Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Cara Menghitung Pips untuk Posisi Long dan Short

Cara Menghitung Pips untuk Posisi Long dan Short

by Rizka

Dalam dunia forex trading, istilah "pips" adalah hal yang tak asing lagi bagi para trader. Pips merupakan satuan yang digunakan untuk mengukur perubahan harga dalam pasar forex. Pips sering kali digunakan untuk menggambarkan pergerakan harga pasangan mata uang (currency pairs) dan seberapa besar keuntungan atau kerugian yang dapat diperoleh oleh seorang trader. Menghitung pips dengan benar adalah keterampilan dasar yang harus dikuasai oleh setiap trader, baik itu untuk posisi long (beli) maupun short (jual). Artikel ini akan membahas secara rinci cara menghitung pips untuk posisi long dan short, serta penjelasan mengenai konsep pips itu sendiri.

Apa Itu Pips?

Pips, singkatan dari "percentage in point," adalah unit pengukuran yang digunakan untuk menunjukkan perubahan terkecil dalam harga sebuah pasangan mata uang. Dalam kebanyakan pasangan mata uang, satu pip setara dengan perubahan 0,0001. Namun, ada pengecualian untuk pasangan mata uang yang melibatkan yen Jepang (JPY), di mana satu pip biasanya setara dengan perubahan 0,01.

Misalnya, jika pasangan mata uang EUR/USD bergerak dari 1,1000 ke 1,1001, berarti harga telah bergerak sebesar 1 pip. Jika pasangan mata uang USD/JPY bergerak dari 109,50 ke 109,51, maka pergerakan harga tersebut juga setara dengan 1 pip.

Menghitung Pips untuk Posisi Long

Posisi long (atau membeli) dalam forex berarti bahwa seorang trader membeli mata uang dasar dari pasangan mata uang untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga. Untuk menghitung pips dalam posisi long, Anda harus memahami bagaimana perubahan harga dapat mempengaruhi nilai posisi Anda.

Sebagai contoh, mari kita lihat pasangan mata uang EUR/USD. Misalkan harga EUR/USD saat ini adalah 1,1000, dan seorang trader membuka posisi long dengan harga tersebut. Jika harga bergerak naik menjadi 1,1050, maka perubahan harga tersebut adalah 50 pips (1,1050 - 1,1000 = 0,0050, yang berarti 50 pips). Jika seorang trader membeli pada harga 1,1000 dan menjual pada harga 1,1050, maka trader tersebut telah mendapatkan keuntungan sebesar 50 pips.

Namun, menghitung keuntungan atau kerugian dalam bentuk pips tidak cukup hanya dengan mengetahui pergerakan harga. Untuk benar-benar memahami berapa banyak yang akan Anda hasilkan atau rugikan, Anda perlu memperhitungkan ukuran posisi Anda atau jumlah lot yang Anda perdagangkan. Misalnya, jika Anda trading 1 lot standar (100.000 unit mata uang), 1 pip pergerakan harga akan bernilai sekitar $10, tergantung pada pasangan mata uang yang Anda perdagangkan.

Menghitung Pips untuk Posisi Short

Posisi short (atau menjual) dalam forex berarti bahwa seorang trader menjual mata uang dasar dari pasangan mata uang dengan harapan harga akan turun. Sama seperti posisi long, untuk menghitung pips dalam posisi short, Anda perlu melihat pergerakan harga dan menghitung perubahan yang terjadi.

Misalkan harga pasangan mata uang GBP/USD saat ini adalah 1,3000, dan seorang trader membuka posisi short di level tersebut. Jika harga kemudian bergerak turun menjadi 1,2950, maka perubahan harga tersebut adalah 50 pips (1,3000 - 1,2950 = 0,0050, yang berarti 50 pips). Dalam posisi short, jika harga bergerak sesuai dengan yang Anda harapkan (turun), Anda akan mendapatkan keuntungan dari pergerakan tersebut.

Namun, jika harga bergerak berlawanan dengan prediksi Anda, yaitu naik, Anda akan mengalami kerugian. Misalnya, jika harga bergerak naik dari 1,3000 ke 1,3050, maka Anda akan mengalami kerugian sebesar 50 pips.

