Dalam dunia trading forex, istilah "pip" adalah salah satu komponen yang paling mendasar dan penting untuk dipahami. "Pip" adalah singkatan dari "percentage in point" atau "point dalam persentase," dan merupakan unit pengukuran yang digunakan untuk menunjukkan perubahan dalam nilai tukar mata uang. Untuk para trader, menghitung profit dan loss (keuntungan dan kerugian) dalam pips sangat penting, karena dapat membantu mereka memahami sejauh mana pergerakan harga berpengaruh terhadap keuntungan atau kerugian yang mereka alami.
Artikel ini akan menjelaskan cara menghitung profit dan loss dalam pips, serta memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana perhitungan ini digunakan dalam praktek sehari-hari dalam trading forex.
Apa Itu Pips?
Pip adalah unit terkecil dari perubahan harga yang dapat terjadi dalam pasangan mata uang. Dalam pasangan mata uang yang umum diperdagangkan seperti EUR/USD, GBP/USD, atau USD/JPY, satu pip biasanya setara dengan perubahan satu digit desimal terakhir. Untuk pasangan mata uang yang berhubungan dengan yen Jepang (seperti USD/JPY), satu pip seringkali setara dengan perubahan dua digit desimal terakhir.
Sebagai contoh, jika pasangan EUR/USD bergerak dari 1.1000 ke 1.1050, maka harga telah bergerak sebanyak 50 pips (1.1050 - 1.1000 = 0.0050 atau 50 pips). Begitu juga, jika pasangan USD/JPY bergerak dari 110.00 ke 110.50, maka pergerakan harga adalah 50 pips.
Menghitung Profit dan Loss dalam Pips
Setelah memahami apa itu pip, langkah berikutnya adalah memahami cara menghitung profit dan loss dalam pips. Hal ini biasanya dilakukan dengan mengukur perbedaan antara harga beli dan harga jual. Tergantung pada arah pergerakan pasar dan jenis posisi yang Anda ambil (buy atau sell), perhitungan ini akan menunjukkan seberapa besar keuntungan atau kerugian yang Anda alami.
1. Menghitung Profit dalam Pips
Untuk menghitung profit dalam pips, Anda perlu mengetahui harga entry (harga saat membuka posisi) dan harga exit (harga saat menutup posisi). Mari kita lihat contoh untuk posisi buy dan sell:
Contoh 1: Posisi Buy Misalnya, Anda membuka posisi buy pada pasangan EUR/USD di harga 1.1000. Kemudian, harga naik menjadi 1.1050, dan Anda menutup posisi pada harga tersebut. Untuk menghitung profit, Anda tinggal mengurangi harga exit dengan harga entry:
- Harga Entry: 1.1000
- Harga Exit: 1.1050
- Profit = 1.1050 - 1.1000 = 0.0050 atau 50 pips
Contoh 2: Posisi Sell Sekarang, jika Anda membuka posisi sell pada pasangan EUR/USD di harga 1.1000, dan harga turun menjadi 1.0950, maka Anda akan menghitung profit dengan cara yang sedikit berbeda. Pada posisi sell, Anda mengharapkan harga turun, jadi profit dihitung dengan mengurangkan harga entry dengan harga exit:
- Harga Entry: 1.1000
- Harga Exit: 1.0950
- Profit = 1.1000 - 1.0950 = 0.0050 atau 50 pips
2. Menghitung Loss dalam Pips
Sama seperti menghitung profit, menghitung loss juga cukup sederhana. Anda hanya perlu mengetahui perbedaan antara harga entry dan harga exit, namun kali ini, hasilnya akan menjadi angka negatif.
Contoh 1: Posisi Buy (Kerugian) Jika Anda membuka posisi buy pada pasangan EUR/USD di harga 1.1000, namun harga bergerak turun menjadi 1.0950, maka Anda akan mengalami kerugian.
- Harga Entry: 1.1000
- Harga Exit: 1.0950
- Loss = 1.0950 - 1.1000 = -0.0050 atau -50 pips
Contoh 2: Posisi Sell (Kerugian) Begitu juga dengan posisi sell. Jika Anda membuka posisi sell pada EUR/USD di harga 1.1000, namun harga malah bergerak naik menjadi 1.1050, maka Anda mengalami kerugian.
