Pengadilan Federal AS Memblokir Tarif Trump
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Pengadilan Federal Amerika Serikat pada hari Rabu memblokir Tarif “ Hari Pembalasan” Presiden Amerika Serikat Donald Trump agar tidak berlaku lagi. Pengadilan Perdagangan Internasional yang berpusat di Manhattan mengatakan Konstitusi AS memberikan Kongres AS kewenangan ekslusif untuk mengatur perdagangan dengan negara lain yang tidak dikalahkan oleh kewenangan darurat presiden untuk melindungi ekonomi AS. Keputusan didasari bahwa Presiden AS telah melampaui kewenangannya dengan mengenakan bea masuk menyeluruh terhadap impor dari negara negara yang menjual lebih banyak ke AS dari pada yang mereka beli. Gugatan hukum AS yang dilayangkan oleh Liberty Justice Center yang merupakan nonpartisan atas nama bisnis kecil di Amerika, dan ini merupakan tantangan hukum besar pertama terhadap Tarif Trump. Masih ada lagi 6 tuntutan hukum yang dilayangkan dari 13 negara bagian dari kelompok bisnis kecil lainnya. Keadaan ini tentunya membuat instrument keuangan lindung nilai akan terkoreksi turun untuk beberapa waktu kedepan.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – EURUSD = Sideways Cenderung Bearish – GBPUSD = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 3204 – 3240 dengan target 3301 – 3343
Stoploss 3138
Grafik XAUUSD time frame D1

EURUSD: SELL
Sell Limit: 1.1276 – 1.1381 dengan target 1.1035 – 1.1156
Stoploss 1.1592
Grafik EURUSD time frame D1

GBPUSD: SELL
Sell Limit: 1.3443 – 1.3501 dengan target 1.3306 – 1.3368
Stoploss 1.3606
Grafik GBPUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
