Salah satu bentuk pendekatan yang sudah dibuktikan lebih efektif ketika trading ialah menggunakan privot point dalam
forex. Dalam dunia perdagangan valuta asing, ada banyak strategi dan metode untuk memprediksi pergerakan harga.
Trading memakai privot point (PP) ini punya banyak kelebihan di mana mampu membantu Anda mendapatkan keberhasilan selama perdagangan berlangsung. Untuk itu trader memang harus mengetahui bagaimana caranya.
Biasanya PP digunakan trader untuk saham atau futures. Namun sekarang seiring berkembangnya jaman, mulai banyak orang menggunakannya dalam perdagangan valas, terutama untuk trader jangka pendek, akan menggunakan PP harian.
Hal itu berarti jika PP diperhitungkan dengan memperhatikan closing price di hari sebelumnya. Biasanya para trader juga memanfaatkan moment penutupan harga tersebut untuk pasar New York dan dijadikan patokan jam 04.00.
Tentang Privot Point dalam Forex serta Menghitungnya
Sebelum mengetahui caranya, Anda juga harus tahu PP sendiri merupakan salah satu alat penting untuk analisis teknis. PP juga merupakan konsep matematis dan dimanfaatkan untuk identifikasi level penting dalam grafik harga.
Sehingga ini menjadi alat yang biasanya dipakai para trader untuk dapat membantu membuat prediksi pergerakan dari harga. Selain itu juga dapat menentukan level resistance dan support, hingga membuat rencana trading.
Umumnya PP dihitung sesuai dengan closing price (harga penutupan), opening price (harga pembukaan), high price (harga tertinggi), serta low price (harga terendah) dari hari sebelumnya.
Ada beberapa jenis metode yang dipakai menghitung privot point dalam forex. Namun paling sering digunakan dan termasuk umum ialah metode floor trader atau classical. Mengenal dan menghitung PP merupakan langkah penting.
Tentunya menghitungnya memakai alat analisis teknis. Karena jika tahu cara menghitung PP, maka bisa identifikasi level penting dalam grafik harga. Selain itu juga bisa dijadikan sebagai panduan memutusan saat trading.
Langkah pertama menghitung PP ialah dengan menentukan periode waktu yang dipakai yakni hari sebelumnya. Tapi Anda bisa memakai diwaktu berbeda, misalnya bulanan, mingguan, sesuai strategi tradingnya.
Kemudian menghitungnya dengan mengumpulkan data harga di periode waktu yang sudah di[ilih. Data ini termasuk closing, opening, low, serta high price dari periode waktu pilihannya tersebut.
Pada praktiknya, tidak sedikit platform trading serta analisis teknis menyediakan kalkulator PP otomatis. Cukup masukan harga dan kalkulator tersebut akan menghitung privot point dalam forex serta level pendukungnya dengan mudah.
Cara Trading dengan Privot Point
PP mampu berikan panduan mengenai harga yang bisa saja berbalik serta melanjutkan trend-nya. Untuk menggunakannya, ada beberapa langkah penting untuk trading menggunakan PP, berikut diantaranya:
1. Menentukan posisi masuk
PP merupakan level sentral dan kerap kali dijadikan sebagai referensi. Apabila sekarang harganya di atas PP, maka bullish, jika di bawah PP, maka bearish. Sehingga putuskan masuk posisi dengan itu.
2. Memperhatikan pergerakan
Trading privot point dalam forex juga harus memperhatikan level resistance dan support-nya. Apabila mendekati resistance, itu bisa jadi sinyal untuk penjualan. Tapi jika dekat support, maka jadi kesempatan pembelian.
3. Posisi R1 (resistance 1) S1 (support 1)
R1 dan S1 merupakan level yang kerap kali dianggap penting. Sebab apabila R1 berhasil dilewati, maka jadi sinyal bullish kuat. Tapi jika harga di bawah S1, menunjukkan bearish kuat untuk penjualan.
4. Menentukan stop loss
Selalu punya strategi pengelolaan risiko yang tepat merupakan hal sangat penting. PP bisa bantu Anda tentukan peletakan stop loss di mana ini merupakan level trader keluar dari trading apabila harganya bergerak melawan.