- Harga Entry: 1.1000
- Harga Exit: 1.1050
- Loss = 1.1000 - 1.1050 = -0.0050 atau -50 pips
Memahami Nilai Pips dalam Forex
Untuk menghitung berapa nilai uang dari setiap pip, Anda perlu mempertimbangkan ukuran lot dan pasangan mata uang yang diperdagangkan. Dalam trading forex, ukuran standar lot adalah 100.000 unit dari mata uang dasar (mata uang pertama dalam pasangan mata uang).
Nilai pip untuk pasangan mata uang utama (EUR/USD, GBP/USD, dll.):
Untuk pasangan mata uang yang diperdagangkan dalam dolar AS (misalnya EUR/USD atau GBP/USD), nilai pip dapat dihitung dengan rumus berikut:
NilaiPip=HargaTukarUkuranLot×PerubahanPips
Sebagai contoh, untuk satu lot standar (100.000 unit) pada pasangan EUR/USD dengan harga 1.1000, maka:
NilaiPip=1.1000100.000×0.0001=9,09USD
Jadi, pergerakan satu pip pada pasangan EUR/USD dengan ukuran lot standar senilai 100.000 unit akan bernilai sekitar 9,09 USD.
Nilai pip untuk pasangan mata uang dengan yen Jepang (misalnya USD/JPY):
Untuk pasangan mata uang yang melibatkan yen Jepang (misalnya USD/JPY), nilai pip dihitung sedikit berbeda karena pergerakan satu pip adalah 0.01, bukan 0.0001. Rumus untuk pasangan ini adalah:
NilaiPip=HargaTukarUkuranLot×PerubahanPips
Sebagai contoh, jika Anda trading pada pasangan USD/JPY di harga 110.00 dengan ukuran lot standar 100.000 unit, maka:
NilaiPip=110.00100.000×0.01=9,09JPY
Menghitung Keuntungan dan Kerugian dalam Uang
Setelah Anda mengetahui berapa pips pergerakan harga dan berapa nilai pip-nya, Anda bisa menghitung keuntungan atau kerugian dalam bentuk uang. Ini penting untuk memantau hasil trading Anda dengan lebih jelas. Untuk menghitung keuntungan atau kerugian dalam uang, kalikan jumlah pips dengan nilai pip.
Sebagai contoh:
-
Jika Anda mendapat keuntungan 50 pips pada pasangan EUR/USD, dan nilai pipnya 9,09 USD, maka keuntungan Anda adalah:
Keuntungan=50×9,09=454,50USD
-
Jika Anda mengalami kerugian 50 pips pada pasangan USD/JPY, dan nilai pipnya 9,09 JPY, maka kerugian Anda adalah:
Kerugian=50×9,09=454,50JPY
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keuntungan dan Kerugian dalam Pips
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi profit dan loss dalam pips, antara lain:
- Ukuran Lot: Semakin besar ukuran lot yang Anda perdagangkan, semakin besar juga potensi profit atau loss yang bisa Anda raih.
- Leverage: Leverage dapat meningkatkan potensi keuntungan, tetapi juga meningkatkan risiko kerugian.
- Volatilitas Pasar: Semakin volatil pasar, semakin besar kemungkinan harga bergerak dengan jarak yang lebih jauh, yang mempengaruhi jumlah pips yang Anda peroleh.
Kesimpulan
Menghitung profit dan loss dalam pips adalah hal yang sangat penting dalam trading forex. Dengan memahami konsep pips dan cara menghitung keuntungan atau kerugian berdasarkan pergerakan harga, seorang trader dapat membuat keputusan yang lebih bijak. Menggunakan perhitungan ini dengan tepat membantu Anda mengelola risiko dan mencapai tujuan finansial Anda dalam trading forex.
Untuk menjadi trader yang lebih sukses, sangat disarankan untuk terus mengasah keterampilan trading Anda. Jika Anda tertarik untuk memperdalam pengetahuan dan kemampuan trading Anda, Anda bisa mengikuti program edukasi trading yang komprehensif di www.didimax.co.id. Di sana, Anda akan belajar lebih banyak tentang analisis teknikal, manajemen risiko, dan strategi trading yang dapat membantu Anda meraih profit lebih maksimal.
Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dengan komunitas trader yang sudah sukses di Didimax. Dapatkan bimbingan langsung dari para profesional yang berpengalaman dalam trading forex dan mulai perjalanan Anda menuju kesuksesan finansial. Segera daftar dan mulai belajar di www.didimax.co.id!