Istilah pada trading forex harus Anda pahami sebelum berkecimpung di dunia forex. Sebab, ketika memasuki dunia trading, pasti akan dijumpai banyak istilah-istilah yang mendukung aktivitas ini.
Sebagian trader belum sepenuhnya paham dan tahu apa saja istilah yang ada di dunia trading. Untuk itu, pada artikel ini akan memuat istilah lengkap untuk Anda ketahui.
39 Istilah Pada Trading Forex
Dalam dunia investasi, pasti tidak terlepas dari beragamnya istilah yang muncul untuk mengutarakan maksud atau tindakan tertentu. Berikut ini terdapat Istilah pada trading forex lengkap dengan pengertiannya.
1. Margin
Margin adalah besarnya modal untuk mempertahankan posisi trading. Margin dibagi menjadi 2, yakni used dan free.
Used margin adalah besaran pengeluaran dana untuk membuka posisi trading. Free margin adalah jumlah dana yang masih tersisa pada akun dengan tujuan untuk menahan posisi pergerakan pasar.
2. Spread
Spread adalah perbedaan harga jual (bid) dan harga beli (ask) yang berasal dari sebuah pasangan mata uang (valas).
3. Pips
Pasti Anda sering mendengar atau membaca Istilah pada trading forex pips. Pips adalah 4 angka yang ada di belakang tanda titik/koma dalam nominal mata uang dollar Amerika.
4. Leverage
Leverage adalah pengungkit yang memperbolehkan trader atau investor untuk melakukan transaksi dengan menggunakan modal lebih besar daripada miliknya.
5. Lot (letter of transaction)
Lot adalah satuan jumlah tertentu pada kontrak standar. Artinya, lot sebagai satuan setiap Anda melakukan transaksi trading.
Besarnya lot akan menentukan ukuran transaksi yang dilakukan pada pasar forex. Apabila modal Anda besar, maka Anda bisa melakukan transaksi dengan jumlah lot yang besar pula.
6. Liquidate
Likuidasi yaitu Istilah pada trading forex yang menjelaskan posisi terbuka dan ada pada bagian kontrak. Kontrak beli (buy) akan ditutup dengan menjual (sell) kontrak tersebut.
7. Long/short
Long/short dikenal sebagai perdagangan dua arah. Artinya, perdagangan akan dilakukan dalam kondisi pasar naik maupun turun. Dalam hal ini, untuk mendapatkan profit, Anda harus membeli dengan harga murah dan menjual saat harga tinggi.
8. Sideways
Sideways yaitu kondisi pasar yang tidak bergerak aktif, baik naik atau turunnya. Pada Istilah pada trading forex ini terdapat pergerakan (range) yang cenderung terbatas.
9. Swap
Swap yaitu bunga atau biaya inap yang akan ditujukan kepada Anda ketika Anda sedang dalam posisi terbuka lebih dari satu hari perdagangan.
10. Stop/Cut loss
Istilah pada trading forex stop loss atau cut loss merupakan pembatasan kerugian dalam trading. Fitur ini sudah banyak dijalankan pada banyak aplikasi secara otomatis.
Untuk mengantisipasi maksimal kerugian, Anda hanya perlu untuk memasukkan besaran loss. Secara otomatis, hal ini akan menutup posisi kerugian apabila benar terjadi.
11. Support
Support merupakan harga bawah tahanan yang dibawah harga pasar pada saat itu. Seharusnya buying bisa menguasai tekanan penjualan serta mempertahankan harga agar tidak merosot.
12. Resistance
Resistence merupakan harga atas tahanan di atas harga pasar pada saat itu. Seharusnya tekanan penjualan cukup kuat untuk menguasai tekanan pembelian yang terjadi dan mempertahankan agar tidak melambung tinggi.
13. Rebound
Rebound merupakan pantulan harga di pasar setelah mengalami penurunan cukup besar. Biasanya Istilah pada trading forex ini digunakan untuk pergerakan bullish.
14. Risk Management
Risk management yaitu pendekatan terstruktur dalam mengelola ketidakpastian dan berhubungan dengan ancaman. Artinya, risk management akan membatasi risiko atau kerugian di pasar forex.
15. Risk Aversion
Risk Aversion yaitu tindakan investor menghindari pembelian instrumen dengan resiko tinggi, seperti saham dan beralih ke instrumen dengan resiko rendah, seperti save haven.
16. Rollover
Rollever yaitu Istilah pada trading forex terkait pengeluaran biaya atau bunga untuk menahan posisi trading. Tiap pecahan valas memiliki rasio bunga interbank.
