Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Cara Menghitung Pips dalam Trading Forex untuk Pemula

Cara Menghitung Pips dalam Trading Forex untuk Pemula

by rizki

Cara Menghitung Pips dalam Trading Forex untuk Pemula

Dalam dunia trading forex, ada banyak istilah teknis yang wajib dipahami oleh setiap trader, terutama pemula. Salah satu istilah yang paling sering digunakan adalah pips. Bagi sebagian besar trader berpengalaman, pips sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari dalam aktivitas trading. Namun, bagi pemula, memahami apa itu pips, bagaimana cara menghitungnya, dan apa pengaruhnya terhadap keuntungan maupun kerugian bisa menjadi hal yang membingungkan. Artikel ini akan membahas secara detail mengenai pips, mulai dari pengertian, cara menghitungnya, hingga penerapan praktis dalam strategi trading.


Apa Itu Pips dalam Trading Forex?

Pip merupakan singkatan dari percentage in point atau price interest point. Secara sederhana, pip adalah satuan terkecil dalam pergerakan harga pasangan mata uang (currency pair) di pasar forex. Dengan kata lain, pip adalah unit pengukuran standar yang digunakan untuk menyatakan perubahan nilai tukar antara dua mata uang.

Mayoritas pasangan mata uang dikutip hingga 4 angka desimal. Dalam hal ini, 1 pip sama dengan 0,0001. Misalnya, jika EUR/USD bergerak dari 1,1000 ke 1,1001, maka pergerakan itu disebut 1 pip.

Namun, ada pengecualian. Pada pasangan mata uang yang melibatkan yen Jepang (JPY), harga biasanya dikutip hanya hingga 2 angka desimal. Artinya, dalam pasangan seperti USD/JPY atau EUR/JPY, 1 pip sama dengan 0,01.


Pentingnya Pips dalam Trading

Mengapa pips begitu penting? Alasannya sederhana: pips adalah tolok ukur utama untuk menghitung keuntungan (profit) atau kerugian (loss) dalam trading forex. Setiap pergerakan harga dalam bentuk pips akan memengaruhi saldo akun trading Anda.

Contoh:

  • Jika Anda membuka posisi buy EUR/USD pada harga 1,1000, lalu harga naik menjadi 1,1010, maka Anda mendapatkan keuntungan 10 pips.

  • Sebaliknya, jika harga turun menjadi 1,0990, maka Anda mengalami kerugian 10 pips.

Dengan memahami pips, trader dapat memperkirakan potensi profit, menghitung risiko, serta menentukan level stop loss dan take profit secara lebih akurat.


Cara Menghitung Nilai Pips

Sekarang mari kita masuk ke bagian teknis: bagaimana cara menghitung nilai pips dalam trading forex? Nilai pip tidak selalu sama, melainkan bergantung pada tiga faktor utama:

  1. Pair Mata Uang yang Diperdagangkan
    Nilai pip bisa berbeda pada setiap pasangan mata uang, terutama jika pasangan tersebut melibatkan USD.

  2. Ukuran Lot (Contract Size)
    Dalam trading forex, ada tiga ukuran lot yang umum digunakan:

    • Standard lot: 100.000 unit mata uang dasar

    • Mini lot: 10.000 unit mata uang dasar

    • Micro lot: 1.000 unit mata uang dasar

  3. Kurs Pertukaran Saat Ini
    Nilai pip dapat berubah seiring fluktuasi harga pasar.

Rumus Umum Menghitung Nilai Pip

Nilai Pip=1pipKursPertukaran×UkuranLot\text{Nilai Pip} = \frac{1 pip}{Kurs Pertukaran} \times Ukuran Lot

Untuk sebagian besar pasangan mata uang yang dikutip dengan empat angka desimal (misalnya EUR/USD), nilai 1 pip adalah 0,0001.


Contoh Perhitungan Pips

1. Pasangan Mata Uang dengan USD sebagai Quote Currency

Misalnya Anda trading EUR/USD dengan 1 standard lot (100.000 unit).

  • 1 pip = 0,0001

  • Maka, nilai pip = 100.000 × 0,0001 = $10 per pip

Jadi, setiap pergerakan 1 pip pada EUR/USD bernilai $10.

2. Pasangan Mata Uang dengan JPY

Misalnya Anda trading USD/JPY dengan 1 standard lot.

  • 1 pip = 0,01

  • Jika kurs USD/JPY = 110,00

  • Nilai pip = (0,01 ÷ 110,00) × 100.000 ≈ $9,09 per pip

3. Pasangan Cross Currency tanpa USD

Misalnya Anda trading EUR/GBP dengan 1 standard lot.

