Pasar valuta asing atau forex (foreign exchange) adalah pasar keuangan terbesar di dunia, yang memperdagangkan mata uang dari berbagai negara. Namun, untuk bisa sukses di dunia forex, memahami istilah-istilah yang digunakan menjadi langkah awal yang sangat penting. Istilah-istilah ini tidak hanya mempermudah Anda memahami analisis dan strategi, tetapi juga membantu Anda mengelola risiko dengan lebih baik.
Artikel ini akan membahas berbagai istilah penting dalam forex yang wajib diketahui oleh pemula maupun trader berpengalaman.
1. Pip dan Point
Pip (percentage in point) adalah unit perubahan terkecil dalam nilai tukar pasangan mata uang. Sebagai contoh, jika pasangan EUR/USD bergerak dari 1.1000 ke 1.1001, maka perubahan tersebut adalah 1 pip. Dalam beberapa pasangan mata uang, ada konsep fractional pip, yang disebut sebagai point, yang nilainya lebih kecil dari pip.
2. Lot
Lot adalah unit standar untuk volume trading dalam forex. Terdapat tiga jenis lot utama:
-
Standar lot: 100.000 unit mata uang.
-
Mini lot: 10.000 unit mata uang.
-
Micro lot: 1.000 unit mata uang.
Pemilihan ukuran lot sangat memengaruhi risiko trading Anda. Trader pemula biasanya disarankan untuk memulai dengan micro lot.
3. Leverage dan Margin
Leverage adalah fasilitas yang memungkinkan Anda untuk mengontrol posisi trading yang jauh lebih besar dibandingkan modal yang Anda miliki. Misalnya, dengan leverage 1:100, Anda hanya memerlukan $1 untuk mengontrol $100.
Margin, di sisi lain, adalah jumlah uang yang harus Anda miliki di akun trading Anda untuk membuka posisi dengan leverage. Margin adalah jaminan yang diminta oleh broker.
4. Bid dan Ask
Selisih antara bid dan ask disebut spread, yang merupakan salah satu biaya utama dalam trading forex.
5. Spread
Spread adalah perbedaan antara harga bid dan ask. Spread dapat bersifat tetap atau variabel tergantung pada jenis akun dan kondisi pasar. Spread yang lebih kecil biasanya lebih menguntungkan untuk trader, terutama bagi mereka yang sering melakukan trading jangka pendek.
6. Order
Order adalah instruksi yang diberikan trader kepada broker untuk membeli atau menjual mata uang. Ada beberapa jenis order dalam forex:
-
Market Order: Membeli atau menjual mata uang pada harga pasar saat ini.
-
Limit Order: Membeli atau menjual mata uang pada harga tertentu yang lebih menguntungkan.
-
Stop Order: Membeli atau menjual mata uang setelah harga mencapai level tertentu.
7. Long dan Short
8. Bullish dan Bearish
Trader sering menggunakan istilah ini untuk menggambarkan sentimen pasar.
9. Support dan Resistance
-
Support adalah level harga di mana permintaan cukup kuat untuk menghentikan penurunan harga lebih lanjut.
-
Resistance adalah level harga di mana penawaran cukup kuat untuk menghentikan kenaikan harga lebih lanjut.
10. Stop Loss dan Take Profit
-
Stop loss adalah perintah untuk menutup posisi secara otomatis jika harga bergerak melawan Anda hingga level tertentu.
-
Take profit adalah perintah untuk menutup posisi secara otomatis jika harga bergerak sesuai harapan hingga level tertentu.
Kedua alat ini penting untuk mengelola risiko dan melindungi keuntungan.
11. Swap
Swap adalah bunga yang dibayarkan atau diterima oleh trader untuk mempertahankan posisi terbuka semalam. Swap bisa positif atau negatif, tergantung pada pasangan mata uang dan suku bunga yang berlaku.
12. Liquidity dan Volatility
-
Liquidity adalah kemudahan untuk membeli atau menjual aset tanpa memengaruhi harga secara signifikan. Pasangan mata uang utama seperti EUR/USD memiliki likuiditas tinggi.
-
Volatility adalah ukuran fluktuasi harga dalam periode tertentu. Pasar yang volatil menawarkan peluang profit yang tinggi, tetapi juga risiko yang lebih besar.
13. Forex Pair
Forex pair adalah pasangan mata uang yang diperdagangkan dalam forex. Pasangan mata uang ini dibagi menjadi tiga kategori:
-
Major pairs: Pasangan mata uang utama seperti EUR/USD, GBP/USD, USD/JPY.
-
Minor pairs: Pasangan mata uang yang tidak melibatkan USD, seperti EUR/GBP atau AUD/JPY.
-
Exotic pairs: Pasangan mata uang yang melibatkan mata uang negara berkembang, seperti USD/TRY atau USD/IDR.
14. Slippage
Slippage adalah perbedaan antara harga yang diharapkan oleh trader dan harga eksekusi yang sebenarnya. Hal ini biasanya terjadi saat pasar mengalami volatilitas tinggi atau likuiditas rendah.
15. Hedging
Hedging adalah strategi untuk melindungi posisi trading dari kerugian dengan membuka posisi baru yang berlawanan. Ini sering digunakan untuk mengelola risiko.
16. Breakout
Breakout terjadi ketika harga menembus level support atau resistance. Breakout sering dianggap sebagai sinyal awal tren baru.
17. Lot Size
Lot size adalah jumlah unit mata uang dalam satu transaksi. Semakin besar lot size, semakin besar potensi keuntungan maupun kerugian.
18. Drawdown
Drawdown adalah penurunan maksimum dalam saldo akun trading Anda setelah serangkaian kerugian. Mengelola drawdown adalah bagian penting dari money management.
19. Margin Call
Margin call terjadi ketika saldo akun Anda tidak cukup untuk menahan posisi terbuka. Broker biasanya akan menutup posisi Anda untuk mencegah kerugian lebih lanjut.
20. Equity dan Balance
Forex adalah pasar yang kompleks, tetapi dengan memahami istilah-istilah di atas, Anda bisa lebih percaya diri dalam membuat keputusan trading. Jika Anda baru memulai, langkah pertama adalah belajar dan berlatih di akun demo untuk memahami dinamika pasar tanpa risiko kehilangan uang.
Ingin meningkatkan keterampilan trading Anda? Daftarkan diri Anda di program edukasi trading Didimax. Dengan bimbingan mentor profesional, Anda akan belajar strategi trading, analisis pasar, dan manajemen risiko secara mendalam.
Kunjungi www.didimax.co.id dan mulai perjalanan Anda menuju kesuksesan trading. Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar dari broker forex terbaik di Indonesia!