Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Trading Forex di Bulan Ramadan, Apakah Bisa Membatalkan Puasa?

Trading Forex di Bulan Ramadan, Apakah Bisa Membatalkan Puasa?

by Didimax Team

Bulan ramadhan selalu dinanti oleh banyak orang, tidak terkecuali oleh para trader, namun muncul pertanyaan umum yaitu apakah trading forex di bulan ramadhan bisa membatalkan puasa?
 
Pada bulan suci ramadhan semua umat islam melaksanakan ibadah puasa yang artinya menahan lapar dan dahaga, serta hawa nafsu agar selalu menghindari perbuatan maksiat. Jika gagal pahalanya akan hilang bahkan sampai membatalkan ibadah puasa itu sendiri.
 
Banyaknya kesalahpahaman yang mengira bahwa trading adalah bagian dari judi merupakan salah satu faktor utama penyebab banyak umat islam takut untuk trading forex di bulan ramadhan. 
 
Berangkat dari isu tersebut, berikut kami berikan pembahasan secara simpel mengenai hal tersebut. Simak saja informasi dibawah ini.
 
 
 

Apakah Trading Forex di Bulan Ramadhan Bisa Membatalkan Puasa?

 
Sebelum masuk ke pembahasan mengenai trading forex di bulan Ramadhan bisa membatalkan puasa, sebaiknya kita mengetahui definisi, konsep, sampai pada cara kerja dari foreign exchange sesungguhnya.
 
Trading forex atau juga disebut trading foreign exchange adalah perdagangan yang dilakukan oleh seorang trader, kepada sebuah nilai atau harga dari pasaran matu uang asing atau valuta asing.
 
Konsep dari investasi ini adalah menganalisa terlebih dahulu pergerakan arah dari nilai mata uang asing yang dimainkan pada grafik akun investor trader. Titik akhir pergerakan grafik itulah yang nantinya akan menentukan profit atau loss dari tradernya.
 
Pada investasi foreign exchange, trader biasanya dibantu oleh broker forex terbaik untuk menghubungkan trader dengan pasar modal dan juga membantu menganalisa pergerakan arah dari suatu harga produk. 
 
Faktor utama yang membuat banyak orang takut trading forex di bulan ramadhan adalah karena banyak anggapan bahwa investasi foreign exchange sama dengan judi. Padahal trading dan judi merupakan kedua hal yang sangat berbeda jauh untuk dibandingkan.
 
Dalam investasi foreign exchange tidak ada menang dan kalah, melainkan hanya ada seberapa banyak keuntungan bisa didapat. Sedangkan perjudian merupakan tindakan bertaruh untuk menentukan menang atau kalah serta dilarang oleh agama.
 
Kemudian, investasi ini juga termasuk aman karena sudah memiliki legalitas yang berada di bawah badan hukum Indonesia. Jadi Anda tidak perlu ragu atau takut untuk trading forex dibulan ramadhan, dan bisa segera memulai investasi ini karena sudah memiliki lisensi hukum resmi.
 

Hukum Trading Forex di Bulan Ramadhan Menurut Islam

 
Sesuai dengan fatwa keluaran oleh para ulama dari MUI nomor 28/DSN/MUI/III/2002 tanggal 28 Maret 2002 tentang Jual Beli Mata Uang (Al-Sharf), pada dasarnya disebutkan bahwa perdagangan mata uang adalah mubah atau boleh.
 
Dalam fatwa ini dijelaskan jenis-jenis transaksi pada investasi foreign exchange ini, antara lain transaksi spot untuk penyerahan langsung, forward untuk penyerahan dalam 2x24 jam, transaksi swap yang hukumnya haram, serta opsi yang memberi hak pada pembeli.
 
Jika dilihat pada konsepnya pun, investasi memang bisa diperbolehkan karena memenuhi syarat perdagangan halal. Berikut kesimpulan yang dapat diambil.
 
1. Forex diperbolehkan asal tidak memperdagangkan barang haram atau dilarang
 
Mata uang asing sebagai objek dagang pada trading foreign exchange tentu bukan merupakan barang yang tergolong haram maupun najis. Mata uang asing ini juga sah menjadi alat tukar yang digunakan secara tunai maupun non tunai di mancanegara.
 
2. Tidak berdasarkan prediksi atau untung-untungan
 
Berbeda dengan judi, trading forex dilakukan melalui riset serta analisa mendalam baik secara teknikal maupun fundamental. Jadi, tidak hanya berdasarkan tebak-tebakan saja.
 
3. Trading forex tidak bersifat riba
 
Berbeda dengan metode peminjaman uang berbunga, trading forex tidak mengambil untung dari kelebihan pengembalian uang dari peminjamnya melainkan murni melakukan perdagangan mata uang asing di pasar modal.
 
Pembahasan tersebut cukup menjelaskan mengenai alasan untuk tidak perlu takut trading forex di bulan ramadhan. Karena sudah ada aturan jelas yang dikeluarkan dari pemerintah dan juga dai Majelis Ulama Indonesia itu sendiri.
 
Dengan begitu Anda bisa memulai kegiatan investasi lagi tanpa takut ibadah puasa yang Anda jalankan batal atau hilang pahalanya. Agar lebih aman, kami merekomendasikan broker forex didimax untuk dipercaya sebagai broker Anda dalam berinvestasi forex.
 
Pada dasarnya, semua kegiatan baru yang tidak sesuai dengan islam harus dicari tahu terlebih dahulu kebenarannya, termasuk trading forex di bulan ramadhan yang sempat menjadi stigma negatif dan banyak yang meninggalkannya karena dianggap haram.