Pengertian Spread dalam Pasar Forex
Pasar forex adalah pasar keuangan terbesar di dunia dengan perputaran uang mencapai triliunan dolar setiap harinya. Dalam dunia trading forex, ada berbagai istilah penting yang wajib dipahami oleh setiap trader agar bisa mengambil keputusan yang tepat. Salah satu istilah yang sangat sering muncul dan berpengaruh langsung terhadap hasil trading adalah spread.
Bagi trader pemula, istilah ini mungkin terdengar asing. Namun, memahami apa itu spread, bagaimana cara kerjanya, dan faktor-faktor yang memengaruhinya akan membantu dalam mengelola strategi trading dengan lebih baik. Spread bukan hanya sekadar angka di layar platform trading, tetapi juga menjadi bagian dari biaya yang harus diperhitungkan saat melakukan transaksi.
Apa Itu Spread dalam Forex?
Secara sederhana, spread adalah selisih antara harga beli (bid) dan harga jual (ask) suatu pasangan mata uang. Harga bid adalah harga yang akan Anda dapatkan jika menjual pasangan mata uang tersebut, sementara harga ask adalah harga yang akan Anda bayar jika membeli pasangan mata uang tersebut. Spread dinyatakan dalam satuan pip atau point tergantung platform yang digunakan.
Contohnya:
Jika pasangan EUR/USD memiliki harga bid 1.1000 dan ask 1.1003, maka spread-nya adalah 3 pip. Artinya, sebelum harga bergerak sesuai prediksi Anda, posisi trading harus menutup selisih ini terlebih dahulu agar mulai menghasilkan keuntungan.
Peran Spread dalam Trading
Spread berfungsi sebagai biaya transaksi yang dibayarkan trader kepada broker. Dalam banyak kasus, broker tidak membebankan komisi terpisah, melainkan mengambil keuntungan dari spread tersebut. Dengan kata lain, semakin besar spread, semakin besar pula biaya yang harus Anda tanggung setiap kali membuka posisi.
Bagi trader yang aktif melakukan scalping atau day trading, spread menjadi faktor yang sangat krusial. Spread yang terlalu besar dapat memakan sebagian besar potensi keuntungan, terutama jika target profit harian tidak terlalu besar.
Jenis-Jenis Spread di Forex
Secara umum, spread di forex dibagi menjadi dua jenis:
-
Fixed Spread (Spread Tetap)
Fixed spread berarti selisih harga bid dan ask tetap, meskipun kondisi pasar sedang volatil. Biasanya, fixed spread ditawarkan oleh broker dengan tipe market maker. Keunggulannya adalah trader dapat memprediksi biaya transaksi dengan pasti. Namun, kekurangannya, fixed spread biasanya sedikit lebih besar dibanding spread mengambang.
-
Variable Spread (Spread Mengambang)
Variable spread berubah-ubah sesuai dengan kondisi pasar. Saat pasar sepi, spread bisa sangat kecil, tetapi ketika volatilitas tinggi (misalnya saat rilis berita ekonomi penting), spread dapat melebar secara signifikan. Spread jenis ini biasanya ditawarkan oleh broker dengan tipe ECN atau STP yang menghubungkan langsung trader ke likuiditas pasar.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Spread
Ada beberapa hal yang memengaruhi besar kecilnya spread dalam forex, antara lain:
-
Likuiditas Pasangan Mata Uang
Pasangan mata uang mayor seperti EUR/USD, GBP/USD, dan USD/JPY cenderung memiliki spread yang lebih kecil karena diperdagangkan dalam volume besar. Sementara pasangan eksotis memiliki spread yang lebih besar karena likuiditasnya rendah.
-
Waktu Trading
Spread biasanya lebih kecil saat sesi perdagangan utama seperti sesi London dan New York karena pasar lebih aktif. Sebaliknya, saat pasar sepi seperti di luar jam-jam utama, spread bisa melebar.
-
Volatilitas Pasar
Saat terjadi peristiwa besar atau rilis berita ekonomi penting, volatilitas meningkat dan spread bisa melebar secara drastis. Hal ini terjadi karena ketidakpastian harga yang tinggi.
