Secara umum ada 2 pilihan broker yang bisa dipilih yakni broker NDD dan DD ini. NDD ( No. dealing desk) dan DD (dealing desk) menjadi broker paling umum dimana sering
digunakan oleh seorang trader dalam melakukan kegiatan perdagangan.
Forex menjadi instrumen perdagangan di pasar uang yang sangat populer karena mendatangkan keuntungan besar. Saat ini, keberadaan dari instrumen tersebut semakin banyak
diminati juga oleh para anak muda.
Meskipun demikian, terdapat sejumlah persiapan yang harus dilakukan terlebih dahulu jika sebelum berada di dalam trading
forex. Salah satunya adalah pemilihan broker
atau pialang yang tepat agar nantinya menguntungkan.
Dalam kegiatan trading memang tidak bisa dipisahkan dari keberadaan para pialang karena menjadi perantara antara penjual dan pembeli. Tanpa adanya mereka maka kegiatan
perdagangan tidak dapat berlangsung dengan optimal.
Meskipun demikian, Anda juga harus selektif dan tidak boleh sembarangan dalam memilih pialang. Sebab setiap perusahaan pastinya menawarkan layanan berbeda, termasuk
broker NDD dan DD tersebut.
|
mo ta hinh anh |
Pengertian Broker NDD dan DD
Secara umum, broker NDD dan DD memang paling banyak digunakan oleh para trader di pasar forex. Sebab dipercaya mampu mendatangkan keuntungan yang banyak sesuai dengan
kebutuhan setiap trader.
Untuk mengetahui perbedaannya, maka terlebih dahulu harus memahami pengertiannya dahulu. Pialang NDD (No. dealing desk) mempunyai fungsi sebagai penghubung antara
pasar forex dengan para klien.
Untuk pasar forex di dalamnya tersebut berkaitan dengan pasar interbank. Kehadirannya ternyata tidak mempunyai meja perdagangan secara internet sehingga akan membuat
order para trader dieksekusi secara langsung.
Proses eksekusi tersebut melewati jaringan likuiditas dengan harganya dari penyedia likuiditas eksternal sebagai sumber utama. Kelebihan utama yang ditawarkan adalah
harga di layar pastinya adalah harga sebenarnya.
Sedangkan untuk pialang DD (dealing desk) merupakan suatu model bisnis yang terdapat di dalam industri perdagangan keuangan. Nantinya seorang broker akan berfungsi
sebagai pihak yang memberikan jembatan antara pasar dan trader.
Di samping itu, pialang juga akan menjalankan tugas sebagai seorang penjual da pembeli langsung pada posisi trading dari setiap klien. Dengan begitu, mereka ternyata
mempunyai kontrol langsung dan penuh pada pergerakan harga, likuiditas hingga eksekusi proses permintaan.
Adapun broker NDD dan DD tersebut jelas mempunyai kelebihan dan kekurangan tersendiri. Untuk memilih yang mana, tentu tidak bisa dilihat dari pengertiannya saja,
tetapi juga pada perbedaan lainnya.
Perbedaannya
Sebenarnya dilihat dari beberapa segi, ternyata Anda dapat menemukan adanya beberapa perbedaan dari broker NDD dan DD tersebut. Agar lebih jelas, dibawah ini kami
sudah menyiapkan ulasan mengenai perbedaan keduanya.
1. Proses Eksekusi Order
Perbedaan pertama terletak pada proses eksekusi order dimana pada dealing desk, prosesnya akan dilakukan secara internal oleh pihak broker bersangkutan. Nantinya
mereka bisa menggunakan metode manual ataupun otomatis.
sedangkan pada no dealing desk, order yang dilakukan para klien akan langsung dilanjutkan ke pihak penyedia likuiditas atau pasar. Itu akan membuat proses eksekusi
jauh lebih cepat dan tidak adanya intervensi.
2. Model Bisnis Yang Dijalankan
Bedanya broker NDD dan DD selanjutnya terletak pada model bisnis yang keduanya jalankan. Dari poin sebelumnya, sebenarnya Anda sudah bisa memahami bagaimana model
bisnis dari keduanya.
Pada DD pihak pialang akan bertindak sebagai lawan terhadap klien karena akan membuat pasar serta menyediakan adanya likuiditas. Sedangkan NDD akan mengarahkan order
klien secara langsung ke likuiditas pasar sehingga akan membuat tidak ada pihak yang jadi lawan dalam kegiatan transaksi.
