Apa yang terjadi di pasar
Presiden terpilih Donald Trump memberikan sinyal bahwa Scott Bessent akan menjadi Menteri Keuangan Amerika Serikat menggantikan Janet Yellen. Scoot Bessent salah satu mantan anak buah George Soros, seorang konglomerat sekaligus investor di Amerika Serikat. Pada tahun 2015 Bessent keluar dari Soros Fund Management dan mendirikan Key Square dengan investasi $2 milliar. Lulusan Universitas Yale tahun 1984 ini akan menjadi penasehat keuangan Trump 4, tahun mendatang, dan akan melaksanakan agenda ekonomi yang ambisius. Bessent akan menjabat disaat terjadinya ekonomi AS sedang bertumbuh bersama dengan deficit anggaran yang tinggi, dimana total utang AS mencapai $36 triliun, yang $28,7 triliun merupakan utang public. Defisit diperkirakan akan kembali mendekati $2 triliun pada tahun fiscal 2025 dengan pembayaran layanan utang diproyeksikan sekitar $1,2 triliun. Keadaan ini tentunya akan membuat angka inflasi di Amerika Serikat kedepannya cenderung meningkat dengan ketidakpastian yang tinggi.
Dari Jepang dilaporkan bahwa data inflasi inti pada bulan Oktober bertahan di atas target bank sentral sebesar 2% dan indeks utama tersebut, terus memberikan tekanan pada bank sentral untuk menaikan suku bunga pada pertemuan bulan depan.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – USDJPY = Sideways Cenderung Bearish - USDCAD = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 2667 – 2704 dengan target 2743 – 2786
Stoploss 2601
Grafik XAUUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 154.75 – 156.18 dengan target 151.18 – 152.62
Stoploss 158.52
Grafik USDJPY time frame D1
USDCAD: SELL
Sell Limit: 1.3962 – 1.4009 dengan target 1.3843 – 1.3892
Stoploss 1.4109
Grafik USDCAD time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
