Di tengah keberhati-hatian sentimen pasar serta turunnya dollar Amerika Serikat secara luas, nyatanya EUR/USD malah makin naik ke atas 1.1900. Melemahnya dollar Amerika Serikat ini akhirnya terhimpun tidak lain karena jatuhnya imbal hasil treasury Amerika Serikat. Penurunan dari dollar Amerika Serikat sendiri telah berlangsung terus-menerus.

Oleh karena itu, tidak heran jika EUR/USD akhirnya terus merangkak naik sementara dollar Amerika Serikat terus jatuh. Hingga saat ini ini, dollar Amerika Serikat bahkan sudah berada di posisi rendah selama 2 tahun jika Anda lihat di indeks dolar AS (DXY).

Sementara itu, GBP/USD sendiri telah memperpanjang kenaikan hingga melewati 1.3200. Hal ini pun juga terjadi di tengah-tengah melemahnya dollar Amerika Serikat yang terjadi secara terus menerus sementara Brexit sendiri malah makin optimis. Oleh karena itu, hingga hari keempat, Poundsterling secara berturut-turut terus naik.

Selain itu, pasangan mata uang GBP/USD juga terus merangkak naik ke posisi tinggi dikarenakan oleh kombinasi dari faktor-faktor pendukung. Lebih lanjut, hal ini pun telah berlangsung bahkan selama berbulan-bulan perdagangan sesi Eropa. Untuk lebih rincinya, berikut ini akan dijabarkan lebih lanjut.

Rekomendasi Forex EUR/USD 19 Agustus 2020

Rekomendasi Forex EUR/USD dilakukan mengingat tidak terbendungnya kombinasi dari faktor-faktor pendukung penurunan dollar Amerika Serikat sementara saat ini langkah stimulus fiskal Amerika Serikat ronde selanjutnya berada pada situasi yang tidak jelas kepastiannya. Oleh karena itu, dollar Amerika Serikat pun makin tertekan.

Terlebih lagi hal ini juga didukung oleh jatuhnya imbal hasil obligasi treasury Amerika Serikat. Selain karena jatuhnya imbal hasil treasury Amerika Serikat yang telah disebutkan sebelumnya, dollar Amerika Serikat turun akibat sentimen pasar yang secara umum berada pada kondisi yang cukup baik.

Hal ini bahkan juga didukung oleh minat terhadap risiko yang semakin meningkat. Secara keseluruhan hal ini didasari oleh harapan akan ditemukannya vaksin virus corona. Berita-berita munculnya vaksin ternyata berasal dari Cina di mana merupakan tempat awal virus muncul.

Kemudian, pemulihan ekonomi yang berkelanjutan pada akhirnya juga mendukung hal ini. Beberapa hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah ketegangan yang terus meningkat antara dua negara dengan paham yang berseberangan, Amerika Serikat dan Cina baik baik dalam bidang perdagangan maupun teknologi.

Hal ini pun ditunjukkan oleh adanya kemungkinan Gedung Putih menetapkan kebijakan akan pembatasan perdagangan di Amerika Serikat dari perusahaan telekomunikasi Huawei milik Cina yang pada akhirnya menghambat pergerakan indeks dolar Amerika Serikat. Oleh karena itu EUR/USD dapat menembus zona resistance kunci di atas 1.1800.

Rekomendasi GBP/USD 19 Agustus 2020

Menguatnya poundsterling Inggris serta kenaikan pasangan mata uang GBP/USD ini juga didukung oleh penurunan dollar Amerika Serikat yang seperti telah Anda ketahui sebelumnya terjadi di tengah-tengah membaiknya sentimen atas pembicaraan perdagangan Brexit. Selain itu, perlu Anda ketahui bahwa kesepakatan Brexit telah tercapai.

Jadi, selanjutnya pasar akan diarahkan untuk lebih berfokus pada penyelesaian negosiasi perdagangan bilateral di Brusel. Sebelum jatuh tempo, telah dipastikan bahwa Uni Eropa dan Inggris akan mencapai kesepakatan akan hubungan kedua belah pihak di masa yang akan datang.

Sehubungan dengan adanya perkiraan pasar yang menyebutkan tidak adanya terobosan dalam waktu dekat ini, maka setiap perkembangan positif hanya akan diberikan sebagai dorongan pada poundstering itu sendiri. Dengan begitu, pada gilirannya nanti momentum naik poundsterling akan diperpanjang.

Dengan begitu, pergerakan naik dari GBP/USD akan berhadapan dengan resistance terdekat di 1.3250. Apabila GBP/USD dapat melewatinya, maka akan berlanjut ke 1.3311 dan 1.3504. Jika sebaliknya, maka akan berbalik turun di 1.3200. Akan tetapi, jika GBP/USD terus melewatinya maka akan berlanjut ke 1.3140 dan 1.3100.

Sementara itu, jika EUR/USD mampu berhasil melewati 1.1950, maka akan berlanjut di 1.1200 dan 1.2100. Jika sebaliknya, maka akan turun di 1.1915, namun jika terus terlewati maka akan berlanjut di 1.1900 dan 1.1850. Semoga kedua pasangan mata uang ini mampu menambah wawasan Anda.