Jika ingin belajar mengenai trading forex maka jangan sampai melewatkan tentang pola power candle. Tentunya dalam kegiatan trading ada diwajibkan untuk mengambil berbagai macam keputusan yang bisa memberikan pengaruh besar apakah mendapatkan keuntungan atau kerugian.
Ada banyak alat dan teknik yang bisa membantu memaksimalkan peluang mendapatkan keuntungan. Ada banyak pertimbangan yang harus dilakukan di mana harus menggunakan alat yang bisa membantu analisa teknikal nanti.
Salah satunya adalah pola power candle sehingga wajib dipahami dengan baik. Jadi pada saat mengambil keputusan itu tidak boleh sembarangan jika ingin merasakan keuntungan dengan maksimal.
Seluruh alat harus Anda pahami minimal 1 buah sehingga tidak kebingungan pada saat melakukan pertimbangan matang. Jika mengesampingkannya maka tidak heran jika langkah yang diambil bisa berakibat buruk. Hal ini pastinya tidak ingin Anda alami mengingat tujuan utama melakukan trading agar bisa mendapatkan keuntungan dengan cara mudah.
Informasi Dasar Mengenai Pola Power Candle
Pola power candle merupakan salah satu pola candle tunggal dengan bentuk badan yang panjang dan besar. bentuk ini sebenarnya mudah ditemukan dalam chart karena memiliki perbedaan bentuk body diantara candle lainnya. Tentunya bentuk ini memiliki ciri-ciri tertentu sehingga menunjukkan perubahan signifikan mengenai sentimen pasar.
Biasanya bentuk ini dimanfaatkan trader dalam mengidentifikasi momen penting di mana bisa memanfaatkan pergerakan harga yang besar. Apabila harga penutupan lebih tinggi dibandingkan harga pembukaan ditambah lagi tidak ada over shadow yang panjang maka disebut bullish power candle.
Pola bullish ini bisa memperbesar peluang untuk terbentuk tren naik. Apabila harga penutupan lebih rendah dibandingkan harga pembukaan serta tidak ada lower shadow yang panjang maka disebut bearish power candle. Apabila terdapat pola seperti ini maka dipastikan trennya adalah menurun.
Namun trader harus berhati-hati di mana ciri-ciri yang dimiliki sudah pasti pola power candle. Sebab bisa jadi body candle besar belum tentu termasuk kelompok. Inilah penting memahami dengan baik tentang hal tersebut agar tidak salah langkah sehingga memberikan efek fatal.
Cara Kerja Pola Ini dalam Trading
Setelah mendapatkan gambaran dasar mengenai pola power candle maka harus tahu seperti apa cara kerjanya. Sebenarnya prinsip dasarnya adalah menunjukkan perubahan signifikan dalam keseimbangan antara pembeli dan penjual. Memiliki bentuk tubuh panjang di mana memiliki dominasi kuat dari salah satu pihak baik pembeli maupun penjual dalam periode waktu tertentu.
Apabila bentuk ini mengalami bullish maka pembeli mengendalikan pasar dengan kuat dan kemungkinan besar ada momentum positif yang berlanjut. Apabila yang terjadi sebaliknya dimana pola mengalami bearish maka penjual memiliki dominasi kuat dan pasar cenderung mengalami penurunan. Wajib diingat bahwa bentuk ini sering diidentifikasi dengan volume tinggi.
Kombinasi pergerakan harga yang signifikan serta volume yang besar bisa menciptakan indikasi kuat mengenai potensi perubahan trend. Namun wajib diingat tidak semua pola ini selalu menghasilkan perubahan tren signifikan sehingga harus bijaksana dalam mengkonfirmasi sinyal dengan analisis teknis tambahan sebelum mengambil tindakan.
Apalagi salah satu faktor penting dalam mengidentifikasi pola ini adalah volume perdagangan terjadi selama pembentukannya. Volume tinggi menunjukkan banyak pelaku pasar turut dalam pergerakan tersebut sehingga meningkatkan validitas sinyal dihasilkan oleh pola power candle. Bahkan kondisi pasar mengenai pola ini juga tidak kalah penting di mana memiliki dampak signifikan ketika muncul dalam trend kuat.
