Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Cara Kerja Indikator Regression Channel Forex dan Kelebihannya

Cara Kerja Indikator Regression Channel Forex dan Kelebihannya

by Didimax Team

Indikator Regression Channel Forex merupakan salah satu alat analisis teknikal yang berguna dalam dunia trading forex. Tujuannya untuk dapat membantu mengidentifikasi trend serta level support/resistance.
 
Indikator ini biasanya berkonsep regresi linier yang dikembangkan oleh ilmu statistik. Meski tidak ada catatan sejarah yang jelas, namun penggunaannya dalam analisis pasar keuangan menjadi populer.
 

Mengenal Indikator Regression Channel Forex

 
Indikator Regression Channel (IRC) sebenarnya gunanya untuk dapat menghitung channel di sekitar garis regresi linier. Garis regresi linier merupakan salah satu garis yang disesuaikan dengan data harga historis.
 
Sehingga dapat memberikan gambaran tentang tren pasar secara keseluruhan. Indikator ini berbeda dengan indikator Price Channel yang terbentuk di sekitar garis regresi linier, karena fungsinya sebagai indikator resistance dan support dinamis.
 
1. Cara Kerja Regression Channel
 
IRC bekerja berdasarkan konsep regresi linier untuk bisa menghitung serta menampilkan channel di sekitar garis regresi linier. Berikut ini sudah ada beberapa langkah yang menjelaskan cara kerja Indikator Regression Channel Forex, antara lain:
 
Pengumpulan Data
 
Trader nantinya bisa langsung mengumpulkan data harga historis dari instrumen yang ingin Anda analisis. Biasanya, data ini berisi harga penutupan terhadap periode waktu tertentu. Misalnya saja seperti interval waktu atau candlestick harian lainnya.
 
Perhitungan Garis Regresi Linier
 
Indikator Regression Channel Forex akan menggunakan metode regresi linier untuk bisa langsung menghitung garis regresi linier. Garis ini telah mencerminkan tren keseluruhan pasar berdasarkan data harga historis.
 
Metode regresi linier juga berguna untuk mencari hubungan linear antara variabel dependen (waktu) dan variabel independen (harga).
 
Menentukan Deviasi Statistik
 
Setelah garis regresi linier terhitung, para trader menentukan deviasi statistik yang berfungsi untuk menentukan lebar channel. Deviasi ini bisa langsung ditentukan sebagai jumlah pips atau persentase dari garis regresi linier.
 
Membuat Channel
 
Chanel ini tentunya akan terbentuk dengan menarik dua garis paralel di bawah dan di atas garis regresi linier. Di mana lebar channel ditentukan oleh deviasi statistik yang sebelumnya.
 
Garis atas channel ini fungsinya sebagai level resistance dinamis. Sementara untuk garis bawah chanel fungsinya sebagai level support dinamis.
 
Analisis dan Penggunaan
 
Setelah channel terbentuk, trader juga bisa langsung menggunakan Indikator Regression Channel Forex untuk menganalisis pasar. Selain itu, juga bisa mengamati harga interaksi dengan chanel.
 
Mulai dari harga tetap berada di dalam chanel atau keluar dari chanel. Biasanya, harga tetap berada dalam chanel juga bisa langsung menunjukkan keberlanjutan tren.
 
Sementara harga yang keluar dari chanel bisa langsung mengindikasikan pembalikan harga atau perubahan tren. Selain itu, trader juga bisa menggunakan IRC untuk bisa langsung mengidentifikasi level resistance dan support dinamis.
 
3. Strategi Trading dengan Regression Channel
 
 
Indikator Regression Channel forex berguna dalam berbagai strategi trading untuk level support/resistance, mengidentifikasi tren, serta peluang potensial. Berikut ini sudah ada beberapa strategi umum yang perlu Anda ketahui, antara lain:
 
Breakout Trading
 
Strategi satu ini akan langsung melibatkan penggunaan IRC untuk bisa mengidentifikasi peluang breakout. Saat harga keluar dari chanel, maka bisa langsung menjadi indikasi perubahan tren atau pembalikan harga.
 
Trader bisa langsung mengambil posisi long apabila harga breakout di atas garis chanel. Atau posisi short apabila harga breakout di bawah garis channel. Stop loss bisa langsung ditempatkan di sekitar level support/resistance yang terdekat dalam channel.
 
Bounce Trading
 
Strategi satu ini tentunya akan melibatkan penggunaan Indikator Regression Channel Forex. Tujuannya untuk bisa langsung mengidentifikasi peluang pembalikan harga atau bounce trading.
 
