Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Apa itu Major Pairs dan Minor Pairs di Forex

Apa itu Major Pairs dan Minor Pairs di Forex

by Rizka

Dalam dunia trading forex, kita akan sering mendengar istilah "major pairs" dan "minor pairs." Kedua kategori pasangan mata uang ini merupakan bagian penting dalam transaksi forex, karena mereka mempengaruhi hampir seluruh aktivitas perdagangan di pasar valuta asing. Untuk para trader, memahami perbedaan antara major pairs dan minor pairs sangatlah penting, karena dapat membantu dalam merancang strategi trading yang lebih efektif. Artikel ini akan membahas secara mendalam apa itu major pairs dan minor pairs, serta bagaimana cara keduanya mempengaruhi pasar forex.

Apa Itu Forex?

Forex, atau foreign exchange, adalah pasar global untuk perdagangan mata uang. Di pasar ini, trader membeli dan menjual mata uang dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan dari perubahan nilai tukar antara dua mata uang. Setiap transaksi forex melibatkan dua mata uang, yang disebut pasangan mata uang. Pasangan mata uang ini dibagi menjadi beberapa kategori, dan dua kategori utama yang sering digunakan adalah major pairs dan minor pairs.

Major Pairs di Forex

Major pairs adalah pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di pasar forex. Pasangan mata uang ini melibatkan mata uang dari negara-negara dengan ekonomi besar dan stabil. Biasanya, major pairs terdiri dari satu mata uang utama, seperti USD (Dolar Amerika Serikat), EUR (Euro), GBP (Poundsterling Inggris), dan JPY (Yen Jepang), yang dipasangkan dengan mata uang lainnya.

Beberapa contoh major pairs adalah:

  • EUR/USD (Euro / Dolar AS)
  • USD/JPY (Dolar AS / Yen Jepang)
  • GBP/USD (Poundsterling Inggris / Dolar AS)
  • AUD/USD (Dolar Australia / Dolar AS)
  • USD/CHF (Dolar AS / Franc Swiss)
  • NZD/USD (Dolar Selandia Baru / Dolar AS)

Kenapa Major Pairs Begitu Penting?

Major pairs merupakan pasangan mata uang yang memiliki likuiditas tinggi, karena banyaknya volume perdagangan yang terjadi di pasar. Hal ini membuat spread (selisih antara harga beli dan harga jual) pada pasangan mata uang ini cenderung lebih rendah, yang menguntungkan bagi para trader. Selain itu, karena didukung oleh ekonomi besar, major pairs memiliki volatilitas yang dapat diprediksi dengan baik, sehingga lebih mudah dianalisis dengan menggunakan berbagai teknik analisis teknikal dan fundamental.

Pasangan mata uang major pairs sering dipengaruhi oleh faktor ekonomi dan politik negara-negara besar, seperti kebijakan moneter yang dikeluarkan oleh bank sentral, tingkat suku bunga, dan laporan ekonomi lainnya. Oleh karena itu, para trader biasanya lebih memperhatikan berita ekonomi dan pernyataan dari bank sentral negara-negara besar untuk memprediksi pergerakan harga pada major pairs.

Minor Pairs di Forex

Sementara itu, minor pairs adalah pasangan mata uang yang tidak melibatkan Dolar AS (USD). Meskipun volume perdagangan pada minor pairs tidak sebesar major pairs, pasangan mata uang ini tetap memiliki peran penting dalam pasar forex. Minor pairs biasanya terdiri dari mata uang negara berkembang atau negara dengan ekonomi yang lebih kecil, yang dipasangkan dengan mata uang utama seperti EUR, GBP, atau JPY.

Contoh minor pairs antara lain:

  • EUR/GBP (Euro / Poundsterling Inggris)
  • EUR/JPY (Euro / Yen Jepang)
  • GBP/JPY (Poundsterling Inggris / Yen Jepang)
  • AUD/JPY (Dolar Australia / Yen Jepang)
  • NZD/JPY (Dolar Selandia Baru / Yen Jepang)

Perbedaan Antara Major dan Minor Pairs

Perbedaan utama antara major pairs dan minor pairs terletak pada mata uang yang terlibat dalam transaksi. Major pairs selalu melibatkan USD, sementara minor pairs tidak melibatkan USD. Selain itu, minor pairs biasanya memiliki likuiditas yang lebih rendah dibandingkan dengan major pairs, yang berarti spreadnya bisa lebih tinggi dan pergerakan harganya lebih sulit diprediksi.

