Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Cara Menghindari Slippage saat Berita Ekonomi Penting Dirilis

Cara Menghindari Slippage saat Berita Ekonomi Penting Dirilis

by Rizka

Cara Menghindari Slippage saat Berita Ekonomi Penting Dirilis

Dalam dunia trading, terutama di pasar forex, slippage adalah fenomena yang sering dihadapi oleh banyak trader, baik pemula maupun profesional. Slippage terjadi ketika harga eksekusi sebuah order berbeda dengan harga yang diinginkan, yang sering kali terjadi saat pasar sedang bergerak sangat cepat, misalnya saat berita ekonomi penting dirilis. Fenomena ini bisa merugikan trader, apalagi jika pergerakan harga sangat signifikan dan dapat mempengaruhi hasil trading secara drastis. Oleh karena itu, memahami cara menghindari slippage saat berita ekonomi penting dirilis sangat penting bagi setiap trader yang ingin mengoptimalkan strategi trading mereka.

Apa itu Slippage?

Slippage adalah selisih antara harga yang diinginkan oleh trader dengan harga eksekusi pada saat order dipenuhi. Hal ini biasanya terjadi ketika pasar bergerak dengan cepat, seperti saat ada pengumuman ekonomi besar, laporan pendapatan perusahaan, atau peristiwa geopolitik yang mempengaruhi pasar. Slippage bisa bersifat positif (mendapatkan harga lebih baik dari yang diinginkan) atau negatif (mendapatkan harga yang lebih buruk). Biasanya, slippage yang buruk dapat menyebabkan kerugian bagi trader.

Slippage sering terjadi pada saat volatilitas pasar meningkat tajam, seperti saat berita ekonomi penting dirilis, misalnya laporan Non-Farm Payroll (NFP) di AS, keputusan suku bunga oleh bank sentral, atau data inflasi. Pada saat-saat tersebut, harga bisa bergerak dengan sangat cepat, dan eksekusi order menjadi lebih sulit, yang akhirnya menyebabkan slippage.

Faktor Penyebab Slippage

Untuk memahami cara menghindari slippage, pertama-tama kita perlu mengetahui penyebab utama terjadinya slippage. Berikut adalah beberapa faktor yang mempengaruhi slippage:

  1. Volatilitas Pasar Ketika ada pengumuman berita ekonomi penting, volatilitas pasar dapat meningkat tajam. Ini berarti harga dapat bergerak dengan sangat cepat dalam waktu yang sangat singkat. Misalnya, jika data ekonomi yang dirilis berbeda jauh dari ekspektasi pasar, harga bisa bergerak dalam beberapa detik.

  2. Ketersediaan Likuiditas Pasar forex adalah pasar yang sangat likuid, namun saat-saat tertentu, seperti selama rilis berita ekonomi besar, bisa terjadi kekurangan likuiditas. Hal ini terjadi karena banyak trader yang mengambil posisi, namun jumlah kontrak atau lot yang tersedia untuk dibeli atau dijual terbatas, sehingga harga eksekusi bisa berbeda jauh dengan harga yang diminta.

  3. Slippage Akibat Platform Trading Tidak semua platform trading sama dalam hal kecepatan eksekusi order. Beberapa broker mungkin memiliki infrastruktur yang lebih baik dalam menangani volume order besar, sementara yang lain mungkin mengalami keterlambatan atau gangguan pada saat berita dirilis. Platform yang lambat bisa menyebabkan slippage yang lebih besar.

Cara Menghindari Slippage saat Berita Ekonomi Penting Dirilis

Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk menghindari slippage saat berita ekonomi penting dirilis. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantu Anda mengurangi risiko slippage:

1. Gunakan Order Limit

Salah satu cara terbaik untuk menghindari slippage adalah dengan menggunakan order limit. Order limit memungkinkan Anda untuk menetapkan harga maksimum atau minimum yang ingin Anda bayar atau terima. Dengan cara ini, Anda tidak akan menerima harga yang lebih buruk dari yang Anda tentukan. Namun, meskipun order limit bisa mengurangi risiko slippage, ada kemungkinan order Anda tidak akan dieksekusi jika harga pasar bergerak terlalu cepat.

2. Hindari Trading Tepat Saat Berita Dirilis

Salah satu strategi yang paling aman adalah dengan menghindari trading tepat setelah berita ekonomi penting dirilis. Pasar bisa sangat volatil dan harga bisa bergerak dengan cepat, menyebabkan slippage yang lebih besar. Jika Anda tidak ingin mengambil risiko, lebih baik menunggu beberapa menit setelah berita dirilis hingga pasar mulai stabil kembali.