Cara Memanfaatkannya dalam Kegiatan Trading
Penting untuk Anda mengetahui bagaimana cara memanfaatkan pola power candle secara maksimal sehingga bisa merasakan efek positifnya. Berikut beberapa langkah yang bisa dijadikan panduan sehingga tidak kebingungan. Hal ini sangat berguna untuk para pemula, inilah yang harus dilakukan yaitu:
1. Melakukan identifikasi
Mengidentifikasi pola power candle ini adalah fungsi utama pada saat memanfaatkannya dalam trading. Jadi Anda harus memastikan dari panjang tubuhnya di mana lebih dekat dengan candlestick sebelumnya. Jangan lupa pula untuk memperhatikan volumenya yang biasanya tinggi karena menunjukkan partisipasi aktif dari para trader sehingga menambah validitas sinyal.
Jangan lupa pula untuk memperhatikan posisinya dalam trend di mana apakah sebagai bagian dari tren atau sebagai potensi pembalikan tren. Apalagi kehadirannya dalam trend lebih bisa diAndalkan dibandingkan yang muncul di tengah-tengah tren sideways.
Anda juga bisa menggunakan indikator teknikal seperti RSI untuk mengkonfirmasi sinyal dari pola ini. TAnda bagus untuk mengkombinasikan beberapa indikator agar bisa memvalidasi kekuatan sinyal. Trader juga harus memperhatikan lokasi pola di dalam chart apakah di level support atau resisten. Hal ini bisa memberikan pengaruh terhadap validitas sinyal.
2. Menentukan mana posisi entry dan exit
Setelah melakukan identifikasi maka Anda harus menentukan mana posisi entry dan eksis dengan pas. Hal ini melibatkan manajemen risiko bagus dan rencana trading yang jelas.
3. Membuat manajemen risiko
Manajemen risiko adalah kunci sukses dalam kegiatan ini, masuk pada saat memanfaatkan pola ini. Pastikan Anda telah menetapkan stop loss dan take profit sesuai dengan tingkat resiko yang dimiliki.
4. Harus melakukan kombinasi dengan beberapa indikator teknikal
Sebenarnya pola ini bisa lebih efektif apabila dikombinasikan dengan beberapa indikator teknikal seperti RSI, moving ever rage dan stochastic oscillator. Tujuannya agar bisa mengkonfirmasi sinyal trading dengan jelas.
Kesalahan Umum yang Sering Dilakukan Saat Memanfaatkannya
Penting untuk Anda mengetahui apa saja kesalahan yang harus dihindari pada saat memanfaatkan pola power candle. Karena kesalahan remeh Ini bisa memberikan pengaruh besar terhadap peluang untuk mendapatkan keuntungan. Berikut beberapa kesalahan fatal tapi terlihat remeh yaitu:
1. Salah dalam mengidentifikasi
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan tetapi memberikan efek fatal yaitu tidak mengidentifikasi pola ini dengan benar. Jadi wajib untuk mempelajari dengan baik ciri-cirinya sehingga tidak menganggap pola yang sebenarnya lemah sebagai sinyal kuat. Hal ini bisa memberikan efek buruk gimana membuat Anda masuk ke pasar yang titiknya tidak tepat sehingga menimbulkan kerugian.
2. Tidak peduli dengan konteks pasar keseluruhan
Penting untuk Anda mempertimbangkan berbagai faktor yang berpengaruh terhadap pasar mulai dari berita ekonomi sampai kebijakan pemerintah. Ketika menggunakan pola ini maka trader sharing fokus dengan hal ini tanpa memperhatikan konteks pasar secara keseluruhan. Apabila diabaikan maka bisa memicu kesalahan interpretasi pola ini.
Salah satunya seperti pola ini terlihat sebagai sinyal pembalikan tetapi akibat tidak mempertimbangkan faktor eksternal maka menjadi bagian dari koreksi sementara di trend yang besar.
3. Gagal dalam manajemen risiko
Seperti kita ketahui bahwa manajemen risiko memiliki peran penting dalam kesuksesan kegiatan trading. Wajib untuk Anda memperhatikan ini di mana saat tidak memiliki manajemen risiko yang tepat maka berpotensi mengalami kerugian.
Pada saat perdagangan berlawanan dengan ekspektasi tanpa menetapkan batasan kerugian maka Anda berpotensi untuk tergoda. Nantinya Anda akan berharap harga akan berbalik, pada akhirnya hanya memperbesar kerugian. Penting untuk memahami pola power candle dengan baik agar tidak memberikan efek negatif terhadap diri sendiri.