Saat harga mendekati garis atas atau garis bawah chanel, nantinya akan bisa menjadi area potensial untuk pembalikan harga. Trader bisa langsung mencari sinyal pembalikan harga, seperti pola candlestick maupun indikator momentum.
 
Di mana nantinya akan menunjukkan kejenuhan pasar, serta mengambil posisi berlawanan dengan arah tren sebelumnya.
 
Trend Following
 
Strategi ini nantinya juga akan melibatkan tren yang telah teridentifikasi oleh indikator Regression Chanel. Apabila harga tetap berada di dalam channel dan tren berlanjut, maka para trader bisa langsung mengambil posisi sesuai arah tren tersebut.
 
Sehingga bisa langsung mencari koreksi dalam tren dan sinyal pembalikan. Terutama untuk bisa masuk kembali ke pasar dengan risiko yang lebih rendah.
 
Konfirmasi Sinyal
 
Indikator Regression Channel forex sendiri sebagai salah satu alat untuk mengkonfirmasi sinyal trading forex dari indikator lain atau pola chart. Misalnya saja, apabila trader melihat pola reversal seperti double top atau double bottom. Karena nantinya bisa mencari konfirmasi dari IRC untuk mengambil keputusan trading yang lebih kuat.
 
Manajemen Risiko
 
IRC juga berguna sekali untuk menentukan level target profit dan stop loss. Trader bisa langsung menempatkan stop loss di luar chanel.
 
Tujuannya untuk bisa melindungi posisi dari pergerakan harga tidak diharapkan. Target profit bisa langsung berdasarkan pergerakan harga sebelumnya dalam chanel. Atau bisa juga dengan menggunakan rasio risk-to-reward sebelumnya.
 
3. Kelebihan Indikator Regression Channel
 
IRC juga sudah memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya populer di antara para trader forex. Berikut ini penjelasan terkait beberapa kelebihan utama IRC, antara lain:
 
Identifikasi Tren
 
Indikator Regression Channel Forex satu ini membantu mengidentifikasi tren pasar dengan lebih jelas. Garis regresi linier dapat membentuk dasar indikator untuk mencerminkan tren secara keseluruhan berdasarkan data harga historis.
 
Trader bisa langsung mengikuti dan mengidentifikasi tren yang sedang berlangsung. Caranya cukup dengan memperhatikan harga tetap berada di dalam channel atau keluar dari chanel.
 
Level Support dan Resistance Dinamis
 
Chanel yang terbentuk di sekitar garis regresi linier fungsinya sebagai resistance dinamis serta level support. Garis atas chanel fungsinya hanya sebagai level resistance.
 
Sementara untuk garis bawah chanel fungsinya sebagai level support. Hal ini tentunya akan membantu trader dalam menentukan level yang penting. Tujuannya untuk bisa menempatkan target profit, stop loss, serta mengidentifikasi area potensial untuk pembalikan harga.
 
Pengukuran Volatilitas
 
Indikator Regression Channel Forex bisa langsung memberikan wawasan terkait volatilitas pasar. Lebar chanel bisa langsung ditentukan oleh deviasi statistik, sehingga nantinya dapat mengindikasikan tingkat volatilitas yang sedang terjadi.
 
Channel lebar satu ini juga bisa langsung menunjukkan volatilitas yang lebih tinggi, sementara channel lebih sempit dapat menunjukkan volatilitas lebih rendah. Hal ini tentunya akan membantu trader dalam mengelola risiko serta mengatur ekspektasi sesuai dengan kondisi pasar yang sedang berlangsung.
 
Pendekatan Statistik yang Kuat
 
IRC berkonsep regresi linier merupakan metode statistik yang solid. Indikator Regression Channel Forex ini tentunya akan memberikan landasan kuat dalam menentukan channel di sekitarnya dan menghitung garis regresi linier. Trader yang menghargai pendekatan berbasis data dan statistik bisa langsung memanfaatkan indikator dalam analisis.
 
Fleksibilitas
 
Indikator Regression Channel Forex berguna sekali dalam berbagai instrumen. kerangka waktu (timeframe). Hal ini tentunya akan memungkinkan para trader untuk bisa mengadopsi indikator sesuai dengan preferensi.
 
Indikator ini juga berguna dalam trading jangka pendek maupun jangka panjang, dan berbagai pasangan mata uang. IRC sebenarnya bisa Anda temukan melalui Broker Forex Terbaik seperti Didimax. 
 
Didimax sendiri merupakan salah satu broker yang sudah handal dan tergabung dengan BAPPEBTI. Jadi Anda tidak perlu cemas jika ingin menggunakan Indikator Regression Channel Forex bersama kami.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama