Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Wajib Tahu, Memanfaatkan Daily Inside Bar Pada Trading Forex

Wajib Tahu, Memanfaatkan Daily Inside Bar Pada Trading Forex

by Didimax Team

Para trader khususnya pemula harus mampu memanfaatkan daily inside bar dengan baik. Memahami bagaimana cara kerjanya dan berikutnya bisa menentukan langkah. Pola candlestick ini akan membantu Anda untuk mengetahui waktu entry pasar forex
 
Untuk itu perlu diperhatikan agar mampu mengamati pergerakan harga dengan mudah. Cara membaca berbagai pola candlestick disajikan mungkin akan terlihat rumit susah dimengerti namun, disini akan coba kenalkan dengan pola daily inside bar sering ditemukan. 
 

Cara Mengidentifikasi Memanfaatkan Daily Inside Bar dengan Benar 

Inside bar sesuai dengan susunan kata pada namanya yaitu terletak di dalam candlestick lebih besar yang disebut mother bar. Merupakan bentukan pola dari kondisi dimana telah terjadi pergerakan besar pada pasar lalu diikuti oleh konsolidasi. 
 
Terbentuk biasanya saat sentimen pasar dan harga mengalami pergerakan signifikan pada satu arah tertentu, akhirnya memunculkan bearish dan bullish candle ukuran panjang. Demikian menjelaskan memanfaatkan daily inside bar adalah pola adanya dua atau lebih candlestick didalamnya terdapat mother dan anak satu time frame. 

1. Mengidentifikasi Bentuk Candlestick

Pada pola ini terbentuk terdiri dari dua candlestick yang letaknya sama sama ada pada satu range sama. Pada posisi bullish terjadi bentuk dimana candlestick pertama adalah bearish akan diikuti oleh bullish pada satu range di bearish. 
 
Kasus sebaliknya yaitu pada pola bullish akan terjadi hal serupa. Tentu akan membantu Anda mengidentifikasi bentuk mana menunjukkan inside bar. Sehingga lebih mudah dalam memahami langkah berikutnya setelah berhasil mengidentifikasi candlestick. 

2. Memeriksa Kondisi Range Sedang Terjadi

Untuk bisa memanfaatkan daily inside bar Anda perlu memeriksa range candlestick sebelumnya. Dimana range yang menunjukkan pola inside bar adalah ketika range kedua masuk pada candlestick pertama. 
 
Dimana semakin kecil range terbentuk pada kedua maka akan memberikan sinyal pembentukan pola inside bar semakin kuat. Sehingga harus memperhatikan range selain memperhatikan poin pertama tadi terkait bentuk lilin pada grafik bar sendiri. 

3. Mengamati Tren Ada di Pasar 

Setelah Anda sudah mengidentifikasi dan mengamati pola inside bar. Selanjutnya Anda harus mencoba mengamati tren pasar saat itu. Pada pola dihasilkan sebelumnya memunculkan berbagai bentuk sinyal pasar diberikan. 
 
Memanfaatkan daily inside bar memberikan sinyal atau pertanda berupa reversal (pembalikan) atau continuation (berkelanjutan) muncul tergantung arah tren sedang terjadi juga kondisi pasar waktu sebelumnya. 
 
Jika pada tren sedang terjadi berupa uptrend maka pada sinyal bullish menunjukkan continuation atau kelanjutan. Sebaliknya pada bentuk bearish maka akan memberikan sinyal pembalikan tren (reversal). Begitu juga jika mengalami kondisi downtrend. 

4. Menunggu Panggilan Konfirmasi

Setelah berbagai hal sudah dilakukan, giliran konfirmasi akhir banyak antri. Tetapi sesuai dengan apa sudah muncul sebelumnya. Konfirmasi bahwasannya memang benar-benar terbentuk.Dilakukan dengan cara memperhatikan bentuk candlestick selanjutnya setelah inside bar terbentuk. 
 
Setelah itu baru Anda bisa memutuskan untuk masuk atau tidak kedalam pasar perdagangan. Membantu para trader agar tidak salah masuk waktu perdagangan pasar forex. 

Memanfaatkan Daily Inside Bar dengan Strategi Tepat 

Pola semacam ini memang menjadi bentuk favorite dan banyak trader pasti mengetahuinya. Saat range terbentuk masuk ke dalam range sebelumnya, untuk mengetahui berbagai tingkah lucu para putra-putranya.
 
Mengetahui pergerakan arah waktu selanjutnya pada pola candlestick baik dan benar. Memberikan arah pergerakan harga pada kondisi pasar selanjutnya. Sesuaikan dengan pola sudah terbentuk pada pengamatan tren pasar sebelumnya. 
 
