
Kenapa Banyak Trader Mengejar 100 Pips di XAUUSD?
Dalam dunia trading, terutama di instrumen emas atau XAUUSD, istilah “100 pips” seolah menjadi target magis yang sering dikejar oleh banyak trader. Tidak sedikit yang menjadikan angka ini sebagai tolok ukur keberhasilan harian mereka. Namun, apa sebenarnya alasan di balik popularitas target 100 pips tersebut? Apakah angka itu muncul secara kebetulan, atau memang memiliki dasar logis dan psikologis yang kuat? Artikel ini akan membahas secara mendalam mengapa banyak trader mengejar 100 pips di XAUUSD, dari sisi teknikal, fundamental, hingga psikologi trading.
1. XAUUSD: Instrumen Favorit Trader Dunia
Emas sejak lama dikenal sebagai aset safe haven. Dalam kondisi ketidakpastian global, baik karena krisis ekonomi, perang, maupun rilis data fundamental besar seperti FOMC atau Non-Farm Payroll (NFP), emas seringkali menjadi tujuan utama investor dan trader.
XAUUSD memiliki volatilitas tinggi dibandingkan dengan pasangan mata uang mayor seperti EURUSD atau GBPUSD. Pergerakan harga emas dalam sehari bisa mencapai ratusan pips, bahkan ribuan, tergantung pada kondisi pasar. Hal inilah yang membuat emas menarik bagi trader jangka pendek. Target 100 pips menjadi masuk akal karena peluang mencapainya relatif tinggi dibandingkan instrumen lain.
2. 100 Pips sebagai Target Psikologis
Salah satu alasan mengapa 100 pips begitu populer adalah faktor psikologis. Angka bulat seperti 100, 200, atau 500 selalu memberikan kesan lebih realistis dan mudah diingat. Trader merasa puas jika bisa menutup hari dengan profit “100 pips,” seolah-olah itu adalah standar minimal keberhasilan.
Selain itu, angka 100 dianggap tidak terlalu besar, namun cukup untuk menghasilkan keuntungan signifikan tergantung pada lot size yang digunakan. Misalnya, dengan lot 0.10 di XAUUSD, 100 pips bisa berarti profit sekitar $100. Bagi banyak trader, angka ini sudah cukup memuaskan untuk satu hari kerja.
3. Kesesuaian dengan Volatilitas Harian XAUUSD
Jika kita melihat data rata-rata harian (Average True Range/ATR) XAUUSD, volatilitas emas bisa bergerak antara 1500–3000 pips dalam sehari. Artinya, mengambil 100 pips sebenarnya relatif kecil dibandingkan potensi yang ada.
Namun, justru karena pergerakan XAUUSD sangat liar, trader perlu target realistis agar tidak terjebak dalam keserakahan. Dengan mengambil 100 pips, mereka bisa memanfaatkan sebagian kecil dari volatilitas harian tanpa harus bertahan terlalu lama di pasar. Strategi ini membantu trader untuk lebih cepat mengunci profit.
4. Manajemen Risiko Lebih Mudah
Dalam trading, manajemen risiko adalah kunci utama. Menargetkan 100 pips memungkinkan trader untuk menyesuaikan stop loss dan risk-to-reward ratio dengan lebih terukur.
Sebagai contoh:
-
Jika stop loss dipasang 50 pips, maka risk-to-reward ratio menjadi 1:2.
-
Jika stop loss 30 pips, maka ratio menjadi lebih besar lagi, yaitu 1:3.
Dengan begitu, meskipun tidak selalu benar dalam setiap entry, trader tetap bisa menjaga konsistensi profit jika disiplin dengan manajemen risiko.
5. Faktor Edukasi dan Kebiasaan
Banyak materi edukasi trading, baik di seminar, workshop, maupun konten online, sering menekankan target “100 pips sehari.” Hal ini membentuk kebiasaan di kalangan trader pemula maupun menengah.
Mengapa 100 pips? Karena dianggap target realistis yang bisa dicapai oleh siapa saja tanpa harus menunggu pergerakan harga ekstrem. Edukasi seperti ini bertujuan agar trader tidak terjebak dalam mindset “sekali trading harus kaya,” melainkan berfokus pada profit konsisten yang bisa diulang setiap hari.
