Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Kesalahpahaman Trading Forex, Ini Fakta yang Sebenarnya

Kesalahpahaman Trading Forex, Ini Fakta yang Sebenarnya

by Didimax Team

Sudahkah Anda tahu ada banyak sekali kesalahpahaman trading forex? Banyak orang tertipu mitos mengenai perdagangan valas yang sebenarnya tidak benar.
 
Trading forex sendiri memang termasuk salah satu investasi yang cukup menguntungkan. Akan tetapi, bukan berarti bisa langsung menjadi kaya raya dalam waktu instan. 
 
Selain itu, bentuk investasi ini sama sekali bukan tergolong judi. Jika Anda merasa takut atau ragu untuk mencobanya karena mendengar berbagai mitos, coba simak dahulu penjelasan mengenai mitos trading forex dalam artikel ini.
 

Fakta yang Sebenarnya dari Kesalahpahaman Trading Forex 

 
Masih banyak orang terjebak mitos seputar forex. Misalnya saja menganggapnya sebagai judi, harus memiliki modal besar dan lain lain. Jika Anda juga terjebak berbagai mitos berikut, mari meluruskannya.
 
1. Sulit dilakukan
 
Sulit dilakukan termasuk salah satu kesalahpahaman trading forex yang sangat umum. Sebenarnya menganggap investasi sebagai aktivitas sulit termasuk kurang tepat.
 
Jangan menganggap investasi ini sebagai hal sulit yang tidak mungkin bisa dilakukan. Namun, anggap sebagai aktivitas yang membutuhkan pengetahuan, riset hingga perencanaan strategi.
 
Jika langsung terjun ke dunia trading forex, tentu saja sulit untuk melakukannya. Namun, jika sudah mempelajari mengenai investasi ini, melakukan berbagai riset dan membuat berbagai strategi, tentu lebih mudah untuk melakukannya.
 
Jadi, siapa saja bisa melakukan trading forex. Syaratnya ialah senantiasa belajar dan mengembangkan kemampuan sehingga bisa memperbesar peluang profit serta menurunkan risiko kerugian.
 
Mungkin saja Anda menjadi bertanya-tanya, jika harus belajar artinya trading forex adalah hal sulit. Jika muncul pemikiran seperti itu, bukankah sebenarnya semua jenis investasi memang tidak ada yang mudah dilakukan?
 
Ingin mencoba saham, pasti harus belajar dahulu. Ingin mencoba deposito, pasti harus belajar dahulu. Jadi, apa saja investasinya pasti harus belajar dahulu.
 
Namun, setelah belajar pasti semuanya akan terasa lebih mudah. Oleh karenanya, segera belajar mengenai trading forex jika ingin berinvestasi dalam bidang tersebut.
 
2. Tidak Bisa Menggunakan Modal Kecil
 
Kesalahpahaman trading forex lainnya ialah tidak bisa menggunakan modal kecil. Banyak orang menganggap investasi ini memerlukan modal begitu besar. Padahal, kenyataannya Anda tidak harus menginvestasikan uang dalam jumlah besar. 
 
Mengingat pasar beroperasi menggunakan konsep leverage. Leverage ialah tatkala seseorang menginvestasikan uang dan bisa mendapatkan posisi lebih besar daripada investasinya.
 
Jadi, tidak harus menyiapkan uang sampai ratusan juta atau miliaran rupiah. Anda boleh menggunakan modal sedikit untuk mencoba trading forex.
 
Apabila sudah terjun ke bidang ini lantas mendapatkan keuntungan, bukankah keuntungannya dapat dikumpulkan menjadi modal yang lebih besar? Jadi, jangan takut untuk memulai dengan modal kecil.
 
3. Boleh Copy Trade
 
Kesalahpahaman trading forex yang perlu Anda waspadai adalah bolehnya copy trade. Sebenarnya mengikuti apa yang orang lain lakukan dalam bidang ini tidak sepenuhnya salah.
 
Akan tetapi, Anda wajib berhati-hati tatkala mendapatkan saran dari orang lain mengenai trade, misalnya terkait kapan harus menukar mata uang. Bukan berarti harus menolak saran sepenuhnya, hanya perlu berhati-hati.
 
Karena, apa saja keputusan yang akan diambil, risikonya akan Anda tanggung sendiri. orang yang memberikan saran tentu tidak akan menanggung risiko kerugian Anda.
 
Oleh karenanya, jangan mempercayai kesalahpahaman trading forex dengan tergoda untuk melakukan copy trade. Lebih baik mengembangkan skill dan kemampuan. Sehingga mampu membuat analisa maupun mengambil keputusan secara lebih optimal.
 
Apabila ada seseorang yang ingin membantu Anda, coba saring dahulu informasinya dan pertimbangkan akurasinya. Jangan tergesa-gesa melakukan copy trade tanpa pertimbangan apa-apa. 
 
