Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Buat Trading Forex Secara Konsisten, Pakai Cara Berikut Ini

Buat Trading Forex Secara Konsisten, Pakai Cara Berikut Ini

by Didimax Team

Banyak cara dilakukan trader agar trading forex secara konsisten dapat berjalan dan menghasilkan profit atau keuntungan. Walaupun ini terkesan sederhana ketika didengar, namun saat dilakukan sangat sulit.

Hal tersebut dikarenakan proses trading tidak selalu berjalan sesuai dengan keinginan trader. Tidak semua trader dapat melakukannya, salah satu penyebab kesalahan maka dapat memberikan akibat pada proses trading.

Namun, sebelum itu Anda  harus mencari broker forex yang terbaik. Salah satu yang dapat dijadikan pilihan adalah broker forex Didimax, kemudian ikuti panduan jelas atau garis besarnya agar trading forex menjadi konsisten.

 

Uji Coba Strategi Trading Forex Konsisten

Memilih uji dan strategi menjadi langkah pertama untuk mencari satu gaya paling idealnya. Terdapat banyak pilihan strategi yang dipakai, namun terdapat beberapa kategori seperti scalping, swing, price action, trading harian.

Satu perbedaan penting dari beberapa strateginya, yakni pada time frame. Misalnya pada scalping, trading dibuka dan ditutup antara 1 sampai 15 menit, sementara harian harus menutup semua posisi sebelum penutupan.

Jika pada swing, Anda  bisa menahan posisi dari beberapa hari bahkan minggu. Dapat dikatakan bila time frame justru menjadi penentu dari jenis strategi yang dipakai, kemudian membuat analisanya.

Bagian terpenting adalah melakukan uji coba strategi dan dapat dilakukan lewat cara populer yakni backtesting. Langkah tersebut dapat membantu Anda  dalam melihat efektivitas strategi juga parameter yang ada di dalamnya.

Aturlah Risiko dan Profit Supaya Konsisten

Mengatur rasio risiko dan keuntungan minimal 1:2 untuk memperlihatkan kemungkinan yang akan didapatkan. Tidak ada kepastian garansi jika trading forex secara konsisten dilakukan, namun ini dapat dijadikan sebagai bagian dari upaya.

Contohnya saja ketika trader ingin meraih 100 pip dari posisi terakhirnya trading. Ia perlu menempatkan stop loss sejauh 50 pip dari entry point, tentunya bertujuan untuk membantu kemungkinan market bergerak.

Dengan begitu, posisi dapat jadi terjaga dengan mempertimbangkan rasio risiko yang kemungkinan bisa terjadi. Apalagi dengan meraih kemenangan sebesar 40%, trader dapat membawa profit yang sangat cukup.

Namun, seorang trader perlu disiplin dan rutin dalam melakukan eksekusi rencana trading di broker forex terbaik yang telah dibuatnya. Meskipun pada kondisi market itu justru terlihat seperti melawan posisi.

Trading Forex secara Konsisten Jangan Pasang Target Tinggi 

Mungkin sebagian dari trader berpikir ingin mendapatkan banyak keuntungan dari trading yang dilakukan. Walaupun begitu, seharusnya Anda  berpikir secara realistis, belum lagi karena sudah memakai rasio risiko profit.

Itu tidak menjamin keuntungan dari trading forex secara konsisten yang sedang dijalankan. Sehingga agar bisa konsisten, maka diperlukan adanya target profit yang realistis tanpa harus melebih-lebihkan.

Jika target yang dipasang terlalu tinggi, hal tersebut justru menjadi beban bagi trader. Apalagi jika pemakaian modalnya terbatas, tentu akan lebih membebani pikiran trading untuk memperoleh banyak keuntungan semata.

Misalnya saat rata-rata pergerakan EUR/CHF biasanya berada di 50 sampai 55 pip. Sehingga tidak realistis bila trader membuat target proft harian mencapai 100 pip, karena masih banyak pair yang dipilih.

Tidak Perlu Membuat Leverage Tinggi untuk Meminimalkan Risiko

Perlu diingat bahwa trader jangan sampai dan tidak membuat leverage terlalu tinggi karena dapat menyebabkan kekalahan parah. Ini akan sangat sulit untuk dikembalikan apalagi bila peristiwanya telah terjadi.

Tentu akan berimbas pada modal yang dimiliki dan juga mental dari trader. Contohnya ketika mengambil leverage 1:400, kemudian market melaju melawan posisi trading dengan 0.25%, sehingga dapat menghilangkan semua modalnya.

Oleh karenanya, pada beberapa negara tertentu diberikan batasan pada leverage 1:50. Jumlah maksimal tersebut yang dapat digunakan, bahkan pair mayor leverage dibatasi 1:30, namun tetap 1:50 akan menyediakan risiko besar.

Jadi trader tidak boleh mengambil risiko lebih dari nominal 2% pada total modalnya. Kalau trader pemula, disarankan besaran leverage tidak lebih dari 1:10, lebih kecil justru baik dengan meminimalkan risikonya.

Batasi modal dari keseluruhan akun sekitar 5% dari semua kegiatan tradingnya. Sehingga ekuitas ini  dapat tetap terjaga dan terhindar dari kemungkinan dari margin call ketika sedang menjalankan trading forex secara konsisten.

Selain itu, buatlah catatan penting yang berperan sebagai pengingat dan bahan evaluasi kegiatan. Trading forex secara konsisten dapat dilakukan tanpa harus bingung bagaimana caranya, asal tetapkan pilihan strategi Anda  terlebih dahulu.