Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Macam-Macam Chart Dalam Forex dan Cara Tepat Memilihnya

Macam-Macam Chart Dalam Forex dan Cara Tepat Memilihnya

by Didimax Team

Sebagai seorang trader atau pelaku jual beli valuta asing, tentu akan mempelajari banyak hal untuk memulainya, seperti macam-macam chart dalam forex dan masih banyak lagi.
 
Jelas saja sebab dunia ini jauh berbeda dari pada dunia perdagangan konvensional. Untuk itu eloknya agar Anda bisa lebih proper dalam memperoleh keuntungan, simak ulasannya.
 

Berikut Macam-Macam Chart Dalam Forex

 
Chart adalah representasi visual dari pergerakan harga pasangan mata uang dalam waktu tertentu. Chart atau grafik ini sangat penting bagi trader karena menyediakan gambaran tentang trading.
 
Gambaran yang jelas dan mudah dipahami tentang bagaimana harga mata uang berfluktuasi selama periode waktu tertentu, mulai dari beberapa detik hingga beberapa tahun.
 
Sehingga dapat disimpulkan bahwa ini merupakan alat yang sangat penting untuk menganalisis pasar, mengidentifikasi peluang trading, dan membuat keputusan informasional. 
 
Dalam trading forex, terdapat beberapa jenis chart yang digunakan oleh trader untuk menganalisis pergerakan harga mata uang dan mengambil keputusan trading. Berikut beberapa jenis chart yang umum digunakan dalam forex:
 
1. Line Chart (Grafik Garis)
 
Line adalah jenis chart dalam forex yang paling sederhana. Ini hanya menghubungkan titik-titik harga penutupan (closing price) dalam suatu periode waktu dengan garis lurus. Biasanya akan berguna untuk memberikan gambaran umum tentang tren harga.
 
2. Bar Chart (Grafik Batang)
 
Bar menampilkan informasi lebih rinci daripada line chart. Setiap batang vertikal mewakili kisaran harga dalam periode waktu tertentu. 
 
Setiap batang memiliki tiga elemen: harga pembukaan (opening price), harga penutupan (closing price), serta titik tertinggi (high) dan terendah (low) selama periode tersebut.
 
Biasanya akan digunakan untuk analisis yang lebih mendalam dan sering digunakan dalam analisis teknis.
 
3. Candlestick Chart (Grafik Candlestick)
 
Candlestick adalah jenis chart dalam forex yang populer dalam analisis teknis. Mirip dengan bar grafik, setiap candlestick mewakili kisaran harga dalam periode waktu tertentu.
 
Terdapat dua jenis candlestick: candle bullish (naik) dan candle bearish (turun). Candle bullish menunjukkan bahwa harga penutupan lebih tinggi dari harga pembukaan, sementara candle bearish menunjukkan sebaliknya.
 
Tentu dari penjelasan ada fungsi informasi yang lebih visual tentang pergerakan harga dan sering digunakan untuk mengidentifikasi pola-pola harga yang penting.
 
4. Renko Chart
 
Renko adalah jenis grafik paling unik, sebab tidak mengikuti waktu seperti jenis lainnya, tetapi menggambar batu-batu (brick) berdasarkan perubahan harga tertentu.
 
Batu Renko hanya digambar jika harga bergerak sejumlah poin yang telah ditentukan (misalnya, 10 poin) naik atau turun. Chart dalam forex Renko dapat membantu menghilangkan noise pasar dan memberikan fokus pada pergerakan harga signifikan.
 
5. Point and Figure Chart (Grafik Titik dan Figur)
 
Point and figure merupakan pilihan yang kurang umum digunakan. Ini berfokus pada perubahan harga signifikan dan mengabaikan waktu. Setiap titik atau figur mewakili perubahan harga tertentu (misalnya, 1 titik). Point and figure ini membantu trader mengidentifikasi tren dan pergerakan harga signifikan.
 
6. Heikin-Ashi Chart
 
Heikin-Ashi adalah variasi dari candlestick grafik yang menggambarkan tren dengan lebih jelas. Setiap candle di Heikin-Ashi chart didasarkan pada harga penutupan dan pembukaan serta harga tertinggi dan terendah dalam periode waktu tertentu.
 
Heikin Ashi ini digunakan untuk mengenali tren dan pembalikan dengan lebih mudah. Pilihan jenis chart dalam forex yang digunakan tergantung pada preferensi dan gaya trading Anda. 
 
Beberapa trader mungkin lebih suka candlestick grafik karena memberikan informasi yang kaya dan visual. Sementara yang lain mungkin lebih suka bar grafik atau line grafik untuk analisis yang lebih sederhana. 
 