Memanfaatkan daily inside bar yang baik dan benar bisa diperhatikan sebelumnya. Trader akan sangat memiliki tergantung dengan pola pembentukan pasar waktu sebelumnya. Harus memiliki petunjuk jelas sehingga bisa menggunakan tips serta strategi paling cocok.

1. Menunjukkan Arah Trend Pasar

Pada waktu tertentu membentuk sebuah tren sesuai ini merupakan bentuk memiliki peluang besar dalam membentuk inside bar. Merupakan cara paling efektif bisa digunakan untuk memperdagangkan pola candlestick saat trading forex berlangsung. 
 
Hal ini menunjukkan bahwasannya ketika sedang terjadi uptrend, Anda harus mencari arah pergerakan bar searah dengan pergerakan sedang terjadi. Begitu juga saat terjadi downtrend harus dilakukan juga kurang lebih sama saat uptrend terjadi.

2. Menunggu Konfirmasi Penutupan Sebelum Trading 

Saat memanfaatkan daily inside bar disini harus menunggu penutupan pembentukan candlestick sebelumnya. Agar mengetahui benar-benar terbentuk pola inside bar diinginkan trader setelah penutupan pembentukan dipastikan. 
 
Sehingga mengetahui kapan dapat masuk pada pasar trading. Penting bagi Anda sabar menunggu bentuk pola terbentuk secara sempurna. Tidak hanya cepet cepetan memasuki pasar trading melainkan juga menjadi salah satu strategi trader. 

3. Menggunakan Time Frame Lebih Tinggi 

Pada dasarnya bentuk time frame berada dibawah trading harian lebih baik dihindari. Karena akan mengakibatkan banyak gangguan akibat waktu lebih rendah menghasilkan sinyal-sinyal palsu. Sehingga durasi time frame akan memiliki pengaruh memanfaatkan daily inside bar. 
 
Disarankan menggunakan time frame lebih tinggi agar mengurangi “nois” gangguan. Mempermudah trader melihat grafik pergerakan harga pada chart. Selain itu juga membantu mengetahui pembentukan tren jangka panjang terbentuk terlihat lebih jelas. 
 
Dengan pola inside bar digunakan trader diharuskan menggunakan time frame lebih tinggi atau durasi lama. Akan membantu Anda memaksimalkan raihan keuntungan atau profit lebih besar dapat dilihat secara jelas. 

4. Menggunakan Teknik Trailing Stop 

Kondisi saat sudah menentukan kapan waktu berhenti pada jangka waktu pergerakan harga dengan jarak sudah ditentukan. Disesuaikan dengan kondisi sedang terjadi, jenis stop loss ini akan mengikuti tren sedang berjalan pada pasar. 
 
Serta akan otomatis mengunci profit ketika arah harga mengarah pada keuntungan. Sehingga tidak akan kehilangan profit sudah ditargetkan strategi. Sehingga akan terus bisa mengikuti setiap pergerakan yang terjadi. Sehingga tidak akan ketinggalan.
 
Jadi tidak akan ketinggalan tren sedang menunjukkan peluang besar pada keuntungan. Dengan trailing stop yang akan terus mengikuti pergerakan jarak sudah ditentukan sebelumnya tanpa mengganggu jalannya arah pergerakan pasar.

5. Memfokuskan Pada Range Inside Bar Lebih Besar

Saat memanfaatkan daily inside bar, range menunjukkan angka lebih tinggi harus menjadi fokus utama trader. Karena pada range ini memiliki peluang paling besar untuk mendatangkan profit saat melakukan trading pada pasar forex. 
 
Selain itu dengan range menunjukkan angka besar ini mengindikasikan dimana telah terjadi pergerakan harga signifikan dan telah terjadinya perubahan cukup besar pada sentiment di pasar. Jadi Anda harus lebih memfokuskan melihat range lebih besar saja karena memiliki peluang besar juga. Baca juga tentang : Cara Trading Daily Pin Bar dalam Forex, Perhatikan Ini

6. Memanfaatkan Indikator Lain 

Mengkombinasikan penggunaan pola inside bar menggunakan indikator teknikal lain seperti oscillator, moving average yang bisa membantu memaksimalkan profit. Dengan indikator ini akan membantu mempermudah saat mengidentifikasi kondisi pasar sedang terjadi. 
 
Mempelajari berbagai indikator memang tidak mudah, Anda mungkin bisa mempelajarinya bersama broker profesional seperti Didimax yang memiliki pengalaman membantu trader pemula belajar trading forex memanfaatkan daily inside bar.