Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Aturan Buy dan Sell Menggunakan RSI, Pemula Wajib Tahu

Aturan Buy dan Sell Menggunakan RSI, Pemula Wajib Tahu

by Didimax Team

Ketika Anda masuk di dalam bisnis trading, memahami aturan Buy dan Sell menggunakan RSI merupakan sebuah kewajiban. Bagaimana tidak, dengan memahaminya Anda bisa mendapatkan profit yang jauh lebih maksimal.
 
Inti dari bisnis trading forex ini memang hanya berputar di buy dan sell saja. Jika Anda melakukan tindakan pembelian dan penjualan yang tepat, bukan hal yang tidak mungkin untuk mengumpulkan pundi rupiah secara maksimal dalam waktu singkat.
 
Sudah tentu trik ini juga sudah diterapkan oleh para trader senior. Kombinasi antara pengetahuan dan pengalaman membuat mereka bisa mendapatkan puluhan juta rupiah hanya dalam waktu beberapa jam saja. Tidakkah Anda tertarik dengan kemudahan satu ini?
 
 
Apa Itu Indikator RSI? Bagaimana Cara Membacanya?
 
Dari sekian banyak metode buy dan sell yang bisa diterapkan, salah satu yang terbaik menurut kami adalah menggunakan RSI. Ada yang sudah mahir menggunakan indikator trading tersebut? Indikator satu ini memiliki akurasi yang sangat baik untuk menentukan momen sell dan buy.
 
Sebelum kami mengulas lebih dalam terkait aturan Buy dan Sell di dalam trading forex,sangat penting bagi Anda untuk memahami pengertian dari indikator RSI itu sendiri. Apa sebenarnya peran dari indikator satu ini di dalam trading forex?
 
Bagaimana juga cara membaca indikator tersebut agar bisa mendatangkan profit untuk Anda? Pemula tentu lebih dari sekadar perlu untuk memahaminya dengan baik dan benar. Langsung saja simak ulasannya di sini.
 
RSI adalah singkatan dari Relative Strength Index. Ini merupakan salah satu jenis indikator yang bisa Anda gunakan untuk menganalisa kondisi pasar forex. Jika Anda menggunakan broker forex terbaik, pasti RSI menjadi salah satu indikator yang mereka sediakan.
 
Fungsi utama dari RSI ini adalah sebagai indikator analisis teknikal untuk mengukur besaran volatilitas dari sebuah aset. Dengan menggunakannya Anda bisa tahu apakah aset tersebut sedang berada dalam kondisi overbought ataupun oversold.
 
Bicara aturan buy dan sell dalam trading forex, RSI sendiri ditampilkan dalam bentuk osilator atau bergerak antara dua titik ekstrem dengan nilai berkisar antara 0 hingga 100. Indikator satu ini dikembangkan secara langsung oleh J. Welles Wilder Jr dan mulai dipergunakan mulai tahun 1978.
 
Indikator RSI sendiri tidak hanya berfungsi pada aturan buy dan sell trading forex. RSI juga banyak digunakan untuk mengukur potensi perubahan harga dalam periode 14 hari bagi para pengguna grafik harian. Jadi semakin Anda memahaminya, semakin banyak juga manfaat yang bisa didapat.
 

Aturan Buy dan Sell Menggunakan Indikator RSI

 
Setelah Anda memahami semua poin yang sudah kami jelaskan di atas, kini kami bisa langsung melakukan pembahasan mengenai aturan penggunaan indikator tersebut di dalam momen buy dan sell trading. 
 
Agar lebih mudah bagi Anda untuk memahaminya, di sini kami sudah membagi panduan analisis teknikal tersebut menjadi poin-poin sederhana. Langsung saja simak ulasan selengkapnya pada penjelasan di bawah ini : 
 
1. Aturan Sell Menggunakan RSI
 
Dalam proses penjualan, ada 6 aturan buy dan sell yang harus dipahami. Di antaranya adalah:
 
Nilai RSI mutlak harus berada pada area overbought atau di atas angka 70.
 
Tunggu momen tersebut hingga RSI lepas dari area overbought turun ke bawah angka 70.
 
Untuk menguatkan analisis Anda, pastikan ada candlestick yang bearish pada saat RSI lepas dari area overbought.
 
Tunggu hingga candlestick tersebut close atau selesai
 
Lakukan Entry atau sell pada pembukaan candlestick berikutnya.
 
Jangan lupa untuk menempatkan stop loss sedikit di atas swing high terakhir.
 
2. Aturan Buy Menggunakan RSI
 
Sedangkan untuk aturan buy dan sell pada fase pembelian adalah:
 
Pastikan indikator RSI berada di area oversold atau di bawah angka 30
 
Terus tunggu hingga RSI lepas dari area oversold atau naik ke atas angka 30
 
Sebagai penguat analisis Anda, pastikan ada candlestick yang bullish pada saat RSI lepas dari area oversold.
 
Terus tunggu hingga candlestick tersebut close atau selesai
 
Lakukan pembelian pada pembukaan candlestick berikutnya.
 
Tempatkan stop loss bawah swing low yang terakhir.
 
Memahami poin-poin yang sudah kami jelaskan di atas akan membantu Anda untuk mendongkrak profit. Pastikan untuk melakukan trading hanya di broker forex Didimax untuk performa terbaik. Jangan lupa untuk menerapkan aturan buy dan sell RSI di atas dengan konsisten setelahnya. 
 

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama