Apa yang terjadi di pasar
Eskalasi perdagangan dunia kembali memanas setelah Presiden Trump berencana mengumumkan kenaikan tarif untuk baja dan alumunium sebanyak 25%. Trump berbicara kepad wartawan di Air Force One dalam perjalanan menuju NFL Super Bowl di New orleans, dimana rencana tarif timbal balik ini akan diumumkan pada hari Senin dan akan mengadakan konferensi press pada hari Selasa dan Rabu untuk menjelaskan secara rinci. Tarif timbal balik merupakan penetapan kebijakan perdagangan suatu negara, yang memberlakukan tarif terhadap Amerika Serikat, maka AS akan menerapkan tarif serupa terhadap negara tersebut. Dalam kasus ini Trump sebenarnya mengkritik Uni Eropa karena mengenakan tarif impor mobil sebesar 10%, sementara AS hanya mengenakan tarif mobil dari Uni Eropa sebesar 2,5%. Keadaan ini akan meningkatkan ketidakpastian global kedepannya.
Dari Amerika Serikat, pada hari Jumat dilaporkan bahwa data NFP turun dari 307K menjadi 143K dan dibawah perkiraan pasar 169K. Laporan Biro Statistik tenaga Kerja AS tersebut menampilkan revisi patokan yang signifikan terhadap total tahun 2024. Turunnya tingkat pengangguran disebabkan meningkatnya partisipasi kerja yang berada dilevel 4%, dengan kenaikan upah sebanyak 0,5%. Pasar memperkirakan bahwa Fed masih akan menahan suku bunga setidaknya sampai bulan Juni, jika melihat data sektor tenaga kerja diatas.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 2838 – 2859 dengan target 2882 - 2909
Stoploss 2798
Grafik XAUUSD time frame D1
AUDUSD: BUY
Sell Limit: 0.6198 – 0.6232 dengan target 0.6301 – 0.6349
Stoploss 0.6137
Grafik AUDUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 151.61 – 152.78 dengan target 149.29 – 150.41
Stoploss 154.52
Grafik USDJPY time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