Karena minor pairs melibatkan mata uang dari negara yang lebih kecil atau lebih berkembang, harga pasangan mata uang ini bisa lebih dipengaruhi oleh faktor lokal, seperti kebijakan pemerintah atau peristiwa ekonomi yang terjadi di negara tersebut. Hal ini membuat minor pairs cenderung lebih volatile dan berisiko lebih tinggi dibandingkan dengan major pairs.

Bagaimana Memilih Pasangan Mata Uang untuk Trading?

Memilih pasangan mata uang yang tepat untuk trading adalah salah satu keputusan paling penting yang harus diambil oleh seorang trader. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan ketika memilih pasangan mata uang untuk trading:

  1. Volatilitas Pasar: Jika Anda lebih suka trading dengan pergerakan harga yang besar dalam waktu singkat, maka memilih pasangan mata uang dengan volatilitas tinggi, seperti minor pairs, bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda lebih suka trading yang lebih stabil, major pairs mungkin lebih cocok.

  2. Likuiditas: Pasangan mata uang dengan likuiditas tinggi, seperti major pairs, sering kali lebih aman untuk trading karena spread yang lebih rendah dan eksekusi order yang lebih cepat. Pasangan mata uang dengan likuiditas rendah, seperti minor pairs, mungkin memerlukan perhatian ekstra karena spread yang lebih besar dan kemungkinan slippage.

  3. Analisis Ekonomi dan Berita: Berita ekonomi dan keputusan bank sentral dapat mempengaruhi pergerakan harga di pasar forex. Pasangan mata uang major pairs cenderung lebih dipengaruhi oleh peristiwa global, sementara minor pairs lebih sensitif terhadap kondisi ekonomi lokal.

  4. Strategi Trading: Jika Anda menggunakan analisis teknikal dan lebih mengandalkan pola harga, major pairs dapat menjadi pilihan yang lebih baik karena memiliki data yang lebih konsisten. Sementara itu, bagi trader yang menggunakan analisis fundamental dan memperhatikan faktor ekonomi negara tertentu, minor pairs bisa menawarkan peluang trading yang menarik.

Kesimpulan

Major pairs dan minor pairs adalah dua kategori utama dalam pasar forex, dan keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Major pairs melibatkan mata uang dari negara-negara besar dan memiliki likuiditas yang tinggi, sementara minor pairs melibatkan mata uang dari negara-negara dengan ekonomi yang lebih kecil dan cenderung lebih volatile. Memilih pasangan mata uang yang tepat untuk trading tergantung pada preferensi Anda terhadap volatilitas, likuiditas, dan strategi trading yang digunakan.

Jika Anda tertarik untuk belajar lebih dalam tentang forex trading dan ingin meningkatkan keterampilan trading Anda, tidak ada waktu yang lebih baik daripada sekarang untuk mulai berinvestasi dalam pendidikan Anda. Didimax menawarkan program edukasi trading yang lengkap dengan materi yang disusun secara sistematis untuk membantu Anda memahami dasar-dasar trading forex, teknik analisis, serta strategi yang dapat digunakan dalam pasar forex.

Jangan ragu untuk bergabung dengan program edukasi trading di Didimax untuk memperoleh pengetahuan yang lebih dalam mengenai pasar forex dan bagaimana Anda bisa sukses dalam dunia trading. Dengan mengikuti program edukasi dari Didimax, Anda akan dilatih oleh para profesional yang berpengalaman di bidang forex dan mendapat akses ke berbagai fasilitas trading yang dapat mendukung perjalanan Anda sebagai trader. Kunjungi www.didimax.co.id dan mulai belajar trading forex hari ini!