Fed Pangkas Suku Bunga 25 Bps
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Rapat FOMC telah berakhir dan memutuskan bahwa Fed memangkas suku bunganya sebesar 25 bps. Pertimbangan Fed dalam pemangkasan suku bunga adalah melihat indicator pertumbuhan ekonomi serta pertambahan lapangan tenaga kerja yang melambat, tingkat pengangguran dan angka inflasi yang meningkat. Untuk itu Fed mengubah pernyataannya yang sebelumnya pengetatan menjadi mengendalikan resiko terhadap ekonomi, dimana terjadi pergeseran resiko terhadap pelemahan pasar tenaga kerja yang lebih besar dibandingkan ancaman inflasi. Dengan melihat pernyataan Ketua Fed Jerome Powell saat konfrensi press berlangsung, maka angka inflasi akan meningkat di tahun 2026 sehingga diprediksi pemangkasan suku bunga pada tahun 2025 adalah 2 kali dan pada tahun 2026 sebanyak 1 kali. Fed akan terus memonitor keadaan ini dan berjalan sesuai kebijakan yang ada, apabila lapangan pekerjaan di AS terus melemah, dan akan terjadi perubahan jika angka inflasi meningkat cukup signifikan. Walaupun demikian banyak pengamat melihat bahwa nada bicara Powell tadi malam lebih kearah dovish.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – USDCHF = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 3594 – 3640 dengan target 3707 – 3742
Stoploss 3545
Grafik XAUUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 147.20 – 148.00 dengan target 144.72 – 145.54
Stoploss 149.35
Grafik USDJPY time frame D1
USDCHF: SELL
Sell Limit: 0.7924 – 0.7982 dengan target 0.7717 – 0.7792
Stoploss 0.8037
Grafik USDCHF time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
