Non-Farm Payroll (NFP) adalah salah satu indikator ekonomi paling penting yang sering diperhatikan oleh pelaku pasar keuangan, khususnya para trader di pasar forex dan saham. Data ini merupakan laporan yang diterbitkan oleh Bureau of Labor Statistics (BLS) Amerika Serikat setiap bulan dan mencerminkan kondisi ketenagakerjaan di sektor-sektor nonpertanian. NFP adalah salah satu alat penting untuk menilai kesehatan ekonomi Amerika Serikat, yang pada akhirnya berdampak pada pergerakan mata uang, suku bunga, serta pasar keuangan global.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam apa itu Non-Farm Payroll, mengapa data ini sangat penting, bagaimana pengaruhnya terhadap pasar keuangan, serta beberapa tips bagi para trader dalam menghadapi laporan NFP.
Pengertian Non-Farm Payroll (NFP)
Non-Farm Payroll adalah data yang mencatat jumlah pekerjaan yang bertambah atau berkurang di sektor-sektor nonpertanian di Amerika Serikat selama sebulan terakhir. Istilah "Non-Farm" berarti data ini mengecualikan sektor pertanian karena fluktuasi musiman yang tinggi di sektor tersebut. Data NFP mencakup industri seperti manufaktur, konstruksi, perdagangan, jasa, serta sektor publik, tetapi tidak termasuk pekerja sektor pertanian, pekerja pemerintah tertentu, karyawan rumah tangga, dan karyawan yang bekerja di lembaga nirlaba.
Laporan NFP juga mencakup berbagai metrik ketenagakerjaan lainnya, seperti tingkat pengangguran (unemployment rate), partisipasi angkatan kerja (labor force participation rate), dan pendapatan per jam (average hourly earnings). Semua komponen ini membantu memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai kondisi ketenagakerjaan dan ekonomi di Amerika Serikat.
Mengapa Data NFP Sangat Penting?
Data Non-Farm Payroll sangat penting karena ekonomi Amerika Serikat merupakan salah satu ekonomi terbesar di dunia, dan apa pun yang terjadi dalam perekonomian AS akan berpengaruh secara global. Berikut beberapa alasan mengapa data NFP menjadi begitu krusial.
1. Indikator Kesehatan Ekonomi

NFP digunakan sebagai indikator utama untuk mengukur pertumbuhan ekonomi. Ketika ada peningkatan jumlah pekerjaan yang signifikan, ini menunjukkan bahwa perekonomian sedang berkembang, sehingga permintaan terhadap barang dan jasa meningkat. Sebaliknya, penurunan jumlah pekerjaan dalam laporan NFP bisa menjadi tanda bahwa perekonomian melambat atau mengalami resesi.
2. Pengaruh pada Kebijakan Moneter

Data NFP sangat diperhatikan oleh Federal Reserve (The Fed), bank sentral Amerika Serikat, dalam menentukan kebijakan moneter. Jika angka NFP menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja yang kuat dan tingkat pengangguran yang rendah, The Fed mungkin akan mempertimbangkan untuk menaikkan suku bunga guna mencegah inflasi. Sebaliknya, jika data NFP mengecewakan, The Fed bisa mempertahankan suku bunga rendah atau bahkan memangkasnya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
3. Dampak pada Pasar Keuangan

