Safe Haven Kembali Menjadi Fokus Pelaku Pasar
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Ada beberapa factor yang membuat safe haven menjadi focus para pelaku pasar kedepannya. Faktor tersebut antara lain adalah disahkan nya RUU Anggaran Pemerintah AS oleh Parlemen dan Penundaan tarif 50% terhadap Uni Eropa. RUU Anggaran yang disahkan oleh parlemen AS, akan memberikan dampak terhadap deficit anggaran yang sejak lama menjadi permasalahan di negara tersebut. Selain pemotongan pajak, RUU tersebut mencabut insentif terhadap perusahaan panel surya yang mengamcam bagi ribuan pekerja Amerika. Alasan lain safe haven menjadi pilihan adalah penundaan tarif 50% terhadap negara Uni Eropa. MInggu lalu Presiden AS Donald Trump mengusulkan tarif langsung 50% untuk Uni Eropa, dan akhirnya tarif tersebut ditunda sampai tangal 9 Juli, setelah Presiden Uni Eropa Ursula Von der Leyen mengadakan panggilan telepon pada hari Minggu. Keadaan ini tentunya akan membuat ketidakpastian masih akan berlanjut mengingat kesepakatan tarif AS – Uni Eropa belum tercapai.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – USDCHF = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 3286 – 3332 dengan target 3380 – 3413
Stoploss 3198
Grafik XAUUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 143.04 – 144.15 dengan target 140.03 – 141.52
Stoploss 146.15
Grafik USDJPY time frame D1
USDCHF: SELL
Sell Limit: 0.8238 – 0.8312 dengan target 0.8069 – 0.8153
Stoploss 0.8436
Grafik USDCHF time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
