Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Cara Membaca Bar Chart di Dunia Forex

Cara Membaca Bar Chart di Dunia Forex

by Didimax Team

Cara membaca Bar chart merupakan salah satu kemampuan yang wajib dikuasai oleh trader forex. Dengan begitu akan lebih mudah dalam menganalisis serta mempraktikkan sistem trading yang sesuai.
 
Ketika memulai trading forex, terdapat banyak hal yang mesti dipahami, seperti trading forex, memilih broker forex terbaik, membuka platform trading, serta chart forex.
 
Investasi saham atau forex dapat dijadikan sebagai penghasilan tambahan atau passive income. Namun, ketika akan masuk ke dalam dunia forex, tidak bisa secara langsung untuk dapat melakukan sebuah transaksi atau trading.
 
Sehingga membutuhkan bantuan broker. Karena hal pertama kali yang harus dilakukan ketika akan investasi adalah membuat rekening dari broker tersebut. 
 
Broker merupakan perantara bank atau produsen utama dengan seorang trader atau konsumen yang dapat berbentuk sebuah perusahaan atau individu.
 

Mengenal Jenis Chart pada Forex

 
Chart merupakan grafik yang menunjukan pergerakan harga sebuah produk.  Terdiri dari dua sumbu yaitu sumbu Y menunjukkan harga dan sumbu X menunjukkan waktu. 
 
Terdapat 3 bentuk tampilan chart forex yang dapat dipilih dan salah satunya adalah bar chart. Supaya ingin bermain trading dalam jangka panjang harus memahami cara membaca Bar chart.
 
1. Line Chart (Grafik Garis)
 
Line chart adalah jenis chart paling sederhana yang ada di dunia forex. Chart ini berbentuk garis yang menghubungkan titik-titik pada harga penutupan. 
 
Chart ini hanya menunjukkan harga closing saja sehingga cocok digunakan untuk mengecek naik atau turunnya harga trading.
 
Pola garis dari Line chart menunjukkan harga umum mata uang pada periode tertentu. Sehingga arah trend baik mengalami kenaikan maupun penurunan dapat dilihat dengan jelas.
 
2. Bar Chart (Grafik Batang)
 
Untuk mengetahui cara membaca Bar chart, harus mengetahui terlebih dahulu fungsi setiap bagiannya. Berbeda dengan line chart, yang hanya menampilkan harga penutupan saja, bar chart menunjukan OHLC (Open, High, Low, Close) dengan lebih jelas.
 
Hal tersebut dikarenakan semua angka pembukaan, penutupan, harga tertinggi, serta harga terendah pada waktu tertentu dapat dilihat.
 
3. Candlestick Chart (Grafik Lilin)
 
Sama halnya dengan bar chart, Candlestick chart juga menampilkan OHCL namun memiliki tampilan yang lebih menarik. Perbedaan harga antara Bearish dan Bullish dibedakan dengan warna sehingga lebih jelas. 
 
Misalnya, warna merah menunjukkan jika harga open lebih tinggi dari pada harga close, atau terjadi Bearish (penurunan), sementara warna hijau menunjukkan harga open lebih rendah dari harga close atau terjadi Bullish (kenaikan).
 
Candlestick chart  merupakan chart  yang paling sering digunakan oleh para trader karena tampilannya yang jelas.
 

Cara Membaca Bar Chart  Forex

 
Sebelum mengetahui cara membaca Bar chart, ketahui terlebih dahulu istilah yang sering digunakan saat membaca dan menganalisa market diantaranya adalah 
 
Trend yaitu dimana pergerakan harga yang bisa naik maupun turun.
 
Range yaitu dimana harga bergerak flat (sideways), tidak ada kenaikan ataupun penurunan.
 
Uptrend/ Rally atau harga bergerak naik.
 
Downtrend atau harga bergerak turun
 
Seperti yang telah dibahas sebelumnya Bar chart memberikan data dan informasi yang cukup lengkap mengenai harga pembukaan, penutupan, harga tertinggi dan terendah dalam suatu periode waktu tertentu. Sehingga disebut juga OHLC Chart.
 
Ujung atas dari chart ini menunjukkan harga tertinggi yang pernah ditradingkan pada kurun waktu tertentu, dan pada ujung bawahnya menunjukkan harga terendahnya.
 
Garis vertikal menunjukkan rentang harga pada periode waktu tertentu, sementara garis horizontal kecil di sebelah kiri menunjukkan harga open dan sebelah kanan harga closenya.
 
Cara membaca Bar chart tidaklah terlalu rumit terlebih jika sudah terbiasa. Kebiasaan para trader hanya melihat posisi tertinggi dan terendah pada market tersebut dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan. 
 
Jenis chart ini banyak digunakan oleh kalangan trader dari Amerika,sementara trader-trader Asia lebih menyukai Candlestick Chart untuk digunakan sebagai analisi marketnya.
 
Ketika akan berinvestasi saham atau forex tentunya diperlukan broker. Peranan broker sangat dibutuhkan, karena trader hanyalah menerima pesanan dari individu maupun sebuah perusahaan yang menjadi anggota dari bursa tersebut. 
 
Untuk itu, pilihlah broker terbaik seperti broker forex Didimax yang merupakan salah satu perusahaan broker terbaik di Indonesia.
 
Selain memilih broker terbaik, seorang trader harus bisa menganalisis keadaan di pasar (supply and demand) serta mengambil keputusan yang tepat kapan untuk membeli dan kapan untuk menjualnya.
 
Untuk itu perlu mengetahui pergerakkan harganya dengan cara membaca Bar chart yang merupakan salah satu chart yang ada di forex.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama