Risk per Trade vs. Risk per Day: Mana yang Lebih Efektif?
Dalam dunia trading, mengelola risiko adalah salah satu aspek yang paling penting untuk mencapai kesuksesan jangka panjang. Salah satu cara untuk mengelola risiko adalah dengan menetapkan batasan pada berapa banyak yang siap kita risikokan dalam setiap trade atau dalam sehari secara keseluruhan. Dua pendekatan yang paling umum digunakan oleh para trader adalah "Risk per Trade" dan "Risk per Day." Meskipun keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk melindungi modal dan mengurangi potensi kerugian, cara mereka mengatur risiko bisa sangat berbeda. Artikel ini akan membahas kedua pendekatan ini, membandingkan kelebihan dan kekurangannya, serta mencoba mencari tahu mana yang lebih efektif bagi seorang trader.
Apa itu Risk per Trade?

Risk per Trade merujuk pada jumlah risiko yang seorang trader siap tanggung pada setiap transaksi individual. Umumnya, trader yang menggunakan pendekatan ini akan menentukan persentase dari total modal yang akan mereka risikokan dalam setiap trade. Misalnya, seorang trader dengan modal $10,000 mungkin hanya siap untuk kehilangan 1% dari modalnya pada setiap transaksi, yaitu sebesar $100.
Pendekatan ini memberikan kontrol yang lebih granular terhadap risiko per transaksi. Setiap kali melakukan perdagangan, trader akan memutuskan seberapa banyak yang siap mereka risikokan berdasarkan ukuran posisi dan level stop loss yang ditetapkan. Jika trader mengalami kerugian, kerugian tersebut hanya terbatas pada risiko yang telah mereka tentukan, dan mereka tidak akan kehilangan lebih dari jumlah yang sudah ditetapkan pada trade tersebut.
Kelebihan Risk per Trade:
-
Kontrol yang Lebih Terperinci: Dengan menentukan batasan risiko untuk setiap trade, trader bisa mengontrol seberapa banyak mereka siap kehilangan dalam satu transaksi.
-
Mudah untuk Dikelola: Pendekatan ini lebih mudah diimplementasikan karena trader hanya perlu fokus pada manajemen risiko untuk setiap trade.
-
Fleksibilitas: Trader bisa menyesuaikan risk per trade berdasarkan tingkat kepercayaan diri mereka terhadap trade yang sedang berlangsung.
Kekurangan Risk per Trade:
-
Risiko Agregat yang Tidak Terkendali: Meskipun setiap trade memiliki batasan risiko yang jelas, jika seorang trader tidak mengelola tradingnya dengan baik, total kerugian dalam sehari bisa lebih besar dari yang diinginkan.
-
Tidak Memperhitungkan Kondisi Pasar: Pendekatan ini tidak mempertimbangkan kondisi pasar secara keseluruhan. Pasar yang volatil atau tidak menentu bisa menyebabkan kerugian beruntun meskipun setiap trade memiliki risiko yang terbatas.
Apa itu Risk per Day?
Risk per Day merujuk pada jumlah risiko yang seorang trader siap tanggung dalam satu hari perdagangan. Dalam pendekatan ini, trader menetapkan batasan kerugian harian mereka, yang berarti setelah mencapai jumlah kerugian tertentu, mereka akan berhenti trading untuk hari itu. Pendekatan ini membantu menghindari perdagangan emosional, di mana trader merasa terpaksa untuk terus trading meskipun sudah mengalami beberapa kerugian.
Misalnya, jika seorang trader menetapkan batasan risiko harian sebesar 3% dari modal mereka, dan modal mereka adalah $10,000, maka mereka hanya akan siap untuk kehilangan $300 dalam sehari. Jika trader mencapai angka tersebut, mereka akan berhenti trading meskipun masih ada waktu dalam hari tersebut.
Kelebihan Risk per Day:
-
Menghindari Trading Emosional: Dengan menetapkan batasan kerugian harian, trader bisa menghindari dorongan emosional untuk terus trading meskipun sudah mengalami beberapa kerugian.
-
Menjaga Modal Secara Lebih Efektif: Pendekatan ini membantu trader untuk tetap menjaga modal mereka dan mencegah kerugian besar dalam satu hari perdagangan.
-
Menghindari Overtrading: Setelah mencapai batasan risiko harian, trader akan berhenti trading dan ini dapat membantu mereka untuk tidak terjebak dalam overtrading, yang sering kali berujung pada kerugian lebih lanjut.
Kekurangan Risk per Day:
-
Keterbatasan dalam Pengelolaan Transaksi: Pendekatan ini bisa membatasi trader yang mungkin berada dalam posisi yang sangat menguntungkan di awal hari dan tidak ingin berhenti hanya karena mereka sudah mencapai batas risiko harian mereka.
-
Potensi Kehilangan Kesempatan: Terkadang, setelah mengalami kerugian, trader bisa merasa ragu atau takut untuk mengambil kesempatan yang valid di sisa hari itu karena mereka sudah mencapai batasan risiko harian.
Mana yang Lebih Efektif?
Sekarang, setelah memahami kedua pendekatan ini, pertanyaan yang muncul adalah mana yang lebih efektif antara Risk per Trade dan Risk per Day? Jawabannya tergantung pada gaya trading dan tujuan masing-masing trader.
-
Risk per Trade lebih efektif bagi trader yang ingin memiliki kontrol yang lebih detil terhadap risiko mereka pada setiap transaksi. Pendekatan ini cocok untuk trader yang sering melakukan trading dalam satu hari dan lebih nyaman dengan manajemen risiko per transaksi. Namun, kelemahannya adalah, jika trader tidak disiplin, mereka bisa mengalami kerugian beruntun yang menghabiskan modal mereka dalam waktu singkat.
-
Risk per Day, di sisi lain, lebih efektif bagi trader yang ingin melindungi modal mereka dalam jangka panjang dengan mencegah overtrading dan kerugian besar dalam satu hari. Pendekatan ini cocok untuk trader yang lebih konservatif dan ingin menjaga kestabilan modal mereka tanpa terjebak dalam siklus kerugian yang tidak terkendali. Meskipun begitu, risiko kehilangan peluang tetap ada jika batas risiko harian tercapai lebih cepat dari yang diharapkan.
Idealnya, seorang trader yang bijak akan mengkombinasikan kedua pendekatan ini. Dengan mengatur risk per trade yang konservatif, trader bisa memastikan bahwa setiap trade memiliki batasan risiko yang jelas. Namun, trader juga harus memiliki risk per day untuk melindungi diri dari kemungkinan kerugian besar dalam satu hari.
Mengapa Anda Harus Mengikuti Program Edukasi Trading di Didimax?
Jika Anda ingin menjadi trader yang sukses dan disiplin, sangat penting untuk memiliki pengetahuan yang mendalam tentang manajemen risiko. Program edukasi trading di Didimax menawarkan berbagai kursus yang dapat membantu Anda memahami berbagai strategi trading, termasuk cara mengelola risiko dengan bijak. Dengan mengikuti program ini, Anda akan belajar bagaimana menerapkan Risk per Trade dan Risk per Day dengan efektif sesuai dengan gaya trading Anda.
Dengan bimbingan para mentor berpengalaman, Anda akan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang dunia forex trading dan bagaimana mengelola risiko dengan cara yang benar. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk ragu. Daftar sekarang juga di www.didimax.co.id dan mulai perjalanan trading Anda dengan pengetahuan yang lebih baik dan risiko yang lebih terkontrol!