  • 1 pip = 0,0001

  • Jika kurs GBP/USD = 1,3000

  • Nilai pip = 100.000 × 0,0001 ÷ 1,3000 ≈ £7,69 per pip

Dari sini terlihat bahwa nilai pip bisa berbeda tergantung pasangan mata uang dan kurs yang berlaku.


Peran Pips dalam Manajemen Risiko

Pemahaman tentang pips bukan hanya soal menghitung profit, tetapi juga sangat penting dalam manajemen risiko. Trader profesional selalu menghitung risiko berdasarkan pips sebelum membuka posisi.

Contoh:
Seorang trader ingin membuka posisi dengan risiko maksimal 50 pips. Jika trading dengan EUR/USD menggunakan standard lot (nilai pip $10), maka potensi kerugian maksimal adalah:
50 pips × $10 = $500.

Dengan mengetahui hal ini, trader dapat menyesuaikan ukuran lot atau jarak stop loss agar sesuai dengan toleransi risiko dan ukuran akun mereka.


Menggunakan Pips untuk Mengukur Profitabilitas Strategi

Selain sebagai alat ukur kerugian, pips juga sering digunakan untuk menilai kinerja strategi trading. Trader tidak hanya menghitung profit atau loss dalam bentuk uang, tetapi juga dalam bentuk pips.

Misalnya:

  • Trader A menghasilkan profit 500 pips dalam sebulan.

  • Trader B hanya menghasilkan 200 pips.

Meskipun nilai keuntungan dalam dolar bisa berbeda (karena perbedaan ukuran lot), trader biasanya membandingkan performa strategi berdasarkan jumlah pips. Ini memberikan gambaran yang lebih objektif mengenai efektivitas strategi yang digunakan.


Kesalahan Umum Pemula dalam Menghitung Pips

Banyak pemula yang sering salah kaprah saat menghitung pips. Beberapa kesalahan umum yang sering terjadi antara lain:

  1. Menyamakan semua pasangan mata uang
    Pemula sering menganggap bahwa nilai pip sama untuk semua pasangan mata uang, padahal nilai pip berbeda tergantung pada kurs dan pasangan yang digunakan.

  2. Mengabaikan ukuran lot
    Tidak sedikit trader yang lupa bahwa ukuran lot sangat memengaruhi nilai pip. Trading dengan micro lot tentu berbeda hasilnya dibandingkan dengan standard lot.

  3. Tidak memperhatikan mata uang akun (account currency)
    Jika akun trading menggunakan mata uang selain USD, nilai pip harus disesuaikan dengan kurs tukar terhadap mata uang akun tersebut.


Cara Praktis Menghitung Pips

Bagi pemula, menghitung pips secara manual mungkin terasa rumit. Untungnya, banyak broker forex kini menyediakan pip calculator atau kalkulator pips online. Dengan alat ini, trader cukup memasukkan pasangan mata uang, ukuran lot, dan mata uang akun, lalu sistem akan secara otomatis menghitung nilai pip.

Namun, walaupun ada kalkulator, pemahaman dasar mengenai pips tetap sangat penting. Karena dengan begitu, trader bisa lebih percaya diri dalam mengambil keputusan, terutama saat melakukan manajemen risiko.


Kesimpulan

Pips adalah fondasi penting dalam trading forex. Pemahaman mengenai pips membantu trader menghitung keuntungan, kerugian, serta risiko yang dihadapi. Nilai pip ditentukan oleh pasangan mata uang, ukuran lot, dan kurs yang berlaku. Bagi pemula, menguasai cara menghitung pips adalah langkah awal untuk menjadi trader yang disiplin dan sukses.


Trading forex bukan hanya soal mencari keuntungan, tetapi juga bagaimana Anda mampu mengendalikan risiko dengan pemahaman dasar yang kuat. Jika Anda ingin mempelajari lebih dalam cara menghitung pips, menguasai manajemen risiko, hingga menyusun strategi trading yang konsisten, bergabung dengan komunitas edukasi yang tepat adalah pilihan bijak.

Di www.didimax.co.id, Anda bisa mendapatkan bimbingan langsung dari mentor berpengalaman, materi edukasi lengkap, serta pendampingan personal untuk meningkatkan kemampuan trading Anda. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk belajar secara sistematis dan terarah agar perjalanan trading Anda lebih terukur dan menguntungkan.