Rumus Dasar untuk Menghitung Pips

Untuk menghitung pips secara umum, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

  1. Posisi Long:
    Perubahan Pips=Harga JualHarga Beli\text{Perubahan Pips} = \text{Harga Jual} - \text{Harga Beli}

  2. Posisi Short:
    Perubahan Pips=Harga BeliHarga Jual\text{Perubahan Pips} = \text{Harga Beli} - \text{Harga Jual}

Contoh untuk posisi long pada EUR/USD:
Jika harga beli adalah 1,1000 dan harga jual adalah 1,1050, maka pergerakan harga adalah 50 pips.
Contoh untuk posisi short pada GBP/USD:
Jika harga jual adalah 1,3000 dan harga beli adalah 1,2950, maka pergerakan harga adalah 50 pips.

Faktor yang Mempengaruhi Perhitungan Pips

Beberapa faktor dapat mempengaruhi perhitungan pips dalam trading forex. Faktor-faktor ini meliputi:

  1. Ukuran Lot:
    Ukuran lot yang Anda perdagangkan menentukan seberapa besar nilai 1 pip untuk Anda. Dalam perdagangan forex, ada tiga jenis ukuran lot: mikro lot (1.000 unit), mini lot (10.000 unit), dan standar lot (100.000 unit). Semakin besar ukuran lot, semakin besar nilai pips yang akan Anda peroleh atau rugikan.

  2. Pasangan Mata Uang:
    Perhitungan pips juga dipengaruhi oleh pasangan mata uang yang Anda perdagangkan. Pasangan mata uang yang melibatkan yen Jepang (seperti USD/JPY) memiliki perhitungan pip yang sedikit berbeda, yaitu pada dua angka desimal terakhir (0,01) daripada empat angka desimal (0,0001) untuk pasangan mata uang lainnya.

  3. Nilai Tukar Mata Uang:
    Fluktuasi nilai tukar juga dapat mempengaruhi seberapa besar pergerakan pips yang terjadi dalam pasangan mata uang tertentu. Sebagai contoh, pasangan mata uang dengan volatilitas tinggi cenderung memiliki pergerakan harga yang lebih besar dalam waktu yang lebih singkat, yang berarti lebih banyak pips yang dapat dihitung.

  4. Kurs Mata Uang:
    Kurs atau nilai tukar mata uang juga akan mempengaruhi perhitungan pips. Untuk mengetahui nilai pips dalam mata uang yang Anda perdagangkan, Anda perlu memperhitungkan kurs yang berlaku.

Menghitung Pips dalam Mata Uang yang Berbeda

Seperti yang disebutkan sebelumnya, pasangan mata uang yang melibatkan yen Jepang memiliki cara perhitungan pips yang berbeda. Untuk pasangan mata uang seperti USD/JPY, 1 pip sama dengan perubahan 0,01 (bukan 0,0001 seperti kebanyakan pasangan mata uang lainnya). Untuk pasangan mata uang selain JPY, perhitungan pips dilakukan dengan mengukur perubahan harga pada empat desimal terakhir.

Contoh:
Jika harga pasangan mata uang USD/JPY bergerak dari 110,50 ke 110,55, maka perubahan harga tersebut adalah 5 pips.
Jika harga pasangan mata uang EUR/USD bergerak dari 1,1200 ke 1,1250, maka pergerakan harga tersebut adalah 50 pips.

Pentingnya Memahami Pips dalam Forex Trading

Memahami cara menghitung pips sangat penting dalam forex trading karena hal ini memungkinkan Anda untuk mengukur seberapa besar pergerakan harga yang terjadi dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi posisi Anda. Dengan mengetahui berapa banyak pips yang dapat Anda peroleh atau rugikan, Anda dapat lebih baik dalam mengelola risiko dan merencanakan strategi trading.

Sebagai trader, Anda perlu memahami bagaimana pergerakan pips berhubungan dengan ukuran lot, leverage, dan margin yang digunakan. Ini akan membantu Anda untuk menentukan potensi keuntungan atau kerugian yang mungkin terjadi dalam setiap perdagangan.

Bergabunglah dengan Program Edukasi Trading Didimax

Jika Anda ingin memperdalam pemahaman Anda tentang forex dan strategi trading yang efektif, kami mengundang Anda untuk mengikuti program edukasi trading di Didimax. Dengan mengikuti program ini, Anda akan mendapatkan pengetahuan yang lebih dalam mengenai cara menghitung pips, manajemen risiko, analisis pasar, dan banyak lagi. Kami menawarkan berbagai materi edukasi yang dirancang untuk membantu Anda menjadi trader yang lebih sukses, dari pemula hingga tingkat lanjutan.

Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan trading Anda bersama Didimax. Daftarkan diri Anda hari ini di www.didimax.co.id dan dapatkan akses ke berbagai sumber daya yang akan membantu Anda dalam perjalanan trading Anda.