Laporan NFP dapat menyebabkan volatilitas yang signifikan di pasar keuangan, khususnya di pasar forex dan saham. Mata uang dolar AS biasanya mengalami pergerakan besar setelah rilis data ini. Jika angka NFP lebih tinggi dari ekspektasi, biasanya dolar akan menguat, sementara jika angka NFP lebih rendah dari perkiraan, dolar bisa melemah. Hal ini juga berlaku untuk indeks saham dan obligasi, yang biasanya merespons laporan NFP dengan fluktuasi harga yang cukup besar.
Komponen dalam Laporan Non-Farm Payroll
Laporan NFP tidak hanya sekedar melaporkan jumlah pekerjaan baru yang tercipta atau hilang. Beberapa komponen penting dalam laporan ini perlu diperhatikan:
- Jumlah Pekerjaan yang Ditambahkan: Ini adalah angka utama dalam laporan NFP, yang menunjukkan berapa banyak pekerjaan yang telah ditambahkan atau dihilangkan dari sektor nonpertanian selama sebulan terakhir. Angka ini dibandingkan dengan ekspektasi pasar dan menjadi fokus utama para trader dan analis.
- Tingkat Pengangguran (Unemployment Rate): Laporan NFP juga mencakup tingkat pengangguran, yang menunjukkan persentase dari total angkatan kerja yang tidak memiliki pekerjaan tetapi sedang mencari pekerjaan. Tingkat pengangguran yang rendah biasanya dianggap sebagai tanda ekonomi yang sehat.
- Pendapatan Per Jam (Average Hourly Earnings): Data ini menunjukkan seberapa banyak pendapatan yang dihasilkan pekerja per jam. Angka ini penting karena mencerminkan tekanan inflasi. Jika upah per jam meningkat tajam, hal ini bisa menyebabkan inflasi, dan The Fed mungkin merespons dengan menaikkan suku bunga.
- Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (Labor Force Participation Rate): Tingkat ini menunjukkan persentase populasi yang bekerja atau aktif mencari pekerjaan. Tingkat partisipasi yang tinggi menandakan lebih banyak orang yang terlibat dalam ekonomi, sementara tingkat yang rendah dapat menunjukkan bahwa banyak orang yang menyerah dalam mencari pekerjaan.
Pengaruh NFP terhadap Pasar Forex
Bagi trader forex, laporan NFP adalah salah satu laporan ekonomi paling berpengaruh yang dapat memicu pergerakan besar dalam pasangan mata uang yang melibatkan dolar AS (USD). Ketika NFP dirilis, volatilitas di pasar forex cenderung meningkat, terutama pada pasangan mata uang utama seperti EUR/USD, GBP/USD, dan USD/JPY.
- Jika NFP lebih baik dari ekspektasi: Dolar AS biasanya akan menguat terhadap mata uang lainnya. Misalnya, jika NFP menunjukkan pertumbuhan pekerjaan yang lebih tinggi dari perkiraan, ini mengindikasikan bahwa ekonomi AS sedang berkembang dan dapat mendorong ekspektasi bahwa The Fed akan menaikkan suku bunga. Hal ini membuat USD menjadi lebih menarik bagi investor global.
- Jika NFP lebih buruk dari ekspektasi: Dolar AS cenderung melemah karena pasar akan menganggap ekonomi AS sedang melambat, yang dapat memaksa The Fed untuk mempertahankan kebijakan moneter yang longgar atau bahkan memangkas suku bunga.
Pasangan mata uang yang melibatkan dolar AS bisa mengalami fluktuasi harga yang besar dalam beberapa menit setelah rilis NFP. Oleh karena itu, trader seringkali mempersiapkan strategi khusus untuk menghadapi volatilitas yang tinggi pada saat laporan ini dirilis.
Strategi Trading Saat Laporan NFP
Trader forex seringkali menggunakan berbagai strategi untuk memanfaatkan pergerakan harga yang terjadi setelah rilis laporan NFP. Beberapa strategi yang umum digunakan meliputi:
- Breakout Strategy: Dalam strategi ini, trader menempatkan order buy stop atau sell stop di atas dan di bawah level resistance dan support sebelum rilis NFP. Jika data NFP memicu volatilitas, harga akan bergerak dengan cepat, dan trader dapat masuk ke pasar saat harga menembus level tertentu.
- Fade the Initial Move: Setelah rilis NFP, harga sering kali bergerak dengan tajam ke satu arah sebelum berbalik arah. Trader yang menggunakan strategi ini akan mencoba melakukan trading melawan pergerakan awal, dengan asumsi bahwa reaksi pasar awal mungkin berlebihan dan harga akan kembali ke level sebelumnya.
- Straddle Strategy: Trader menempatkan order buy dan sell pada waktu yang sama sebelum rilis NFP. Ini adalah strategi untuk menangkap pergerakan harga besar yang bisa terjadi, baik ke arah atas maupun bawah.
____________________________________________________________________________________________________________________
Non-Farm Payroll (NFP) adalah salah satu laporan ekonomi paling penting yang dipantau secara luas oleh pelaku pasar keuangan di seluruh dunia. Data ini mencerminkan kondisi ketenagakerjaan di sektor nonpertanian Amerika Serikat dan menjadi alat penting untuk menilai kesehatan ekonomi serta arah kebijakan moneter yang akan diambil oleh Federal Reserve.
Bagi trader, laporan NFP menawarkan peluang besar untuk meraih keuntungan dari pergerakan pasar yang terjadi setelah rilis data. Namun, volatilitas yang tinggi juga membawa risiko, sehingga penting bagi trader untuk memiliki strategi yang tepat dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum laporan NFP dirilis.
Dengan pemahaman yang baik tentang Non-Farm Payroll dan dampaknya terhadap pasar, Anda dapat memanfaatkan data ini sebagai alat analisis yang berharga dalam trading dan investasi.
Sekaligus, jadikan perjalanan trading Anda bebas resiko dengan bergabung bersama program pendampingan trading dari Didimax. Di Didimax, Anda akan didampingi oleh trader profesional yang telah banyak membantu trader lainnya untuk sukses melalui trading forex. Didimax juga merupakan broker yang telah teregulasi sehingga terjamin keamanannya. Tunggu apalagi, bergabung bersama Didimax, sekarang!