Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Strategi Ampuh Take Profit 100 Pips untuk Trader Pemula

Strategi Ampuh Take Profit 100 Pips untuk Trader Pemula

by Lia Nurullita

Strategi Ampuh Take Profit 100 Pips untuk Trader Pemula


Bagi trader pemula, mendapatkan take profit 100 pips terasa seperti mimpi besar. Apalagi ketika melihat trader berpengalaman bisa menutup posisi dengan hasil ratusan pips hanya dalam beberapa jam. Tapi jangan salah — pencapaian itu bukan hasil keberuntungan, melainkan strategi yang dirancang dengan disiplin, kesabaran, dan pemahaman mendalam terhadap pergerakan pasar.

Artikel ini akan memandu kamu langkah demi langkah bagaimana cara menyusun strategi yang realistis, aman, dan efektif untuk mencapai take profit 100 pips — bahkan jika kamu baru memulai perjalanan trading di dunia forex.


1. Kenapa 100 Pips Jadi Target Ideal untuk Pemula?

Sebagai pemula, kamu tentu ingin meraih profit yang signifikan, tapi tetap dalam batas risiko yang bisa dikontrol.
Target 100 pips dianggap ideal karena:

  • Tidak terlalu kecil (seperti target scalping 10–20 pips yang rawan noise).

  • Tidak terlalu besar (seperti target 300–500 pips yang butuh waktu lama).

  • Cocok untuk dipelajari dalam konteks swing trading atau day trading.

Dengan target ini, kamu bisa belajar membaca arah tren besar, melatih kesabaran menunggu konfirmasi, dan mengasah kemampuan mengatur posisi serta manajemen risiko.


2. Langkah Awal: Tentukan Pair dan Waktu Trading yang Tepat

Kesalahan umum trader pemula adalah ingin trading semua pair sekaligus.
Padahal, setiap pasangan mata uang memiliki karakter berbeda.
Jika kamu ingin mengejar 100 pips, pilihlah pair yang punya volatilitas tinggi seperti:

  • GBP/USD

  • XAU/USD (emas)

  • EUR/USD

  • GBP/JPY

Selain itu, perhatikan juga waktu aktif pasar:

  • Sesi London dan New York (14.00–03.00 WIB) adalah waktu terbaik karena pergerakan harga cenderung kuat.

  • Hindari sesi Asia (pagi–siang WIB) jika kamu ingin target besar, karena pasar biasanya bergerak sempit.

Dengan fokus pada satu atau dua pair utama dan waktu yang aktif, kamu akan lebih mudah menemukan peluang yang jelas dan potensial.


3. Gunakan Strategi Trend Following (Ikuti Arah Arus Besar)

Trader pemula sering tergoda untuk “melawan tren” karena terlihat harga sudah tinggi dan mereka berharap akan berbalik.
Padahal, dalam forex, melawan tren besar sama saja seperti berenang melawan arus deras — kemungkinan terseret justru lebih besar.

Gunakan strategi sederhana berbasis tren:

  • Gunakan EMA 50 dan EMA 200 untuk identifikasi arah utama.

    • Jika EMA 50 berada di atas EMA 200 → fokus buy.

    • Jika EMA 50 di bawah EMA 200 → fokus sell.

  • Tunggu harga melakukan pullback (koreksi) ke area EMA sebelum masuk posisi.

  • Konfirmasi sinyal entry dengan price action seperti pin bar atau engulfing pattern.

Strategi ini sederhana namun sangat efektif untuk mengejar target 100 pips, karena kamu mengikuti kekuatan pasar yang sesungguhnya.


4. Gunakan Timeframe yang Sesuai dengan Target 100 Pips

Untuk mencapai 100 pips, hindari timeframe kecil seperti M1 atau M5 yang penuh sinyal palsu.
Gunakan timeframe H1 hingga H4 agar kamu bisa melihat gambaran tren lebih luas dan stabil.

Sebagai contoh:

  • Di timeframe H1, pergerakan 100 pips bisa terjadi dalam 1–2 hari.

  • Di H4, kamu bisa menargetkan swing trade dengan durasi 2–4 hari.

Dengan timeframe ini, kamu tidak perlu terburu-buru membuka posisi, dan bisa lebih fokus pada setup berkualitas tinggi yang benar-benar layak ditradingkan.


5. Atur Risk/Reward Ratio dengan Bijak

Strategi sehebat apa pun tidak akan berguna jika kamu tidak bisa mengatur risiko dengan benar.
Prinsip utama dalam trading: lindungi modal terlebih dahulu, baru pikirkan profit.

Gunakan perhitungan sederhana:

  • Risiko maksimal per transaksi = 1–2% dari modal.

  • Risk/reward ratio minimal = 1:2 (artinya jika rugi 50 pips, targetkan profit 100 pips).

Contoh perhitungan:
Jika modal kamu $1.000, risiko per posisi 2% berarti maksimal kerugian $20.
Dengan stop loss 50 pips, maka nilai per pip maksimal = $0.40.
Artinya kamu bisa trading dengan lot 0.04 pada pair yang pip-nya bernilai $1 per 0.1 lot.

Dengan rumus ini, bahkan jika kamu salah setengah dari total transaksi, hasil akhirnya masih bisa positif karena profit dua kali lipat dari risiko.