Dengan adanya privot point dalam forex ini, maka Anda bisa pilih level mana yang lebih realistis agar memperoleh stop loss. Sehingga modalnya bisa terlindungi dan terhindar dari kerugian besar.
Beberapa Risiko Trading Memakai PP
Sama seperti pada analisis trading, di mana terdapat faktor risiko yang penting untuk mempertimbangkannya saat memakai cara ini. Berikut ini beberapa risiko mungkin terjadi ketika trading dengan PP, seperti:
1. Kesalahan pemakaian PP
Ini merupakan alat yang membutuhkan pemahaman serta penggunaan tepat. Apabila Anda salah menghitung maupun menafsirkan level PP, maka bisa memperoleh keputusan trading kurang akurat dan bahkan merugikan.
2. Volatilitas pasar tinggi
Tentunya pasar keuangan bisa jadi akan sangat volatil, termasuk ketika dalam momen peristiwa ekonomi atau berita penting. saat volatilitas naik, maka level privot point dalam forex bisa jadi kurang diandalkan.
Harga dapat naik atau bahkan di bawah level secara cepat, sehingga membuatnya kesulitan untuk rencanakan trading tepat.
3. Kepercayaan berlebih pada PP
Sebagian besar trader bisa jadi ketergantungan dengan PP. Anda mungkin masuk trading tanpa memperhatikan faktor lain yang berkaitan. Hal itu justru baiknya tidak dilakukan.
Sebab jika punya kepercayaan berlebihan pada privot point dalam forex, maka bisa menimbulkan kerugian besar. Apalagi jika tidak berhati-hati dan kurang memperhatikan keadaan pasar dengan teliti.
4. Faktor eksternal tidak terduga
Sering kali faktor luar yang tidak diduga-duga bisa berpengaruh pada pasar. Termasuk situasi politik, kebijakan pemerintah, atau bencana alam. Saat hal itu terjadi, maka level PP bisa jadi tidak berlaku.
5. Tren cepat berubah
PP lebih fokus pada tren yang memang sudah ada. tapi pasar bisa berubah secara cepat. Jadi apabila Anda tidak identifikasi secara benar, maka bisa berlawanan dengan pergerakan market.
Keuntungan Menggunakan PP Saat Trading
Setelah tahu mengenai pengertian, cara menghitung,
cara trading, serta faktor risiko, Anda harus tahu juga apa saja kelebihannya. Berikut keuntungan utama yang dapat dirasakan ketika trading privot point dalam forex:
1. Cepat identifikasi level Resistance dan Support
Jika Anda bisa lebih cepat mengindentifikasi level support serta resistance, maka bisa tahu di mana harga berlanjut atau berbalik. Jadi bisa rencanakan titik masuk serta keluar dengan lebih tepat.
2. Menentukan tren utama
PP dapat membantu Anda untuk menentukan tren utama market. Sehingga harga yang ada di atas PP akan menunjukkan bullish. Sementara jika di bawah, maka menunjukkan bearish.
Hal itu bisa dimanfaatkan untuk mengambil keputusan tepat berdasarkan arah pasar. Sehingga pastinya Anda juga lebih diuntungkan.
3. Tentukan titik keluar masuk
Dengan trading menggunakan cara ini, maka Anda bisa tentukan titik masuk serta keluar secara akurat. Level PP, support, serta resistance bisa dimanfaatkan sebagai panduan dalam meletakkan stop loss dan take profit.
4. Strategi trading beragam
Ada banyak strategi trading yang bisa diterapkan saat menggunakan cara privot point dalam forex, termasuk breakout, bounce, serta reversal. Anda bisa pilih strategi mana paling pas berdasarkan keadaan pasar.
5. Cocok untuk banyak instrumen finansial
Keuntungan lainnya ialah Anda bisa menerapkannya di banyak jenis instrumen keuangan. Seperti forex, saham, komoditi, hingga indeks. Sehingga tidak terbatas hanya dengan satu jenis aset saja.
6. Bantu pengelolaan risiko
Jika Anda menggunakan cara ini untuk trading, maka ketika mengelola risiko bisa terbantu. Sebab dengan tahu level resistance serta support-nya, maka trader dapat tentukan stop loss serta take profit.
Berusaha memahami cara trading tepat bisa membawa Anda menjadi sukses. Menggunakan privot point dalam forex dapat membantu trader selama perdagangan.