Tahukah Anda bahwa ternyata jenis risiko dalam
forex bukan hanya satu. Hal ini lantaran banyak orang hanya menganggap kehilangan modal atau uang adalah satu-satunya risiko.
Padahal ada berbagai macam klasifikasi yang seharusnya diketahui oleh trader. Inilah mengapa kemudian Anda harus memperluas pengetahuan lain, bahkan mencakup bagaimana mengatur semuanya.
Bagaimana Manajemen Risiko Bekerja?
Manajemen risiko atau sering disebut dengan risk management merupakan sebuah strategi dimana Anda harus membuat beberapa peraturan. Tujuan adalah untuk meminimalisir imbas dari kondisi negative dalam pasar.
Dengan begitu, trading akan lebih bisa tertata dengan baik. Selain jenis risiko dalam forex, anda harus tahu bahwa manajemennya juga membutuhkan banyak latihan dan hal yang harus dilakukan.
Beberapa trader mungkin menganggap bahwa hal tersebut sulit dilakukan. Namun, Anda harus benar-benar mulai mempertimbangkan manajemennya karena risiko adalah hal yang tidak bisa dihilangkan dalam trading.
Risk management memungkinkan trader untuk membuat beberapa aturan dan mengukur manakah yang paling baik untuk mengurangi dampak negative. Terutama jika pasangan mata uang ada dalam arah yang tidak terprediksi.
Hal itu akan membuat pergerakan mata uang bisa lebih mudah diatasi. Untuk bisa mengatur dengan benar, Anda harus membuat dulu strategi atau manajemen yang tepat sebelumnya.
Tentu saja, trader membutuhkan proses yang membutuhkan pengetahuan luas tentang forex. Beberapa perusahaan bahkan mungkin memutuskan untuk memakai platform trading untuk tujuan tersebut.
Berikut Jenis Risiko dalam Forex
Ternyata, ada beberapa jenis risiko dalam forex yang harus Anda ketahui dan pelajari. Namun tenang saja karena beberapa opsi bisa disesuaikan atau diatasi dengan strategi yang tepat.
Manajemen risiko yang benar akan membantu membatasi kerugian besar. Berikut adalah beberapa dari risiko umum pada trading yang harus Anda waspadai.
1. Risiko Likuiditas
Jenis risiko dalam forex yang pertama adalah tentang likuiditas. Ini merupakan opsi yang mungkin muncul karena ketidaktersediaan beberapa pasangan mata uang.
Artinya, ada kemungkinan momen dimana pasangan mata uang tertentu tidak tersedia pada waktu trading. Masalah tersebut bisa diminimalisir dengan manajemen yang tepat.
2. Operasional
Ini merupakan risiko yang berhubungan dengan infrastruktur dan teknologi platform trading Anda. Secara khusus biasanya berkaitan dengan beberapa hal seperti kualitas software dan ketergantungan platform perdagangan pada jaringan luar.
Untuk mengatasinya, Anda bisa mengecek apa saja fitur keamanan sebuah broker. Lakukan hal tersebut sebelum Anda memilihnya sebagai salah satu platform trading.
3. Legalitas
Legal merupakan jenis risiko dalam forex berikutnya. Tipe ini termasuk keadaan yang melanggar hukum trading sebuah negara. Misalnya saja mengenai regulasi dan pembuatan hukum.
Sebagai seorang trader, sebaiknya pastikan bahwa broker memiliki lisensi untuk menjalankan bisnisnya sesuai dengan hukum negara yang berkaitan. Solusinya adalah memilih broker yang mempunyai lisensi resmi.
4. Risiko Pasar
Seringkali juga disebut market risk dan Anda pasti pernah mendengarnya sebelumnya bukan? Ini merupakan volatilitas pasar dan termasuk di dalamnya adalah beberapa hal seperti ketidakstabilan politik.
Kemudian, masalah – masalah lain juga bisa termasuk seperti hubungan internasional sampai dengan isu – isu ekonomi. Market risk dapat diatasi dengan menjalankan manajemen uang dan strategi yang benar.
5. Country Risk
Kemudian, country risk adalah jenis risiko dalam forex yang melekat dalam perdagangan pada mata uang tertentu di sebuah negara. Termasuk di dalamnya adalah risiko percaya kepada broker sebuah negara yang sedang menghadapi masalah ekonomi dan politik.