-
Kebijakan Broker
Setiap broker memiliki kebijakan sendiri terkait spread. Broker ECN biasanya menawarkan spread rendah, tetapi mengenakan komisi per transaksi. Broker market maker cenderung menawarkan spread tetap yang lebih besar.
Mengapa Spread Penting untuk Trader?
Spread memengaruhi potensi keuntungan dan kerugian secara langsung. Sebagai contoh, jika Anda melakukan trading dengan target keuntungan 10 pip, tetapi spread pasangan mata uang yang diperdagangkan adalah 3 pip, maka Anda sudah kehilangan 30% dari potensi keuntungan hanya untuk membayar biaya spread.
Trader yang memahami konsep spread akan lebih bijak dalam memilih pasangan mata uang, waktu trading, dan strategi yang sesuai. Misalnya, scalper lebih cocok menggunakan broker dengan spread rendah, sementara swing trader mungkin lebih fleksibel.
Cara Mengurangi Dampak Spread
-
Pilih Broker dengan Spread Rendah
Perbedaan kecil dalam spread dapat memberikan pengaruh besar dalam jangka panjang. Broker ECN/STP biasanya lebih kompetitif dalam hal ini.
-
Trading di Jam Ramai
Spread cenderung lebih kecil ketika pasar sedang aktif, seperti saat overlap sesi London dan New York.
-
Gunakan Pasangan Mata Uang Mayor
Pasangan mayor memiliki likuiditas tinggi dan spread yang relatif rendah.
-
Perhatikan Rilis Berita
Saat berita ekonomi penting dirilis, spread dapat melebar. Sebaiknya hindari membuka posisi baru tepat sebelum rilis data besar.
Contoh Perhitungan Spread dalam Forex
Misalnya, Anda melakukan trading EUR/USD dengan harga bid 1.2000 dan ask 1.2002. Spread adalah 2 pip. Jika Anda membeli 1 lot standar (100.000 unit) EUR/USD, setiap pip bernilai $10. Maka biaya spread Anda adalah:
2 pip × $10 = $20
Artinya, begitu Anda membuka posisi, Anda sudah membayar $20 ke broker melalui spread, dan posisi akan mulai untung jika harga bergerak lebih dari 2 pip ke arah yang Anda prediksi.
Kesimpulan
Spread adalah salah satu komponen penting dalam trading forex yang harus dipahami sejak awal. Spread merupakan biaya transaksi yang timbul dari selisih harga bid dan ask. Besar kecilnya spread dapat dipengaruhi oleh likuiditas, waktu trading, volatilitas pasar, dan kebijakan broker. Memahami cara kerja spread akan membantu trader mengatur strategi dengan lebih bijak, mengurangi biaya, dan memaksimalkan potensi keuntungan.
Dengan pengetahuan yang tepat, Anda bisa mengoptimalkan strategi trading agar tidak terlalu terbebani oleh spread. Memilih broker yang tepat, waktu trading yang sesuai, dan pasangan mata uang dengan spread rendah adalah langkah awal yang bijak untuk menjadi trader yang lebih sukses.
Jika Anda ingin memahami lebih dalam tentang spread dan bagaimana menggunakannya dalam strategi trading yang menguntungkan, bergabunglah dalam program edukasi trading forex di www.didimax.co.id. Di sana, Anda akan mendapatkan bimbingan langsung dari mentor berpengalaman, pembelajaran interaktif, serta materi yang disusun secara sistematis mulai dari dasar hingga strategi lanjutan.
Dengan mengikuti edukasi trading bersama Didimax, Anda tidak hanya akan memahami teori, tetapi juga mampu mempraktikkannya secara langsung di pasar forex yang sesungguhnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk mengembangkan skill trading Anda, belajar mengelola risiko, dan memaksimalkan potensi keuntungan. Kunjungi www.didimax.co.id sekarang dan mulai perjalanan trading Anda dengan langkah yang tepat!