3. Gunakan Stop-Loss dan Take-Profit

Menggunakan stop-loss dan take-profit adalah cara yang baik untuk mengelola risiko dan mencegah kerugian besar akibat slippage. Pastikan untuk menempatkan stop-loss di level yang cukup jauh dari harga saat ini untuk memberi ruang bagi pergerakan harga yang volatil. Di sisi lain, take-profit yang ditetapkan di level yang realistis bisa membantu Anda mengunci profit sebelum pasar bergerak terlalu jauh.

4. Pilih Broker dengan Infrastruktur yang Baik

Pilih broker yang memiliki reputasi baik dan menyediakan platform dengan eksekusi order yang cepat dan efisien. Broker dengan infrastruktur yang baik akan membantu mengurangi latensi dan memastikan bahwa order Anda dieksekusi dengan harga yang lebih tepat. Pastikan juga untuk memilih broker yang menawarkan spread yang kompetitif dan tidak memanipulasi harga pasar.

5. Perhatikan Waktu Rilis Berita

Jika Anda ingin trading saat berita ekonomi penting dirilis, pastikan Anda sudah mengetahui jadwal rilis berita tersebut. Banyak situs web dan platform trading menyediakan kalender ekonomi yang memperlihatkan waktu dan detail setiap berita ekonomi yang akan dirilis. Dengan mengetahui waktu yang tepat, Anda bisa lebih siap menghadapi volatilitas pasar dan menyesuaikan strategi trading Anda.

6. Gunakan Trading dengan Auto-Trader atau Robot

Beberapa trader menggunakan auto-trader atau robot trading untuk membantu mereka mengelola eksekusi order secara otomatis. Robot trading dapat diprogram untuk mengeksekusi order pada harga yang ditentukan dan menghindari slippage. Ini sangat berguna saat volatilitas pasar meningkat tajam, karena robot bisa bekerja lebih cepat daripada trader manual dalam mengeksekusi order.

7. Pahami Kalender Ekonomi

Untuk menghindari slippage, penting bagi Anda untuk memahami kalender ekonomi. Banyak berita besar yang bisa mempengaruhi pasar, seperti pengumuman suku bunga, data pekerjaan, atau laporan inflasi. Jika Anda sudah mengetahui berita besar yang akan dirilis, Anda bisa mempersiapkan strategi dengan lebih baik dan meminimalkan risiko slippage.

8. Gunakan Leverage dengan Bijak

Penggunaan leverage bisa meningkatkan potensi keuntungan, namun juga meningkatkan risiko. Dalam situasi pasar yang sangat volatile, seperti saat berita ekonomi dirilis, leverage yang terlalu tinggi bisa menyebabkan kerugian besar akibat slippage. Gunakan leverage dengan bijak, terutama pada saat-saat yang penuh ketidakpastian.

9. Berlatih di Akun Demo

Sebelum terjun ke pasar nyata, sangat disarankan untuk berlatih di akun demo. Di akun demo, Anda bisa menguji strategi dan mempersiapkan diri untuk menghadapi volatilitas yang terjadi saat berita ekonomi dirilis. Meskipun akun demo tidak mencerminkan kondisi pasar yang sesungguhnya, ini akan memberi Anda gambaran tentang bagaimana pasar bergerak dan bagaimana mengelola slippage.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa meminimalkan risiko slippage dan meningkatkan peluang sukses dalam trading, khususnya saat berita ekonomi penting dirilis. Ingatlah bahwa slippage adalah bagian dari risiko dalam trading, namun dengan strategi yang tepat, Anda bisa mengelolanya dengan lebih baik.


Jika Anda ingin belajar lebih dalam tentang cara menghindari slippage dan mengembangkan keterampilan trading Anda, jangan ragu untuk bergabung dengan program edukasi trading di www.didimax.co.id. Didimax menawarkan berbagai materi edukasi yang dapat membantu Anda memahami pasar lebih baik, meminimalkan risiko, dan mengoptimalkan keuntungan Anda.

Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar dari para ahli dan mengakses berbagai tools yang akan membantu Anda menjadi trader yang lebih sukses. Daftar sekarang di www.didimax.co.id dan mulai perjalanan trading Anda dengan lebih percaya diri!