Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Inilah Strategi Martingale yang Aman Untuk Trading Forex

Inilah Strategi Martingale yang Aman Untuk Trading Forex

by DIDIMAX

Bagi seorang trader forex, tentunya Anda wajib memahami bagaimana strategi martingale yang aman. Pada kesempatan kali ini, kami akan menjelaskan kepada Anda bagaimana strategi trading forex popular dan cara penggunaannya.

Di dunia forex trading, sistem atau strategi martingale memang cukup popular sekaligus kontroversial. Pasalnya, sistem ini menawarkan keuntungan besar dalam waktu singkat namun juga memiliki risiko sangat tinggi.

Oleh sebab itu, bagi Anda yang ingin menggunakan strategi/sistem trading ini wajib untuk mempelajarinya terlebih dulu. Baik itu dari pengertian, pemahaman kelebihan dan risiko hingga teknik penggunaannya yang aman.

Anda bisa simak dulu pembahasan seputar strategi trading berikut ini sebelum mulai menggunakannya di pasar forex. Simak dengan baik sebagai bekal Anda trading forex dan menghasilkan profit optimal.

 

Mengenal Konsep Martingale dalam Trading Forex

Apa itu strategi Martingale yang aman? Merupakan strategi perdagangan yang didasarkan pada prinsip bahwa menggandakan ukuran trade. Jadi, ketika seorang mengalami kerugian beruntun dalam tradingnya, maka orang tersebut harus menggandakan ukuran posisi dalam trade berikutnya.

Penggandaan ukuran dalam trading forex sesuai strategi ini bertujuan untuk menutup kerugian sekaligus memperoleh keuntungan. Jadi, trader perlu menggandakan ukuran posisinya sampai menutup kerugian yang dialami bahkan mendapatkan keuntungan.

Pada dasarnya, ini merupakan teknik trading yang memiliki risiko sangat tinggi dan tidak dianjurkan untuk digunakan. Pasalnya, teknik ini mengandalkan keuntungan dalam jumlah besar untuk menutupi kerugian yang mungkin saja terus bertambah.

Di sisi lain, strategi Martingale yang aman ini juga memerlukan modal besar guna menutupi kerugian yang terus bertambah. Jadi, teknik ini tentu tidak disarankan bagi trader yang memiliki modal kecil dan terbatas.

Teknik perdagangan ini dikenalkan pada abad ke-18 oleh matematikawan Perancis Bernama Paul Pierre Levy. Paul sendiri menggunakan ide dasar bahwa setiap pemain harus menggandakan taruhannya setiap kali mengalami kekalahan sampai akhirnya menang.

Pada perkembangannya, teknik ini banyak diaplikasikan dalam perdagangan financial seperti forex. Tujuannya tentu adalah untuk menutup kerugian dan memperoleh kemenangan dengan jumlah besar.

Jadi dalam trading forex, strategi Martingale yang aman itu dengan menggandakan ukuran posisi. Ketika trader open posisi dan mengalami kerugian, trader akan menggandakan ukurannya di perdagangan berikutnya.

Kenali Kelebihan dan Kekurangan Martingale

Strategi trading kontroversial ini tentunya memiliki kelebihan maupun kekurangannya. Anda sebagai trader wajib memahami keduanya sebelum mencoba mengaplikasikan teknik perdagangan ini di market.

Kelebihan pertama tentunya adalah potensi keuntungan cepat dari pasar forex. Ketika trader mengalami kerugian, maka teknik ini dapat segera menutupi kerugian tersebut dan memberikan keuntungan tambahan.

Berikutnya, teknik ini juga sederhana dan mudah dipahami bahkan bagi seorang trader pemula sekalipun. Konsepnya sangat sederhana, cukup ikuti aturan dasarnya yakni menggandakan ukuran posisi setiap kali mengalami kerugian.

Kelebihan berikutnya adalah menjadi cara efektif untuk mengatasi kerugian di awal perdagangan. Jadi, teknik ini dapat membantu menutupi kerugian dari trading sebelumnya bahkan menghasilkan keuntungan bersih.

Di samping berbagai kelebihan yang dimiliki strategi Martingale yang aman, Anda juga perlu memahami risikonya. Seperti disinggung di bagian awal, ini merupakan teknik trading kontroversial dan penuh dengan risiko.

Martingale memiliki risiko sangat besar sehingga setiap trader perlu memahaminya terlebih dahulu. Risiko ini terjadi dari penggandaan ukuran posisi setelah mengalami kerugian dengan tujuan untuk menutupnya dan mendapat keuntungan.