3. Jumlah Spread dan Komisi
Kalau Anda ingin mengetahui perbedaan mendasar lainnya maka terletak pada jumlah spread dan komisinya. Untuk dealing desk biasanya spreadnya jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan No. dealing desk.
Hal itu mungkin diakibatkan karena pihak DD akan mengambil posisi sebagai lawan di dalam kegiatan transaksi. Di sisi lain, NDD justru menawarkan lebih ketat tetap
tidak terdapat komisi tambahan dari proses eksekusi ordernya.
4. Jenis Order Di Dalamnya
Pada dealing desk, kemungkinan besar terdapat batasan di jenis order tertentu yang sudah diterima. Mereka kemungkinan juga mempunyai pembatasan di hedging, scalping
ataupun jenis strategi tertentu.
Sedangkan untuk pialang satunya akan memberikan trader akses jauh lebih luas. Kesempatan tersebut berkaitan dengan jenis order sekaligus strategi seperti apakah yang
akan digunakan.
Kelebihan yang Ditawarkan
Perbedaan dari broker NDD dan DD selanjutnya terletak pada kelebihan dari kedua pialang tersebut. Seperti sudah disinggung sebelumnya bahwa setiap perusahaan pialang
pastinya akan menawarkan layanan dan fasilitas berbeda kepada para trader.
Termasuk juga untuk jenis pialang satu ini yang pastinya akan menawarkan kelebihan tersendiri. Berikut ini perbedaan keduanya apabila dilihat berdasarkan dengan
kelebihannya.
1. Non Dealing Desk
Ada sejumlah kelebihan yang ditawarkan oleh broker tipe ini misalnya adalah adanya proses eksekusi dimana jauh lebih transparan. Itu disebabkan karena proses order
akan dieksekusi oleh pihak penyedia likuiditas eksternal sehingga jauh lebih aman.
Di samping itu, biaya spreadnya juga lebih rendah karena harganya berasal langsung dari pihak penyedia likuiditasnya. Bahkan ketika menggunakannya, Anda tidak akan
menemukan adanya konflik kepentingan.
Dari penjelasan di atas sudah menerangkan bahwa NDD tidak akan pernah berperan menjadi lawan dagang bagi seorang trader. Itu tentu dapat meminimalisir adanya potensi
konflik kepentingan.
2. Dealing Desk
Kelebihan broker NDD dan DD berikutnya adalah jenis dealing desk yang juga menawarkan sejumlah kelebihan. Misalnya saja adalah likuiditasnya jauh lebih terjamin karena
pihak pialang memiliki kendali atas likuiditas secara langsung.
Di sisi lain juga terdapat layanan pelanggan yang ternyata lebih privat dimana seorang klien dapat melakukan interaksi langsung kepada para tim. Mereka juga akan
mendukung dan memberikan bantuan jika Anda memiliki masalah.
Kelebihan lainnya adalah Anda akan memperoleh perlindungan akibat volatilitas yang cukup menakutkan. Perlu diketahui bahwa volatilitas tinggi ternyata bisa
mengakibatkan adanya kerugian bagi seorang trader.
Manakah yang Lebih Bagus?
Sampai disini Anda mungkin bingung mana yang lebih bagus antara broker NDD dan DD bukan? Sebenarnya keduanya tidak ada yang jelek sangat atau menguntungkan sangat.
Sebab keduanya akan bergantung pada tujuan dari setiap trader.
Misalnya saja apabila seorang trader menginginkan adanya eksekusi order lebih cepat, maka DD mungkin dapat menjadi pilihan. Tetapi kalau lebih mengutamakan adanya
transparansi terkait harga maka NDD dapat menjadi pilihannya.
Selain itu, Anda juga dapat menentukan pilihan melalui tipe trader, apakah seorang scalper atau trader dengan jangka pendek, maka pilihannya adalah NDD. Tetapi untuk
jangka menengah maka DD bisa dipilih oleh trader.
Dalam dunia trading, kehadiran dari broker mempunyai peran yang sangat penting karena akan mempertemukan trader dengan penjual instrumen. Sudah menentukan pilihan
antara broker NDD dan DD dalam dunia forex?