Apa yang terjadi di pasar
Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali menguncang pasar keuangan Amerika Serikat, dengan ancaman tarif. Dalam unggahan nya di media sosial, Trump mengatakan bahwa Mexico, Canada dan China akan mulai efektif terkena tarif pada tanggal 4 Maret. Tarif dikenakan terhadap barang yang masuk ke Amerika Serikat dari Mexico dan Canada adalah 25% sedangkan dari China, ada tambahan 10% menjadi 20%. Selain itu Trump kembali mengancam Uni Eropa dengan tarif 25% untuk kendaraan dan semua barang yang masuk ke Amerika Serikat, dan akan diumumkan pada tanggal 5 Maret. Dampak dari kesemua ini tentunya membuat pasar keuangan melakukan risk off, dimana pasar saham AS kembali melemah meneruskan penurunan minggu lalu. Para pelaku pasar memindahkan asset mereka ke obligasi sehingga terjadi penurunan imbal hasil obligasi tenor 10 tahun, yang saat ini berada pada level 4,24%.
Disisi lain data ekonomi Amerika Serikat memperlihatkan kekhawatiran akan pelemahan ekonomi di negara tersebut. Lonjakan klaim pengangguran untuk minggu terakhir bulan Februari, naik 22K, angka keyakinan konsumen dirilis lebih lemah dari perkiraan, dimana data tersebut memperlihatkan pelemahan data penjualan ritel dan data sentiment konsumen. Keadaan ini dapat meningkatkan kekhawatiran kesehatan ekonomi AS kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - EURJPY = Sideways Cenderung Bearish - CADJPY = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 2804 – 2848 dengan target 2885 – 2935
Stoploss 2733
Grafik XAUUSD time frame D1
EURJPY: SELL
Sell Limit: 156.25 – 157.73 dengan target 153.14 – 154.71
Stoploss 160.45
Grafik EURJPY time frame D1
CADJPY: SELL
Sell Limit: 103.99 – 104.93 dengan target 102.05 – 103.06
Stoploss 106.56
Grafik CADJPY time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