6. Gabungkan Analisis Teknikal dan Fundamental

Banyak trader pemula hanya fokus pada chart, tanpa memahami apa yang menggerakkan pasar di balik pergerakan itu.
Padahal, peristiwa fundamental seperti keputusan suku bunga, data inflasi, atau rilis Non-Farm Payroll (NFP) bisa menggerakkan harga ratusan pips dalam waktu singkat.

Untuk itu:

  • Pantau kalender ekonomi setiap hari.

  • Hindari membuka posisi sebelum berita besar jika kamu belum berpengalaman.

  • Jika sudah paham arah dampak berita, kamu bisa memanfaatkannya untuk momentum trading.

Dengan menggabungkan analisis teknikal dan fundamental, kamu akan memiliki pandangan lebih utuh tentang pasar dan bisa membuat keputusan trading yang lebih matang.


7. Jangan Asal Entry, Gunakan Konfirmasi Multi-Sinyal

Salah satu rahasia trader sukses adalah tidak pernah masuk pasar hanya karena satu sinyal.
Mereka selalu menunggu konfirmasi ganda agar probabilitas profit lebih tinggi.

Kamu bisa menggunakan:

  • Support & resistance sebagai area keputusan utama.

  • Candlestick pattern sebagai konfirmasi arah.

  • Volume atau indikator RSI untuk melihat kekuatan momentum.

Contoh:
Harga sedang naik dan menembus resistance penting → RSI masih di bawah level jenuh beli → muncul bullish engulfing → ini adalah setup kuat untuk buy dengan target 100 pips.

Dengan pendekatan konfirmasi berlapis, kamu meminimalkan risiko false breakout dan meningkatkan peluang mencapai take profit besar.


8. Terapkan Trailing Stop untuk Mengunci Profit

Kadang harga tidak langsung mencapai 100 pips. Ia bisa naik 70–80 pips, lalu berbalik arah.
Untuk menghindari kehilangan profit yang sudah berjalan, gunakan trailing stop.

Misalnya:

  • Setelah posisi buy kamu sudah profit 50 pips, geser stop loss ke posisi impas.

  • Saat profit 80 pips, geser lagi stop loss ke 40 pips profit.

Dengan cara ini, kamu bisa mengunci keuntungan tanpa perlu menutup posisi terlalu cepat.
Jika harga terus naik, kamu akan mendapatkan profit penuh 100 pips — tapi jika berbalik, kamu tetap pulang membawa hasil.


9. Psikologi Trading: Kunci Rahasia di Balik Konsistensi

Sebagus apa pun strategi yang kamu gunakan, hasilnya tidak akan konsisten tanpa pengendalian emosi.
Banyak pemula gagal bukan karena sistemnya salah, tapi karena tidak sabar dan terlalu emosional.

Coba lakukan hal berikut:

  • Gunakan ukuran lot kecil agar tidak mudah panik.

  • Tetapkan target realistis: tidak semua hari harus 100 pips.

  • Disiplin mengikuti sistem meskipun sedang rugi.

Ingat, trader profesional tidak takut rugi kecil, tapi sangat takut kehilangan kendali.
Kemenangan besar hanyalah hasil dari rencana kecil yang dijalankan dengan disiplin setiap hari.


10. Evaluasi dan Perbaiki Strategi Secara Berkala

Setelah menjalankan strategi selama beberapa minggu, lakukan evaluasi.
Tanyakan pada diri kamu:

  • Apakah setup tertentu lebih sering berhasil?

  • Apakah jam tertentu lebih menguntungkan?

  • Apakah kamu sering menutup posisi terlalu cepat?

Dengan menganalisis hasil trading melalui jurnal, kamu bisa memperbaiki bagian yang lemah dan memperkuat strategi yang efektif.
Konsistensi 100 pips per trade bukan hal mustahil jika kamu terus belajar dari pengalamanmu sendiri.


Kesimpulan: Strategi Sederhana, Disiplin Tinggi, Hasil Besar

Meraih take profit 100 pips bukan soal keberuntungan atau kecerdikan semata, tapi soal disiplin menjalankan sistem dengan kesabaran dan perhitungan matang.
Dengan memahami tren, memilih momentum yang tepat, mengelola risiko dengan benar, serta menjaga psikologi, kamu bisa mengubah strategi sederhana menjadi mesin profit yang konsisten.

Trader pemula yang sabar dan mau belajar justru punya peluang besar untuk tumbuh lebih cepat daripada mereka yang terburu-buru mencari hasil instan.


Belajar trading tidak cukup hanya dengan membaca teori. Kamu perlu bimbingan langsung dari mentor berpengalaman agar bisa memahami dinamika pasar secara nyata.
Di www.didimax.co.id, kamu bisa mengikuti program edukasi trading gratis yang dirancang untuk semua level — dari pemula hingga profesional.

Dengan komunitas trader aktif, pembimbing profesional, dan kelas interaktif yang membahas strategi real-time, Didimax siap membantu kamu mengembangkan kemampuan trading hingga mampu meraih take profit 100 pips secara konsisten.
Mulailah perjalanan trading kamu dengan ilmu yang benar, sistem yang terukur, dan dukungan komunitas terbaik bersama Didimax.