Dalam semua kegiatan tiap harinya seseorang dengan manajemen diri yang baik akan menetapkan jadwal. Apalagi dalam hal bisnis, plan trading forex harusnya dimiliki oleh tiap trader. Hal ini karena trading plan membuat trader melalukan trading sesuai disiplin dan kaidah-kaidah yang telah ditetapkan agar sesuai target yang diinginkan.
Planning sederhana yang harus disusun berupa apa yang harus dilakukan dengan melihat perkembangan pasar forex, yakni budget yang akan dikeluarkan untuk jual-beli, berapa modal yang miliki, dan pertimbangan apa saja yang perlu dipahami sebelum transaksi. Jangan lupa untuk selalu mengamati kondisi global dunia karena tentu saja berpengaruh naik turunnya harga forex.
Membuat plan trading forex artinya seorang bisnis man tengah bertanggung jawab akan dirinya dan bisnis yang dikelolanya. Plan trading akan menentukan arah kita bergerak baik ketika pasar sesuai harapan kita atau tidak. Tentu saja ini wajib dilakukan untuk Meminimalisir Jika terjadi Kerugian. Berikut telah dirangkum 5 cara dalam memplanning bisnis forex anda.
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Mambuat Plan Trading Forex
Alan Lankein, seorang penulis tentang pernah berkata “Failing to plan is planning to fail”. Artinya jika seseorang tidak memiliki rencana dalam melakukan sesuatu maka orang itu telah merencanakan dirinya untuk gagal. Tentu tidak ada trader yang ingin gagal dalam melakukan bisnis bukan? Berikut hal bisa dilakukan untuk membuat plan trading:
1 Menentukan strategi untuk entry
Menjadi trader tentu bukan hanya karena belajar teori tentang forex tapi juga memiliki pengalaman didalamnya. Dari pengalaman trading kita pasti menemukan teknik atau cara terbaik dalam menerapkan metode entry. Misalkan memilih reversal pin bar saat pasar trading dengan indikator moving average maka anda harus yakin ini adalah kondisi yang sanga baik untuk melakukan entry.
2 Menentukan skenario strategi.
Hal pertama yang dilakukan untuk menentukan skenario strategi adalah paham tentang position sizing yang merupakan bagian penting dalam menentukan risiko. Anda harus paham bagaimana risk/reward ratio dari pilihan yang diambil.
3 Penentuan position size berdasarkan target stop loss
Position sizing adalah hal yang selalu berubah dalam dunia trading. Oleh karena itu dalam membuat
plan trading forex harus bisa menganalisis position sizing yang berubah sesuai risiko Stop Loss Per trading yang dilakukan. Sebelum melakukan trading hendaklah tentukan risiko dan stop loss level secara berturut-turut.
4 Tentukan untuk exit or take profit
Sebelum entry banyak hal yang harus dipikirkan juga dilakukan, salah satunya adalah exit target. Trader juga manusia sehingga setiap kejadian mesti memiliki dampak bagi psikologisnya. Agar amannya, penentukan exit level harus secara objektif ditentukan sebelum melakukan entry.
5 Selalu tulis evaluasi secara berkala
Manusia belajar sejarah agar bijak begitupun para trader. Selalu catat hal-hal penting dalan jurnal sebagai bahan evaluasi diri dalam trading. Kedisiplinan dan konsistensi adalah kunci keberhasilan dalam forex. Setelah posisi close baik untung ataupun rugi masukan ke dalam catatan atau jurnal pribadi plan trading forex anda. Sehingga anda lebih tepat dan bijak kedepannya
Sebagai tambahan jika belum pernah membuat jurnal trading maka ada dua hal yang perlu diperhatikan dan tidak boleh dilewatkan dalam catatan. Hal tersebut adalah harga pembukaan dan penutupan (entry dan exit), juga berapa besar profit (P), serta Loss (L) setiap melakukan trading. Jika memerlukan bimbingan tersendiri untuk membuat planning trading atau jurnal trading juga bisa menggunakan jasa edukasi forex.
Tips Meningkatkan Plan Trading Forex
jika sudah konsisten membuat plan trading forex sebelum transaksi maka yang selanjutnya dapat dilakukan adalah meningkatkan trading plan tersebut. berikut disajikan hal apa saja yang bisa diperhatikan dalam kegiatan peningkatan:
Penentuan top loss wajib dilakukan dalam planning. Angka Stop loss haruslah saklek, jadi ketika harga telah menyentuh top loss yang kita tentukan tidak perlu berpikir panjang, dan langsung jual. Selain itu, jika bekerja secara sistematis dengan planning maka ketika posisi floating cukup besar jangan berlama-lama membiarkannya menjadi kerugian.
Hal diatas mungkin terlihat menyebalkan dan membuat kesal tentunya, tapi ini lebih baik untuk mencegah kemungkinan kerugian sebesar stop loss yang ditentukan. Jangan lupa untuk selalu membuat catatan saat entry dan exit untuk evaluasi dan perbaikan plan trading forex anda ke depannya.