Jika tren pasar masih berlanjut berlawanan dengan analisa yang dilakukan, maka kerugian dapat terus bertambah. Hal ini tentunya dapat mengakibatkan kerugian lebih besar dan menghabiskan modal trader.

Strategi Martingale yang aman juga memiliki kekurangan lain yakni kebutuhan modal besar. Anda membutuhkan modal cukup besar untuk menerapkan teknik ini dan berhasil mendapatkan keuntungan.

Risiko lain untuk Anda pahami adalah Martingale Trap. Ini adalah kondisi ketika trader terus menggandakan ukuran posisinya untuk menutup kerugian, namun justru mengalami kekalahan lebih besar karena kesalahan analisa.

Penting untuk dipahami juga bahwa teknik ini tidak cocok untuk semua pasar maupun strategi. Usahakan hanya menerapkan Martingale di pasar yang memiliki fluktuasi yang besar dan menguntungkan saat tren.

Cara Menerapkan Teknik Martingale

Seperti pada pembahasan seputar kelebihan dan kekurangan strategi Martingale yang aman, ini merupakan teknik sederhana. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan tekniknya dalam trading forex.

1. Tentukan Modal dan Ukuran Posisi Awal

Langkah awal adalah menentukan besaran modal dan ukuran posisi. Jadi, tentukan dulu jumlah modal awal yang akan Anda perdagangkan serta berapa posisi awal untuk masuk di market.

Anda juga bisa menentukan Batasan kerugian yang siap ditanggung saat menggunakan strategi ini. Tentukan Batasan kerugian ini di awal sebelum mengaplikasikan strategi Martingale yang aman.

2. Mulailah Trading

Bila persiapan sudah dilakukan, maka Anda bisa memulai trading menggunakan strategi biasa. Ingat, lakukan trading di awal ini sesuai dengan trading plan, baik modal maupun ukuran posisi dan batas kerugian.

3. Gandakan Ukuran Posisi Jika Mengalami Kerugian

Bila Anda mengalami kerugian di trading awal, bisa gandakan ukuran pada trading berikutnya. Misal posisi awal adalah 100 USD, maka di perdagangan berikutnya gunakan ukuran posisi 200 USD.

Anda bisa terus menggandakan ukuran posisi ini ketika kembali mengalami kerugian. Lakukan sesuai trading plan atau rencana yang sudah Anda tetapkan di awal sebelum trading dan tetap disiplin mengikutinya.

4. Berhenti jika Mencapai Target Keuntungan

Strategi Martingale yang aman sudah semestinya berhenti ketika mencapai target keuntungan. Jadi ketika kerugian sebelumnya sudah tertutup atau sudah mendapatkan keuntungan bersih, hentikan teknik Martingale tersebut. Baca juga tentang: belajar gaya trading peter brandt dalam menajlankan forex

Strategi Martingale yang Aman untuk Trading Forex

Seperti disinggung sebelumnya, Martingale merupakan strategi trading yang memiliki risiko tinggi. Oleh sebab itu, Anda sebagai trader perlu memahami teknik yang tepat dan aman dalam penggunaannya.

Hal pertama untuk trader pahami adalah hindari mengandalkan strategi ini sebagai satu-satunya metode trading. Anda bisa gunakan strateginya sebagai bagian dari trading plan yang lebih luas, kombinasikan dengan analisa fundamental maupu teknikal.

Karena bagaimanapun juga, keberhasilan strategi ini bergantung pada kemampuan analisa market Anda. Strategi ini tidak akan berhasil jika tidak diimbangi dengan analisa market mumpuni.

Berikutnya, pastikan untuk mengelola ukuran posisi saat menggunakan strateginya di market forex. Tentukan Batasan untuk berapa kali Anda akan menggandakan ukuran posisi sebelum berhenti dan melakukan evaluasi.

Patikan juga Anda hanya mengalokasikan sebagian kecil dari modal untuk setiap posisi. Ini akan membantu Anda untuk mendapatkan keamanan semisal mengalami kerugian beruntun di market.

Sebelum mencoba strategi ini di real market, belajar dulu di akun demo. Uji strateginya sesuai trading plan yang Anda miliki di akun demo terlebih dahulu untuk mengetahui seberapa besar win ratenya.

Itulah cara untuk mengaplikasikan strategi Martingale di pasar forex. Satu hal yang perlu diperhatikan, strategi Martingale yang aman adalah dengan memiliki batas risiko dan diimbangi analisa matang.