6. 100 Pips Tidak Selalu Mudah
Meskipun tampak realistis, mengejar 100 pips di XAUUSD bukan berarti tanpa tantangan. Ada kalanya harga emas bergerak sideways dalam range sempit, sehingga sulit untuk mencapai target. Dalam kondisi seperti itu, trader harus sabar menunggu momentum atau menggunakan strategi scalping untuk mengumpulkan pips sedikit demi sedikit.
Selain itu, berita fundamental besar bisa membuat pergerakan harga tidak terduga. Trader yang terburu-buru mengejar 100 pips bisa justru berakhir dengan floating loss besar jika tidak disiplin dengan stop loss.
7. Perbandingan dengan Target Lebih Besar
Ada juga trader yang tidak puas hanya dengan 100 pips. Mereka menargetkan 200–500 pips per hari dengan memanfaatkan tren besar. Namun, semakin besar target, semakin lama mereka harus bertahan di pasar, dan semakin besar pula risiko yang harus ditanggung.
Di sinilah muncul dilema: apakah lebih baik mengejar target kecil tapi konsisten, atau mengejar target besar dengan risiko tinggi? Banyak trader akhirnya memilih target 100 pips sebagai jalan tengah antara keamanan dan profitabilitas.
8. Pengaruh Lot Size dan Modal
Target 100 pips memiliki dampak berbeda tergantung modal dan lot size yang digunakan.
-
Trader dengan modal kecil mungkin hanya bisa menggunakan lot 0.01. Dengan 100 pips, profit yang didapat relatif kecil, sekitar $10.
-
Trader dengan modal menengah bisa menggunakan lot 0.10, sehingga 100 pips bernilai $100.
-
Trader dengan modal besar bahkan bisa menggunakan 1 lot penuh, menghasilkan $1000 hanya dari 100 pips.
Artinya, target 100 pips fleksibel untuk berbagai tipe trader, dari pemula hingga profesional.
9. Disiplin Lebih Mudah Terjaga
Salah satu musuh terbesar trader adalah overtrading. Dengan menetapkan target jelas seperti 100 pips, trader lebih mudah berhenti ketika target tercapai. Hal ini mencegah mereka terjebak dalam keserakahan yang bisa menghapus profit.
Trader berpengalaman sering berkata, “Lebih baik profit kecil tapi konsisten, daripada sekali besar lalu hilang semua.” Dalam hal ini, 100 pips berfungsi sebagai batas psikologis untuk menjaga disiplin.
10. Simbol Konsistensi dalam Trading
Lebih dari sekadar angka, 100 pips di XAUUSD melambangkan konsistensi. Trader yang mampu meraih 100 pips secara rutin dianggap sudah berada di jalur yang benar. Angka ini menjadi semacam standar prestasi yang menunjukkan kemampuan membaca pasar, mengelola risiko, dan mengendalikan emosi.
Banyak trader pemula menjadikan 100 pips sebagai milestone pertama dalam perjalanan trading mereka. Setelah itu, barulah mereka meningkatkan target sesuai dengan pengalaman, modal, dan strategi masing-masing.
Kesimpulan
Kenapa banyak trader mengejar 100 pips di XAUUSD? Jawabannya terletak pada kombinasi faktor psikologis, volatilitas emas yang tinggi, manajemen risiko, hingga kebiasaan edukasi trading. Target ini dianggap realistis, mudah diukur, dan cukup untuk menghasilkan profit signifikan tanpa harus terjebak dalam keserakahan.
Namun, penting diingat bahwa 100 pips bukanlah angka ajaib yang selalu bisa dicapai. Trader tetap harus disiplin dengan strategi, manajemen risiko, dan kontrol emosi. Pada akhirnya, tujuan utama bukan sekadar 100 pips, tetapi konsistensi profit jangka panjang.
Jika dipandang lebih luas, mengejar 100 pips di XAUUSD bukan hanya soal angka, melainkan tentang membangun fondasi disiplin dan mindset yang sehat dalam trading. Dengan mindset inilah trader bisa bertahan di pasar, berkembang, dan meraih kesuksesan yang berkelanjutan.