Bagi trader yang ingin mendapatkan profit maksimal, bisa menerapkan cara menganalisis fundamental menggunakan data purchasing managers index
forex. Dengan memanfaatkan penggunaan data fundamental tersebut, menjadikan proses analisis trading semakin akurat.
Kendati demikian, penting bagi trader yang masih pemula untuk memahami terlebih dahulu mengenai apa itu purchasing managers index. Dalam hal ini, kami akan menjelaskan data fundamental tersebut di artikel berikut.
Sekilas Definisi Tentang Purchasing Managers Index Forex
Istilah purchasing managers index (PMI), merupakan jenis indikator ekonomi untuk mengukur aktivitas pembelian dalam sektor manufaktur / jasa suatu negara. Dalam penggunaannya, indikator tersebut dapat memberikan gambaran tertentu bagi trader.
Yaitu mengenai kondisi ekonomi maupun kepercayaan bisnis dalam periode tertentu. Dalam keseharian, penggunaan indikator PMI sering digunakan oleh trader, analisis ekonomi sampai investor untuk memahami tren dan membuat keputusan investasi.
Perhitungan purchasing managers index forex, biasanya dihitung menurut survey yang dilakukan kepada manajer pembelian dalam berbagai faktor. Di dalamnya juga mencakup beberapa faktor seperti pesanan baru, produksi, pengiriman dan ketenagakerjaan.
Adapun sistem pengukuran indikator PMI, biasanya diukur dalam skala mulai dari 0 sampai dengan 100 dengan level di atas 50. Yang mana, hal ini menunjukkan adanya ekspansi / pertumbuhan ekonomi.
Sementara jika level indikator PMI berada di bawah 50, maka ini akan menunjukkan adanya kontraksi / penurunan ekonomi. Lebih lanjut, penggunaan data fundamental ini sering digunakan pengguna untuk berbagai hal.
Mulai dari memantau kesehatan ekonomi suatu negara, mengidentifikasi tren dan memprediksi perubahan aktivitas bisnis. Sehingga tidak heran, jika penggunaannya juga sering kali dimanfaatkan oleh trader untuk menunjang profit trading forex.
Fungsi Penting Penggunaan PMI dalam Analisis Ekonomi dan Perdagangan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa penggunaan purchasing managers index forex umumnya memiliki peranan penting bagi sejumlah pihak tertentu. Baik itu dari mulai trader, analisis ekonomi sampai dengan investor sekalipun.
Apabila dilihat dalam bidang analisis ekonomi dan perdagangan, pemanfaatan indikator PMI satu ini memiliki fungsi tersendiri. Berbagai fungsi penting dari pemanfaatan indikator PMI tersebut, bisa Anda lihat pada penjelasan berikut.
1. Sebagai Indikator Aktivitas Ekonomi
Fungsi penting dari penggunaan purchasing managers index forex, yaitu dapat dijadikan sebagai indikator aktivitas ekonomi. Dimana, pemanfaatan data fundamental tersebut mampu memberikan pandangan cepat terkait aktivitas ekonomi di suatu negara.
Baik itu dalam sektor manufaktur, ataupun jasa layanan suatu negara. Ketika nilai data fundamental tersebut mengalami kenaikan atau penurunan, maka dapat memberikan petunjuk awal mengenai arah pertumbuhan / kontraksi ekonomi.
2. Membantu dalam Pengukuran Ekspansi / Kontraksi
Menggunakan salah satu data analisis fundamental PMI ini, juga umumnya dapat membantu dalam pengukuran ekspansi maupun kontraksi. Yang mana seperti sudah dibahas sebelumnya, level indikator tersebut bisa mengindikasikan kondisi tertentu.
Pada level di atas 50, mengindikasikan kondisi ekspansi sektor yang sedang diukur, sedangkan jika sebaliknya menunjukkan adanya kontraksi. Tentunya, ini membantu pengguna mengidentifikasi perubahan dalam siklus bisnis dan potensi resesi.
3. Memberikan Gambaran Terkait Tren Bisnis
Fungsi lain penggunaan data fundamental purchasing managers index forex, yaitu dapat memberikan gambaran terkait tren bisnis dalam berbagai aspek. Termasuk di dalamnya berupa pesanan baru, produksi, ketenagakerjaan sampai dengan pengiriman.
Sehingga, penggunaannya dapat membantu pengguna untuk memahami berbagai kondisi tertentu yang sedang terjadi. Seperti misalnya yaitu memahami kondisi mengenai adanya perubahan permintaan, tingkat produksi sampai dengan kesehatan umum sektor tersebut.
