Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Belajar Forex Trading untuk Pemula dalam Hal Managemen Risiko

Belajar Forex Trading untuk Pemula dalam Hal Managemen Risiko

by Didimax Team

Risiko sewaktu belajar forex trading untuk pemula merupakan suatu hal wajar. Itu sebabnya memahami manajemen risiko sangat perlu dilakukan. Manajemen risiko sendiri adalah perbandingan rasio dampak yang bisa jadi disebabkan dari setiap pengambilan keputusan sewaktu melakukan trading. Dampak tersebut diambil berdasarkan besarnya nilai modal serta jumlah transaksi. 

Akibat trading sudah pasti ada di setiap transaksi. Bahkan terdapat sebuah istilah yang menyebutkan besarnya risiko berbanding lurus dengan perolehan keuntungan. Manajemen keuangan serta efek merupakan dua hal saling berkaitan sewaktu dilakukannya trading forex. Dapat dikatakan jika risiko adalah faktor yang selalu ada dalam berbagai jenis usaha. 

Risiko tersebut yaitu timbulnya kerugian dalam jumlah tertentu. Sebagai salah satu bentuk usaha, trading  forex tidak luput dari yang namanya kerugian. Meskipun faktor tersebut tidak dapat dihilangkan, namun bisa dikendalikan dengan manajemen yang tepat. Agar peluang keuntungan semakin besar serta dampak dari kerugian dapat kecil dibutuhkan namanya manajemen risiko. 

 

Belajar Forex Trading untuk Pemula Menggunakan Tools

Dalam forex terdapat tiga metode penting yang digunakan untuk mengendalikan efek dari trading yaitu cut loss, averaging dan switching. Cut loss dikenal sebagai teknik yang dilakukan dengan menutup segala transaksi secepat mungkin jika terjadi indikasi kerugian. Tujuan penting dari tindakan tersebut adalah untuk menghindari kerugian dalam jumlah cukup besar. 

Sementara switching yaitu tindakan dengan cara menutup saat trading dalam posisi rugi dan diganti dengan yang baru. Tujuan dari belajar forex trading untuk pemula dengan cara ini yaitu agar kerugian dapat tertutupi. Teknik ini cukup efektif dilakukan saat terjadi sebuah perubahan harga secara cepat dan pasar terus  mengalami pergerakan. 

Tools ketiga yaitu averaging, namun dalam penerapannya dibutuhkan trader yang tidak takut terjadinya risiko. Averaging dapat menjadi teknik yang digunakan dengan risiko cukup tinggi. Pada dasarnya alat ini digunakan untuk melawan pergerakan dari harga. Sebab logikanya pergerakan harga tidak mungkin terjadi hanya pada satu arah saja. 

Mengontrol Modal

Saat mulai trading di broker forex terbaik, Anda perlu mengontrol uang atau modal. Besarnya risiko dapat dihitung dari setiap trade. Ukuran tersebut diukur berdasarkan jumlah penggunaan modal bukan menggunakan pipis. Biasanya terdapat persentase atau balance dari modal yang bisa dilihat langsung oleh para trader. 

Risiko maksimal dari setiap trade juga dapat ditetapkan. Sehingga faktor kerugian dalam jumlah besar bisa sangat dihindari. Biasanya penetapan nilai tersebut berbentuk persentase dari jumlah keseluruhan modal. Dapat dikatakan jika kerugian dari setiap trade tidak boleh dari nilai yang sudah ditetapkan sebelumnya. Jika terjadi, Anda akan mengalami kerugian. 

Pengendalian modal ini juga sangat berguna menghitung berapa kali  Anda bisa melakukan trade. Ada baiknya setelah melakukan trading, trader melakukan evaluasi terlebih dahulu sebelum melanjutkan. Pembatasan risiko dari jumlah modal yang digunakan juga memberikan peluang memperoleh keuntungan. Ada berbagai cara dapat dilakukan dalam mengontrol uang termasuk managemen risiko. 

Perbandingan Keuntungan dan Risiko

Sewaktu belajar trading di broker terbaik Didimax, Anda perlu mengetahui rasio dari kemenangan dan kerugian. Rasio tersebut ditetapkan berdasarkan stop loss serta target profit yang digunakan. Jika dalam trade, Anda menerapkan batasan dalam jumlah tertentu maka besarnya dari target profit tidak boleh lebih kecil.

Target profit bisa satu persen atau dua kali lipat lebih besar supaya trader dapat memperoleh keuntungan. Sama halnya dengan persentase kerugian, tidak ada aturan khusus dalam penentuan jumlah target keuntungan. Hanya saja persentase kerugian tidak boleh lebih besar dari keuntungan. Sebab tindakan tersebut dapat dikatakan sangat tidak bijaksana.

Perbandingan antara kedua persentase jumlah tersebut biasa disebut dengan risk to reward ratio. Menentukan perbandingan antara risk to reward adalah hal penting dalam manajemen keuangan. Serta berguna dalam mengendalikan dampak dari setiap penentuan tindakan trade. Perhitungan ini dilakukan sebelum muncul jumlah perolehan keuntungan. 

Mengatur dampak dari trade dapat dilakukan secara nyaman jika Anda memahami cara trading dengan benar. Salah satu cara dapat dilakukan yaitu dengan bergabung di Didimax sebagai broker penyedia trading forex terbaik. Di sana, Anda akan belajar mengenai banyak hal. Termasuk belajar forex trading untuk pemula dengan memahami manajemen risiko.