Sebelum Anda memutuskan menjadi trader dan melakukan trading, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan salah satunya menghitung
ROI untuk trading sebagai cara untuk mengetahui seberapa besar profitabilitas atas investasi Anda di broker forex terbaik.
ROI (Return of Investment) atau pengembalian investasi akan membandingkan seberapa banyak dana akan Anda habiskan untuk investasi trading dan seberapa banyak hasil akhir, atau perolehannya.
Jika penasaran mengenai konsep hingga cara menghitung ROI untuk trading, silakan simak penjelasan lengkap pada artikel di bawah, telah kami persiapkan khusus untuk Anda.
Konsep Dasar Mengenai ROI (Return of investment)
Beberapa informasi penting mengenai ROI untuk perlu Anda ketahui agar lebih mudah memanfaatkannya di dalam penghitungannya adalah:
1. Pengertian
Return of Investment merupakan sebuah rasio yang akan menunjukkan hasil atas akumulasi aktiva dan digunakan dalam perusahaan.
Rasio tersebut melihatkan hasil semua aktiva yang dikendalikan dengan mengabaikan sumber pendanaan dan pengukurannya berbentuk persentase. Dalam banyak kasus, ROI digunakan dalam menghitung nilai investasi, misalnya di broker forex Didimax.
ROI juga dimanfaatkan sebagai penggambaran mengenai “biaya peluang,” atau pengembalian oleh investor untuk berinvestasi di suatu perusahaan.
Di dalam dunia trading, secara sederhananya rasio ialah suatu pembagi laba bersih atau kerugian dari investasi dengan biaya yang dikeluarkan.
Kemudian karena dituliskan dalam format persentase, maka trader akan jauh lebih mudah ketika membandingkan efektivitas atau profitabilitas atas berbagai pilihan investasi yang tersedia.
Selain Anda menggunakan atau menghitung ROI untuk trading, Ada juga metrik lainnya dalam menghitung profitabilitas investasi, misalnya ROA (Return of Asset) dab ROE (Return of Equity).
2. Faktor yang Berpengaruh Atas ROI
Beberapa faktor sebagai pemberi pengaruh atas ROI ini antara lain:
• Turnover atas Operating Assets. Disebut juga dengan tingkat perputaran aktiva yang dimanfaatkan untuk kegiatan operasional, yaitu sebuah kecepatan berputarnya operating assets dalam periode tertentu.
• Profit Margin. Yaitu besarnya keuntungan operasi yang dijelaskan dalam bentuk presentase serta jumlah penjualan bersih, di mana profit margin ini bisa mengukur tingkat keuntungan perusahan dan dihubungkan dengan penjualannya.
Cara Menghitung ROI untuk Trading
Secara umum ada dua langkah atau cara untuk bisa menghitung Return of investment ini, antara lain:
• ROI = (Laba bersih/biaya investasi) X 100
• ROI = (Nilai sekarang – biaya investasi) x 100
Lalu cara menghitung ROI untuk trading Forex, umpamanya dalam satu bulan lalu Anda melakukan pembelian mata uang Rp10 juta dan di bulan ini menjualnya Rp12 juta, maka keuntungan yang diterima adalah sebesar 20%.
Contoh perhitungannya adalah ROI = (Rp12 juta – Rp10 juta) X 100 = 20%.
Anda perlu mengingat juga bahwa contoh sederhana dalam tersebut tidak memasukkan pajak atau biaya apa pun yang berkaitan dengan penjualan maupun pembelian aset forex di mana pada perhitungan yang lebih realistis akan memasukkan unsur-unsur tersebut.
Kemudian kekuatan perhitungan ini bergantung pada bentuknya yang ditunjukkan dalam angka presentase. Dibandingkan memakai nominal spesifik, Anda dapat memanfaatkan presentase ini lalu membandingkannya dengan presentase ROI terhadap investasi lain.
Investasinya dapat dilihat pada berbagai mata uang atau aset dalam menentukan manakah yang memberikan hasil tertinggi. Pada sisi lainnya, saat menghitung ROI untuk trading ini tidak ada perhitungan mengenai waktunya.
Apabila sebuah investasi mempunyai Return of Investment sebesar 20% dalam masa empat tahun dan investasi lainnya punya nilai sebesar 15% selama dua tahun, maka perhitungan dasarnya tidak bisa membantu trader dalam menentukan mana yang terbaik. Hal ini karena Return of Investment tidak mencakup pada aspek compounding return.
Cara Menemukan ROI yang Bagus
Untuk bisa melakukan penghitungan, Anda dapat mempertanyakan beberapa hal di bawah ini sebagai panduan, yaitu:
• Seberapa besarkah peluang risiko yang akan saya tanggung nantinya?
• Hal apa yang terjadi apabila saya kehilangan uang yang telah diinvestasikan itu?
• Seberapa banyak keuntungan yang diperlukan pada investasi ini agar bisa menghadapi kemungkinan potensi kehilangan uang.
• Apa yang bisa dilakukan dengan uang yang ada ketika tidak melakukan investasi ini ke depannya?
Berdasarkan penjelasan di atas, terlihat jelas bahwa
Return of Investment ini bisa menolong Anda memahami dan menghitung ROI untuk trading untuk melihat efisiensi investasi ke depannya.