Jika Anda ingin mengatasi country risk, sebaiknya pilih saja broker yang terpercaya di sebuah negara yang stabil secara ekonomi dan politik. Sebaiknya lakukan riset kecil-kecilan terlebih dahulu tentang broker tersebut.
Kemudian, pengetahuan tentang negara mana sajakah yang paling aman dan stabil juga penting. Trader bisa melakukan riset kecil-kecilan dari internet, forum trading, dan lain sebagainya.
6. Social Risk
Opsi atau jenis risiko dalam forex tersebut berkaitan dengan sosial. tentu saja maksudnya adalah berhubungan dengan isu – isu social yang terjadi di sebuah negara tertentu.
Biasanya termasuk juga kemungkinan terjadinya ketidakstabilan sosial, isu politik serta ekonomi, dan tentu saja masalah sosial. bagaimana cara mengatasi social risk secara efektif?
Caranya adalah memilih broker dari sebuah negara yang reputasinya cukup baik dan pastikan Anda percaya diri saat memilihnya. Lagi-lagi negara tersebut harus stabil secara politik dan ekonomi.
Manfaat Menjalankan Manajemen Risiko yang Benar
Setelah Anda mengetahui jenis risiko dalam forex di atas, maka penting sekali untuk mulai mempertimbangkan risk management mulai dari sekarang. Faktanya memang langkah tersebut memiliki banyak manfaat bagi trader seperti berikut.
1. Menghemat Uang. Strategi manajemen risiko akan membuat trader mampu meminimalisir kerugian atau kehilangan uang. Cara tersebut membuat Anda bisa mengatur pergantian mata uang dengan lebih mudah.
2. Melakukan diversifikasi. Diversifikasi risiko biasanya digunakan dalam berbagai strategi risk management. Ini merupakan proses untuk tidak menempatkan semua modal Anda hanya pada satu mata yang saja.
Masih tentang menempatkan modal hanya pada satu mata uang saja, apa dampak dari hal itu? Jika Anda melakukannya, maka akan rentan terhadap banyak risiko mata yang yang mungkin Anda hinder.
Persiapkan Hal Ini Sebelum Trading Forex
Untuk mengatasi berbagai jenis risiko dalam forex seperti disebutkan di atas, Anda harus tahu tentang beberapa manajemen risiko atau risk management. Faktanya, ada beberapa opsi yang dapat Anda lakukan.
Misalnya saja dengan menggunakan stop loss orders, dan sebagainya. Ingat, trading forex selalu tidak bisa 100% akan selalu menguntungkan dan adalah investasi yang sangat berisiko.
Namun, ini bukanlah sebuah investasi yang tepat jika Anda tidak memiliki modal yang tepat juga. Sangat penting untuk memastikan modal mencukupi sebelum masuk ke dunia trading.
Ini akan membantu memastikan trader mempunyai modal yang sesuai sehingga strategi tersebut bisa dipakai secara efektif. Perkuat diri Anda dengan jam terbang yang tinggi sehingga mulai terbiasa dengan segala kondisi.
Identifikasi Perdagangan Anda dengan Cepat
Setelah tahu jenis risiko dalam forex , cara lain untuk meminimalisirnya dalam mengidentifikasi trading secara cepar. Mengidentifikasi perdagangan sejak dini dapat membantu seseorang dalam mengevaluasi risiko.
Kemudian keuntungan lainnya adalah memaksimalkan investasi dalam industry tersebut. Mengidentifikasi perdagangan dengan cepat dan efektif sangat baik untuk membantu memastikan bahwa Anda akan dapat meminimalkan kerugian.
Tahukah Anda, apalagi hal yang sering diabaikan oleh banyak trader sekarang ini? Mempersiapkan diri untuk kehilangan uang dan mendapatkan kerugian adalah jawabannya.
Tidak peduli seberapa keras Anda berusaha, selalu ada risiko untuk kehilangan uang saat berdagang di pasar forex. Ingat, trader sebelumnya harus memiliki modal tertentu sesuai dengan keinginannya.
Namun, jangan lupakan juga untuk selalu kehilangan modal tersebut kapanpun. Oleh karena itu, dalam hal ini sangat penting untuk membatasi berapa banyak kerugian yang bisa Anda capai setiap kali trading.
Jika memang sudah memenuhi batas kerugian, sebaiknya stop trading terlebih dahulu. Kemudian, cari tahu bagaimana strategi untuk mengatasi jenis risiko dalam forex sesuai kondisi.