 1 poin kerugian, harus ada potensi keuntungan 2 kali lipat. Ini dilakukan dengan tujuan menjaga modal dengan sebaik mungkin. Serta, mampu terhindar dari trading berlebihan pada satu perdagangan.
Belajar tentang forex tidak hanya ketika Anda masih menjadi pemula. Terus kembangkan skill dan ilmu tentang forex bersama Didimax. Belajar bersama kami, segala strategi termasuk money manajemen trading akan dipelajari hingga trader menguasainya.