4. Sebagai Alat Peramalan Ekonomi Masa Depan
Ketika indikator ini mengalami perubahan, maka pengguna dapat memanfaatkannya sebagai alat untuk meramal ekonomi potensial di masa depan. Berkaitan dengan hal tersebut, pengguna dapat melihatnya dari level kenaikan dan penurunannya.
Apabila indikator tersebut mengalami kenaikan, maka nantinya akan memberikan gambaran peningkatan aktivitas bisnis di masa mendatang. Sementara jika indikator tersebut mengalami penurunan, maka hal inilah yang dapat menggambarkan kondisi perlambatan.
5. Dapat Digunakan Sebagai Pemantauan Kesehatan Sektor
Data fundamental purchasing managers index forex, juga berperan penting sebagai alat pemantauan kesehatan sektor suatu negara. Dimana, hal tersebut memiliki keterkaitan dengan sektor manufaktur dan jasa yang digambarkan secara terperinci.
Hal ini mengartikan, bahwa penggunaannya dapat membantu dalam mengidentifikasi sektor yang mungkin saja terjadi sewaktu-waktu. Baik itu yang memang sedang mengalami pertumbuhan, atau justru menunjukkan adanya masalah akibat faktor tertentu.
6. Membantu Trader Mengambil Keputusan Investasi
Penggunaan lain dari indikator PMI satu ini, yaitu dapat digunakan oleh trader dalam mengambil keputusan investasi. Berkaitan dengan hal tersebut, pengguna dapat memperhatikan nilai dari data fundamental untuk keputusan investasi.
Apabila nilai indikatornya terbilang positif, maka dapat memberikan keyakinan bagi trader untuk mengambil keputusan investasi atau ekspansi. Namun jika yang terjadi sebaliknya, maka bisa mendorong pengguna untuk bertindak lebih berhati-hati.
7. Membantu Kebijakan Moneter
Adapun penggunaan lain dari purchasing managers index forex, yaitu dapat membantu dalam masalah kebijakan moneter. Biasanya, penggunaannya digunakan oleh pihak bank sentral maupun pembuatan kebijakan ekonomi di suatu negara terkait.
Dengan menggunakan indikator ekonomi PMI satu ini, maka akan memudahkan pihak tersebut dalam membuat kebijakan tertentu dalam suatu negara terkait. Yaitu mulai dari masalah kebijakan moneter sampai dengan stimulus ekonomi.
Kapan Waktu Perilisan PMI Manufaktur dan Service?
Memahami data fundamental purchasing managers index forex, umumnya tidak hanya dari segi definisi dan fungsi penggunaannya saja. Namun, juga perlu tahu mengenai kapan waktu perilisan PMI manufaktur dan service tersebut.
Sebagai informasi, indikator PMI manufaktur dan service tersebut dirilis setiap sebulan sekali di awal bulan. Nantinya pada rilis data bulan terkait, akan ditunjukkan hasil survey yang sudah direkap waktu sebelumnya.
Meski demikian, khusus kawasan Euro biasanya memiliki dua jenis perilisan indikator tersebut berupa Flash dan Final. Perilisan Flash PMI, biasanya dikenal sebagai estimasi angka indeks untuk bulan yang sedang berjalan.
Lebih lanjut, perilisan tersebut juga biasanya dirilis pada pekan ketiga. Bahkan di beberapa wilayah lain, perilisan indikator Flash satu ini biasanya sering kali dikenal dengan nama indeks PMI Preliminer.
Pengaruh Signifikan PMI Terhadap Pasar Forex
Purchasing managers index forex, hadir dengan memberikan dampak / pengaruh signifikan bagi pasar valas. Penggunaannya dapat memberikan gambaran tertentu seperti hasil penjualan, upah tenaga, kerja, persediaan barang dan tingkat harga.
Sehingga, hal itulah nantinya dapat mengakibatkan pasar forex memiliki volatilitas tinggi setelah perilisan data dilakukan. Dengan kenaikan indeks, menjadikan pelaku bisnis manufaktur bisa menarik investor untuk masuk ke sektor tersebut.
Tentu saja, ini secara tidak langsung akan mempengaruhi nilai tukar mata uang negara terkait di pasar forex. Dan akhirnya, akan menjadikan sentimen positif pada pertumbuhan ekonomi jangka pendek.
Menjadi salah satu data fundamental untuk menunjang pendapatan profit trading, membuat trader perlu memanfaatkan penggunaan indikator PMI. Selain menggunakan purchasing managers index forex, pastikan menggunakan layanan broker terpercaya dari Didimax.