Pemahaman terkait cara mendeteksi trend forex dibutuhkan oleh para trader. Pemahaman ini akan membantu para trader untuk mendapatkan pencerahan bahwa harga bergerak ke satu arah, bukan secara acak.
Sebelum mengetahui bagaimana cara melakukan deteksi trend forex, kenali terlebih dahulu apa itu trending market dalam forex. Trending sendiri biasanya mengarah pada suatu hal yang sedang mencuri perhatian banyak orang.
Sebagai seorang trader forex, penting untuk memiliki kemampuan mengidentifikasi kemana harga akan bergerak. Jika Anda membuka posisi yang berlawanan dengan pergerakan pasar, maka ketahanan akun trading juga bisa berada dalam bahaya.
Kenali Trending Market Sebelum Mendeteksi Trend Forex
Trending market merupakan keadaan saat harga pasar bergerak dalam satu arah secara terus-menerus pada suatu waktu. Dalam peristiwa tersebut terdapat dua kemungkinan, yaitu Bearish dan Bullish.
Bearish cenderung membuat harga bergerak ke bawah. Sedangkan, Bullish cenderung membuat harga bergerak ke atas. Tetapi, pada kenyataannya harga justru cenderung melawan trend setiap saat.
Strategi trading dengan basis trend sangat mementingkan likuiditas. Pasangan mata uang dengan likuiditas tinggi akan memiliki lebih banyak gerakan yang diharapkan.
Sehingga, tidak heran ketika pelaku pasar memilih mata uang mayor yang berdenominasi dengan dolar. Hal ini dikarenakan karena pasangan mata uang tersebut cenderung memiliki likuiditas yang lebih tinggi dibanding pasangan mata uang lain.
Ini Dia Cara Sederhana Mendeteksi Trend Forex
Anda perlu mengetahui saat trend kecil sedang naik, trend besar sedang turun, atau saat harga sedang sideways. Oleh karena itu, berikut adalah cara sederhana yang dapat Anda lakukan untuk menentukan trend forex.
1. Gunakan Moving Average
Cara pertama yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan Moving Average. Cara ini merupakan salah satu teknikal indikator paling mudah dan umum dalam penentuan arah trend suatu harga.
Indikator Moving Average (MA) menghitung rata-rata instrumen finansial dengan jangka waktu tertentu untuk mendeteksi trend forex. Sebagai contoh, dalam periode 100 hari disebut MA 100, dimana indikator ini menentukan trend untuk setengah tahun.
Tidak hanya satu, Anda juga dapat mengkombinasikan 2 MA sekaligus. Biasanya hal ini dilakukan dengan menggabungkan MA periode pendek dan MA periode panjang.
Jika menggunakan satu MA, maka Anda dapat melihat posisi MA terhadap harga. Jika harga berada di bawah MA maka akan terjadi downtrend, sedangkan jika harga berada di bawah MA maka terjadi uptrend.
2. Gunakan Average Market
Selanjutnya, Anda dapat mendeteksi trend forex dengan menggunakan Average Market. Jika Anda berada di sesi Asia, perhatikan dengan baik High dan Low nya.
Setelah itu, jumlahkan kedua angka dan bagi dua. Hasil yang didapat akan menjadi patokan untuk mengidentifikasi pergerakan di market selanjutnya.
Apabila harga lebih tinggi dari Average Market sebelumnya setelah masuk market, maka trend diprediksi akan naik. Karena average tersebut dapat dijadikan sebagai tolak ukur, Anda diperkenankan untuk Buy dari nilai average jika syarat harga sudah terkonfirmasi.
Tetapi, berhati-hatilah jika saat masuk market Anda melihat harga lebih rendah dari Average Market sebelumnya. Karena hal ini mengidentifikasi trend akan bergerak turun.
3. Gunakan Indikator Bolinger Band
Selain bisa dijadikan sebagai pedoman untuk volatilitas, indikator ini juga dapat menentukan arah kecenderungan pasar. Hal tersebut menyebabkan indikator Bolinger Band termasuk salah satu yang multifungsi.
Cara mendeteksi trend forex dengan indikator Bolinger Band ini terbilang cukup mudah. Anda dapat melihat tembusan harga di pita Bolinger yang terjadi.
Jika harga menembus bagian upper band dan penutupan harga di luar band, maka diprediksi akan terjadi uptrend. Tetapi, jika sebaliknya maka itu merupakan tanda akan terjadi downtrend.
Anda dapat melihat formasi bar yang terbentuk berikutnya sebagai bentuk konfirmasi. Jika bar selanjutnya berada di luar band, maka hal itu menandakan sebuah trend baru akan muncul.
Didimax Siap Membantu Anda Mendeteksi Trend Forex
Didimax merupakan salah satu
broker forex terbaik di antara para pesaingnya. Anda dapat mempercayakan perjalanan trading Anda melalui broker satu ini. Didimax sendiri sudah berdiri sejak tahun 1999 dan telah memiliki izin serta berada di bawah pengawasan BAPPETI.
Broker forex didimax tidak hanya dapat membantu Anda untuk melakukan deteksi pada kecenderungan suatu pasar dalam forex. Perusahaan ini bahkan siap memberikan layanan 24 jam serta mengedukasi para nasabah melalui seminar mereka.
Oleh karena itu, setelah pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa Anda dapat menempuh berbagai cara untuk mendeteksi trend forex. Bahkan jika masih perlu edukasi lebih, Anda dapat langsung belajar ke ahlinya.