![](http://content.didimax.co.id/Upload/2025/02/10/7vSpyneP/20250210101506047.jpg)
Dalam dunia trading forex, memahami waktu pasar adalah kunci untuk mendapatkan peluang terbaik. Dari empat sesi utama yang ada (Sydney, Tokyo, London, dan New York), salah satu momen paling dinantikan oleh para trader adalah ketika sesi London dan New York saling tumpang tindih, yang sering disebut sebagai "sesi overlap". Waktu ini dikenal dengan volatilitas tinggi dan likuiditas besar, menjadikannya periode yang sangat menarik bagi para trader.
Apa Itu Sesi Overlap London-New York?
Pasar forex beroperasi 24 jam sehari, terbagi menjadi empat sesi utama sesuai dengan zona waktu ekonomi terbesar di dunia. Sesi London dimulai pukul 14:00 WIB hingga 23:00 WIB, sementara sesi New York berlangsung dari pukul 19:00 WIB hingga 04:00 WIB. Dengan demikian, terdapat tumpang tindih atau "overlap" antara pukul 19:00 WIB hingga 23:00 WIB, di mana kedua sesi ini aktif secara bersamaan.
Sesi overlap ini menjadi momen spesial karena melibatkan dua pusat keuangan terbesar di dunia. London adalah pusat perdagangan forex terbesar, dengan sekitar 40% dari total volume harian forex berasal dari kota ini. Sementara itu, New York, sebagai pusat keuangan Amerika Serikat, menyumbang sekitar 20% dari total volume perdagangan harian. Ketika kedua pasar ini aktif, volume transaksi meningkat drastis, menciptakan kondisi yang ideal bagi para trader untuk mengambil keuntungan.
Mengapa Sesi Overlap London-New York Sangat Menguntungkan?
1. Volatilitas Tinggi
Salah satu alasan utama mengapa sesi ini begitu menguntungkan adalah karena volatilitas yang tinggi. Pergerakan harga yang cepat dan signifikan memungkinkan trader untuk meraih keuntungan dalam waktu singkat. Namun, volatilitas ini juga berarti risiko yang lebih besar, sehingga manajemen risiko menjadi sangat penting.
2. Likuiditas Besar
Dengan banyaknya transaksi yang terjadi dalam sesi ini, likuiditas pasar meningkat drastis. Likuiditas tinggi berarti spread yang lebih rendah, sehingga biaya transaksi lebih kecil bagi trader. Selain itu, likuiditas yang besar juga memungkinkan eksekusi order dengan cepat dan tanpa slippage yang signifikan.
3. Banyaknya Rilis Berita Ekonomi
Sesi overlap ini sering kali bertepatan dengan rilis data ekonomi penting dari Amerika Serikat, seperti Non-Farm Payroll (NFP), data inflasi, dan keputusan suku bunga Federal Reserve. Data ekonomi ini bisa menyebabkan lonjakan harga yang signifikan, menciptakan peluang besar bagi para trader yang memahami cara membaca berita dan menerapkannya dalam strategi trading mereka.
4. Peluang Scalping dan Day Trading
Bagi trader jangka pendek seperti scalper dan day trader, sesi overlap ini adalah waktu yang ideal untuk beraksi. Pergerakan harga yang cepat memberikan banyak peluang entry dan exit dalam waktu singkat. Banyak trader memanfaatkan strategi breakout, retracement, dan momentum trading untuk mendapatkan keuntungan selama sesi ini.
5. Korelasi Antar Pasangan Mata Uang
Dalam sesi overlap, pasangan mata uang mayor seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY, dan USD/CHF mengalami pergerakan yang lebih aktif. Trader yang memahami korelasi antar pasangan mata uang bisa memanfaatkan pergerakan ini untuk meningkatkan akurasi prediksi mereka.
Strategi Trading di Sesi Overlap London-New York
Agar bisa memaksimalkan keuntungan selama sesi overlap, ada beberapa strategi yang bisa diterapkan:
1. Strategi Breakout
Saat volatilitas tinggi, harga sering kali menembus level support atau resistance yang signifikan. Trader breakout mencari peluang entry ketika harga berhasil melewati level psikologis ini dengan volume besar.
2. Strategi News Trading
Banyak trader memanfaatkan rilis berita ekonomi utama untuk mendapatkan keuntungan. Dengan menggunakan kalender ekonomi, trader bisa bersiap menghadapi lonjakan harga yang sering terjadi setelah berita besar dirilis.
3. Strategi Trend Following
Karena sesi overlap sering kali menentukan arah tren harian, trader dapat menggunakan indikator teknikal seperti Moving Average, MACD, dan RSI untuk mengidentifikasi tren yang sedang berlangsung dan masuk ke pasar sesuai arah tren tersebut.
4. Strategi Scalping
Bagi trader dengan gaya trading cepat, scalping bisa menjadi strategi efektif. Dengan spread rendah dan pergerakan harga yang cepat, scalping selama sesi overlap bisa memberikan banyak peluang entry dengan target profit kecil namun sering.
Kesimpulan
Sesi overlap London-New York adalah waktu yang sangat menguntungkan bagi para trader forex karena volatilitas tinggi, likuiditas besar, dan banyaknya peluang trading. Namun, dengan potensi keuntungan yang besar, risiko juga meningkat. Oleh karena itu, trader harus memiliki strategi yang matang, memahami analisis teknikal dan fundamental, serta menerapkan manajemen risiko yang baik.
Jika Anda ingin memahami lebih dalam bagaimana cara memanfaatkan sesi overlap London-New York dengan strategi yang terbukti efektif, kini saatnya untuk bergabung dengan program edukasi trading kami di www.didimax.co.id. Di sana, Anda akan mendapatkan bimbingan dari para mentor berpengalaman yang siap membantu Anda meningkatkan skill trading.
Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli dan menjadi trader yang lebih profesional. Segera daftar di Didimax dan mulai perjalanan trading Anda dengan strategi yang lebih terarah dan menguntungkan!