Karena telah ditransaksikan dalam bentuk pasangan mata uang, maka tiap trading akan melibatkan dua rasio bunga berbeda-beda.
17. Kontrak Gulir
Kontrak Gulir artinya kontrak perdagangan yang akan dilanjutkan pada hari-hari berikutnya sampai adanya penutupan posisi. Adapun salah satu kontrak jenis ini adalah lantai bursa.
18. Bearish
Bearis adalah Istilah pada trading forex secara umum dan seringkali digunakan dalam menggambarkan kondisi market ketika sedang turun.
19. Bullish
Bullish merupakan kebalikan dari bearis, yaitu penggambaran kondisi market ketika sedang naik.
20. Buy (or sell) on close
Buy on close merupakan aktivitas transaksi buy yang terjadi pada harga penutupan di akhir sesi trading forex.
21. Buy (or sell) on opening
Buy on opening merupakan aktivitas transaksi buy yang terjadi pada harga pembukaan di awal sesi trading forex.
22. Bond / Obligasi
Obligasi merupakan sekuritas surat hutang yang diterbitkan oleh perusahaan dan berjangka panjang. Obligasi memiliki tingkat suku bunga dan tanggal jatuh tempo tertentu.
23. Bid Rate
Bid Rate yaitu penetapan besaran harga oleh para trader dalam aktivitas pembelian mata uang tertentu.
24. Base Currency
Base Currency menjelaskan valas milik investor dalam neracanya. Dalam market mata uang, Dollar Amerika dinamakan sebagai base currency guna untuk diperdagangkan terhadap mata uang lainnya.
25. Bar Charts
Bar Charts yaitu diagram batang untuk menunjukkan harga pembukaan dan penutupan, baik tertinggi maupun terendah. Perubahan nilai pada bar charts ini bisa terjadi dari waktu ke waktu.
26. Barrel (satuan untuk oil)
Barrel merupakan standar ukuran volume minyak mentah yang terjadi dalam lingkup perdagangan minyak secara internasional.
27. Cross Rate
Cross rate diartikan sebagai pasangan mata uang dan tidak dipasangkan dengan dollar Amerika. Hal ini biasa dikenal dengan sebutan Cross Currency Pair, yaitu nilai tukar mata uang tidak menjadi patokan standar negara.
28. Major Rate
Major Rate yaitu pasangan mata uang untuk ditransaksi atau berhubungan langsung dengan dollar Amerika, seperti USD/JPY, GBP/USD, EUR/USD, dll.
29. Margin Requirement
Margin Requirement diartikan sebagai dana minimum untuk pembukaan posisi buy dan sell pada pasar forex.
30. Margin Call
Margin call yaitu fasilitas broker yang memberi peringatan kepada para trader apabila kondisi akun sedang terancam oleh floating loss.
31. Pending Order
Pending Order merupakan fasilitas yang telah dihadirkan dan disiapkan oleh broker guna agar Anda bisa membuka posisi market pada harga yang sesuai dengan keinginan.
32. Hedging
Hedging dikenal dengan sebutan strategi pada Istilah pada trading forex. Strategi ini sering dipakai oleh trader untuk membatasi risiko kerugian dengan cara menyetarakan posisi yang telah dibuka.
33. Take Profit
Take profit merupakan keuntungan yang diinginkan. Artinya, posisi di market akan tutup dengan sendirinya apabila telah menyetuh tingkatan profit. Hal ini didasarkan pada perolehan harga saat membuka posisi di pasar.
34. Analisis Teknikal
Analisis Teknikal adalah teknik untuk menganalisa naik turunnya harga dalam jangka waktu tertentu.
35. Support & Resistance
Resistence merupakan batasan harga tertinggi sebelum turun kembali. Sedangkan support adalah batasan harga terendah sebelum nantinya naik kembali.
36. Stop loss
Stop loss merupakan perintah jual automatic yang diserahkan pada broker. Perintah inilah nantinya akan berguna untuk menghindari adanya kerugian saat berinvestasi.
37. Moving Average
Moving Average adalah indikator teknikal yang biasanya banyak dipakai sebab sistemnya sederhana dan memiliki banyak modifikasi.
38. Pump (pompom)
Pompom ialah orang yang memberikan saran terkait saham untuk memompa harganya menjadi naik.
39. ARB dan ARA
ARB dan ARA ialah sistem reject secara otomatis apabila harga sudah melebihi batas dan nantinya sudah tidak bisa menembus bata itu lagi.
Dalam bermain forex, ada kalanya trader mengalami kesulitan terkait bahasa atau singkatan yang sering muncul dalam bertransaksi. Itulah alasan mengapa istilah pada trading forex perlu dipahami secara keseluruhan.