Sebab, pada akhirnya yang melakukan pengambilan keputusan adalah diri sendiri. Termasuk yang mendapatkan untung maupun rugi adalah diri sendiri. Selain itu, keuntungan maupun kerugian bukan hanya berdampak pada modal namun juga mental diri sendiri.
 
4. Pasar dicurangi
 
Kesalahpahaman trading forex yang mungkin cukup umum terdengar ialah bahwa pasar dicurangi. Biasanya hal ini dibenarkan oleh orang-orang yang mengalami kegagalan lantas menyalahkan pasar sebagai penjahatnya.
 
Padahal, pasar sama sekali tidak bisa dimanipulasi maupun dicurangi. Sebab, pasar begitu besar jadi tidak mungkin dikuasai oleh satu orang atau satu kelompok saja.
 
Apabila mendengar mitos semacam ini, coba cari tahu apakah orang yang mengatakannya kerap mengalami kekalahan dalam trading forex. Jika iya, kemungkinannya orang tersebut kurang mempunyai kemampuan namun tergesa-gesa menyalahkan pasar. 
 
Apabila Anda sudah mencoba trading forex lantas mengalami kegagalan, tentu penyebabnya bukan karena pasar dicurangi. Jika mempelajarinya dengan baik, pasti akan ditemukan di mana kesalahannya.
 
5. Hanya untuk Jangka Pendek
 
Kesalahpahaman trading forex ini mungkin sudah pernah Anda dengar. Apakah sudah kerap mendengar mitos bahwa forex hanya cocok untuk trader jangka pendek?
 
Leverage tinggi memang menjadikan investasi jangka pendek cukup digemari. Namun, bukan berarti trading forex jangka panjang tidak bisa dilakukan.
 
Trader jangka panjang lebih difokuskan ke tren yang lebih besar. Bukan berfokus pada perputaran harian. Kerangka waktu panjang ini akan memberikan manfaat tersendiri.
 
Sebab, sejumlah trader bisa menghindari jumlah spread yang dibayarkan. Selain itu, mampu terhindar dari trading impulsif jangka pendek. Jadi, jangan menganggap investasi ini hanya boleh dilakukan untuk jangka pendek.
 
6. Sering Transaksi Meningkatkan Performa
 
Kesalahpahaman trading forex lain ialah semakin sering transaksi artinya performa semakin bagus. Melakukan transaksi dan hold sama sekali tidak menjadi standar mengenai performa.
 
Apabila sering melakukan transaksi dan hold banyak posisi, tidak lantas performa menjadi bagus. Bahkan, mungkin saja mengalami kerugian sebab harus membayar biaya broker, pajak, penalty hingga komisi yang akhirnya menurunkan nilai performa akhir.
 
Apabila ingin sering melakukan transaksi juga harus meluangkan banyak waktu dan tenaga. Jadi, justru akan melelahkan untuk mengurus akun padahal tidak berdampak pada performa.
 
Hindari kesalahpahaman trading forex dengan menerapkan strategi yang penuh pertimbangan. Misalnya saja menahan posisi untuk hedging. Hedging sendiri memerlukan kemampuan dan manajemen aset.
 
7. Broker Mendapatkan Untung dari Nasabah
 
Ketika membahas tentang broker, sebenarnya ada banyak sekali broker yang bergerak dalam jaringan atau online. Jadi, mereka tidak mempunyai markas atau kantor secara nyata.
 
Jadi, tidak heran apabila muncul kecurigaan bahwa broker mengambil untung dari nasabah dengan melakukan penipuan. Padahal, kenyataannya masih banyak broker terpercaya dan benar-benar menjalankan sistem forex secara legal.
 
Legalitas broker sendiri telah diatur oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Kliring Berjangka Indonesia (KBI) dan Bursa Berjangka Jakarta (BBJ). Jika broker termasuk penipuan, lantas mengapa pemerintah memberikan legalitas?
 
Jadi, yang salah bukan pihak broker. Mungkin saja ada banyak broker palsu yang memang melakukan penipuan. Namun, broker legal dan terpercaya tidak akan menipu nasabahnya.
 
8. Gambling
 
Pernahkah Anda mendengar kabar bahwa trading forex termasuk gambling atau judi? Sebenarnya investasi ini tidak termasuk judi sebab keahlian dan pengalaman sangat berpengaruh.
 
Saham sendiri juga kerap dianggap sebagai gambling atau judi. Padahal, investasi forex maupun saham sama-sama bukan judi dan tidak mengandalkan keberuntungan.
 
Selain jangan mempercayai mitos, pastikan memilih broker legal dan terpercaya ketika ingin melakukan trading forex. Misalnya saja bergabung bersama Didimax sebagai perusahaan broker terbaik di tanah air.
 
Forex termasuk salah satu investasi yang menjanjikan. Namun sayangnya masih banyak kesalahpahaman trading forex yang menyesatkan di Indonesia.