Yang terpenting adalah memahami bagaimana membaca dan menganalisis secara tepat. Selama bisa melakukan itu maka semua transaksi pasti akan berjalan lancar tanpa kendala sama sekali.
 

Memilih Chart Dalam Forex Secara Tepat

 
Memilih jenis grafik yang sesuai dengan gaya trading adalah langkah penting dalam upaya menjadi seorang trader yang sukses. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih chart yang sesuai dengan gaya trading.
 
1. Kenali Gaya Trading Anda
 
Pertama-tama, pahami dengan jelas gaya trading. Apakah seorang day trader, swing trader, scalper, atau position trader? Pemahaman tentang gaya trading akan membantu Anda memilih jenis grafik terbaik.
 
2. Pahami Jenis Grafik yang Tersedia
 
Ketahui berbagai jenis chart dalam forex yang ada, seperti line, bar, candlestick, renko, dan point and figure. Pahami bagaimana masing-masing grafik menggambarkan pergerakan harga.
 
3. Cocokkan dengan Preferensi Visual Pribadi
 
Beberapa trader mungkin lebih suka visualisasi sederhana dan minimalis, seperti line grafik. Yang lain mungkin menyukai informasi yang lebih rinci dan visual, seperti candlestick grafik. Pilih yang sesuai dengan preferensi visual.
 
4. Analisiskan Kebutuhan Informasi
 
Pertimbangkan sejauh mana Anda memerlukan informasi rinci tentang pergerakan harga. Jika membutuhkan lebih banyak data, seperti harga pembukaan, penutupan, tertinggi, dan terendah, bar atau candlestick grafik mungkin lebih cocok.
 
5. Sesuaikan dengan Waktu Trading
 
Sesuaikan jenis chart dalam forex dengan waktu yang Anda alokasikan untuk trading. Day trader mungkin akan lebih sering menggunakan grafik dengan periode waktu yang lebih pendek, sementara swing trader atau position trader akan lebih fokus pada grafik jangka menengah atau panjang.
6. Uji Coba dengan Akun Demo
 
Sebelum menggunakan grafik dalam trading riil, gunakan akun demo untuk menguji berbagai jenis pilihan. Ini membantu Anda merasakan bagaimana grafik tersebut bekerja dalam konteks gaya trading Anda tanpa risiko finansial.
 
7. Kombinasikan Chart dengan Analisis Lainnya
 
Ingatlah bahwa jenis chart dalam forex hanyalah salah satu alat dalam analisis trading Anda. Anda juga dapat menggunakan analisis teknis, fundamental, atau indikator teknikal lainnya untuk mengkonfirmasi sinyal darinya.
 
8. Pertimbangkan Kustomisasi
 
Beberapa platform trading memungkinkan kustomisasi chart, seperti mengubah warna, mengatur indikator, atau menambahkan garis tren. Gunakan fitur ini untuk menyelaraskan grafik dengan preferensi Anda.
 
9. Evaluasi dan Koreksi
 
Jika Anda merasa jenis grafik yang digunakan tidak memberikan informasi yang diperlukan atau cocok dengan gaya trading, jangan ragu untuk mencoba jenis grafik lainnya. Teruslah mengevaluasi dan melakukan perubahan jika diperlukan.
 
10. Pentingnya Konsistensi
 
Setelah Anda memilih jenis grafik yang sesuai, pertahankan konsistensi dalam penggunaannya. Konsistensi membantu Anda mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang pembacaan tersebut.
Gabung dengan DIDIMAX sebagai Broker Forex Terlengkap
 
Dengan sudah memahami bagaimana cara memilih grafik untuk makin proper dalam melakukan jual beli valuta asing, tentu disarankan untuk memilih broker forex terlengkap.
 
Tujuannya tidak lain agar semua aktivitas dalam jual beli bisa berlangsung lebih mudah. DIDIMAX sebagai pilihan terbaik karena memberikan pelayanan lengkap untuk transaksi apapun.
 
Jelas merupakan pilihan terbaik untuk Anda pilih saat ini, dan Kami kembali ingatkan lagi bahwa tidak ada pilihan jenis chart sempurna untuk semua orang. 
 
Pilihan chart Anda harus mencerminkan gaya trading Anda dan membantu Anda dalam pengambilan keputusan trading lebih baik dari sebelumnya. 
 
Jadi, selalu berfokus pada preferensi dan kebutuhan Anda ketika memilih jenis chart dalam forex sesuai dengan kebutuhan sendiri, bukan fomo ikut ikutan orang lain saja.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama