Cara menghitung ROI penting untuk menghitung pengembalian
investasi Forex. Ini banyak digunakan ketika seorang trader perlu mengukur peluang untuk mendapatkan pengembalian secara cepat dan positif dari investasi tersebut. Anda perlu membuat perhitungan dan mengevaluasi kemungkinan pengembalian.
Sehingga metrik memungkinkan untuk membandingkan potensi keuntungan atau kerugian berdasarkan pada biaya instrumen awal. Metrik adalah kenyataan dapat digunakan baik untuk mengukur pengembalian mengacu pada investasi yang berdiri sendiri maupun beberapa.
Selain itu, berperan membantu memperjelas daya tarik sebagai alternatif investasi, membandingkan dan membedakannya, dan akhirnya memilih salah satu. Pasalnya sesuai dengan perspektif ROI yang lebih tinggi. Pada umumnya ROI dinyatakan sebagai persentase bukan jumlah.
Sehingga ini akan memudahkan investor untuk memahami apa yang diharapkan dalam hal pengembalian. Saat sudah mengetahui cara menghitung ROI, Anda harus mempertimbangkan laba bersih di pembilang dengan mempertimbangkan pengembalian bisa negatif serta positif.
Berikut Cara Menghitung ROI
Sebelum memulai trading, Anda perlu perhatikan opsi investasi yang sesuai. Salah satu metrik secara luas dan sering digunakan untuk menghitung profitabilitas investasi adalah Return On Investment (ROI). Pengembalian ROI membandingkan beberapa banyak yang Anda keluarkan untuk sebuah investasi.
ROI ini merupakan rasio sederhana yang membagi laba bersih dari investasi Forex dengan biayanya. Karena dinyatakan dalam persentase. Sehingga Anda lebih mudah dapat membandingkan efektivitas atau profitabilitas dari berbagai pilihan investasi. Berikut ada dua cara menghitung ROI, yaitu:
• Return On Investment = (Laba Bersih : Biaya Investasi) x 100
• Return On Investment = (Nilai Sekarang – Biaya Investasi : Biaya Investasi) x 100
Atau pada trading Forex, jika satu bulan yang lalu Anda membeli mata uang sebesar Rp 10.000.000, dan menjualnya pada bulan ini sebesar Rp 12.000.000 sehingga Anda mendapatkan keuntungan sebesar 20%.
Wajib diketahui bahwa contoh sederhana menghitung Return On Investment ini tidak memasukkan pajak atau biaya lainnya terkait pembelian atau penjualan aset investasi (Forex, saham, komoditas, dan lainnya). Dalam perhitungan realistis akan memasukkan unsur-unsur itu pada biaya investasi.
Kekuatan cara menghitung ROI terletak pada bentuknya yang tersaji dalam bentuk angka persentase. Sehingga menampilkan nominal spesifik, Anda dapat menggunakan angka persentase ini dan membandingkan dengan persentase ROI dari investasi lain di berbagai aset atau mata uang lainnya.
Cara Menemukan ROI yang Baik
Mengenai pandangan konvensional mengatakan bahwa ROI tahunan sekitar 7% atau lebih sebagai ROI yang baik untuk berinvestasi di saham. Angka ini juga menjadi rata-rata pengembalian tahunan S&P 500 dengan memperhitungkan inflasi.
Pengembalian setiap tahun akan berbeda, terhitung baik di sekitar persentase tersebut. Tanyakan pada diri Anda mengenai faktor-faktor berikut dalam cara menghitung ROI yang baik:
• Seberapa besar risiko yang dapat ditanggung?
• Apa yang terjadi jika kehilangan uang yang telah di investasikan?
• Berapa banyak keuntungan dari yang dibutuhkan dari investasi untuk menghadapi kehilangan uang Anda?
• Apa lagi yang bisa di lakukan dengan uang ini jika Anda tidak melakukan investasi tersebut?
Selanjutnya, ROI akan membantu Anda memahami dan menghitung efisiensi investasi. Sebuah metrik telah memungkinkan Anda untuk membandingkan opsi investasi secara bersebelahan. Selain itu, ROI ini tidak memperhitungkan waktu.
Pro Kontra Mengenai ROI
Saat ini ketika Anda tahu cara menghitung ROI, selanjutnya pahami lebih dekat kemungkinan keuntungan dan kerugian untuk trader. Pada satu sisi, metrik ini mudah dihitung dan dipertimbangkan saat memilih instrument utama untuk ditradingkan atau diinvestasikan.
Selain itu, perlu mempertimbangkan beberapa metrik lain seperti kerangka waktu, periode penahanan, dan lainnya. Berguna untuk membuat perhitungan seakurat mungkin, sehingga perlu memperhitungkan total biaya dan keuntungan.
1. Keuntungan Return On Investment
Manfaat utamanya adalah kenyataan bahwa metrik cukup sangat mudah dihitung. Kemudian matriksnya tidak terlalu sulit untuk dipahami, seperti yang sudah terlihat dari awal. Artinya, trader dapat memanfaatkannya sebagai alat umum untuk mengukur profitabilitas instrumen.
2. Kekurangan Return On Investment
Terlepas dari semua kesederhanaan cara menghitung ROI, sehingga memungkinkan trader menemukan beberapa hambatan, terutama dalam jangka panjang. Berikut beberapa kekurangan Return On Investment:
• Metriknya tidak mempertimbangkan pada periode kepemilikan investasi. Fakta ini mungkin akan tampak menjadi sebuah tantangan untuk trader yang mencoba mencari alternatif trading terbaik tanpa mengetahui jangka waktu tertentu. Selain itu, kerangka waktu akan selalu menjadi pertimbangan.
• Masalah lainnya adalah tidak mampu dalam menyesuaikan risiko. Sehingga Anda perlu memahami dengan pasti bahwa Return On Investment memiliki korelasi langsung dengan risiko. Jika Anda ingin mencari potensi keuntungan tertinggi, risikonya juga akan meningkat secara drastis.
• Selanjutnya, perlu diketahui Return On Investment ini mengacu pada kategori matrik profitabilitas. Hal ini hanya menekankan keuntungan finansial serta potensi keuntungan. Kerugian utama disini adalah tidak memperhitungkan manfaat tambahan seperti lingkungan atau produk sosial.
Manfaat Menghitung ROI Bagi Investor
Terdapat beberapa manfaat penting yang Anda bisa dapatkan dengan cara menghitung ROI. Sehingga Anda dapat mengetahui apakah jumlah uang yang diinvestasikan sekarang lebih berharga dibandingkan uang tersebut diinvestasikan di masa depan.
1. Mengukur Efisiensi Modal
Pertama, perhitungan Return On Investment bermanfaat untuk membantu mengukur efisiensi tindakan dalam penggunaan modal terhadap pengembalian investasi yang diperoleh. Sebagai investor, penting untuk mengukur tingkat keuntungan atau kerugian dari investasi tersebut.
2. Menganalisis Keberhasilan Strategi
Bisa membantu Anda untuk menganalisis
strategi investasi yang sudah disusun. Tentu saja, hasil ini juga membantu untuk mengambil keputusan investasi lainnya. Seperti tetap mengikuti strategi yang sudah digunakan atau merubah strateginya.
3. Membantu Membuat Strategi Baru
Terakhir akan membantu Anda menentukan strategi yang bisa digunakan untuk meningkatkan laba. Apabila Return On Investment investasi Anda belum sesuai harapan, bisa melakukan penarikan dana investasi dan mengalokasikannya di tempat lain.
Pahami Arti ROI Positif dan Negatif
Angka positif dengan arti saat cara menghitung ROI berarti laba bersihnya hitam. Sehingga ini berarti potensi keuntungan karena pengembalian total memungkinkan melebihi biaya awal saham atau instrument pada trading lainnya.
Selanjutnya, angka negatif berarti laba bersih berada di merah. Dengan kata lain, ini dapat dikaitkan dengan potensi kerugian karena pada biaya awal lebih tinggi dibandingkan pengembalian totalnya. Itu sebabnya penggunaan ROI perlu digabungkan bersama analisis risiko dan kualitas aset.
Untuk membuat perhitungan menjadi seakurat mungkin, kita perlu memperhitungkan total biaya dan keuntungannya. Di sinilah apa yang dimaksud perbandingan apel-ke-apel dapat bekerja saat mengidentifikasi opsi terbaiknya antara dua atau lebih alternatif investasi yang kompetitif.
Namun perlu diingat jika ROI tidak dapat menghilangkan risiko atau ketidakpastian dalam investasi Anda. Ketika ingin memanfaatkannya untuk memutuskan pilihan investasi masa depan, maka Anda perlu memperhitungkan risiko lainnya.
Adanya faktor yang dapat mempengaruhi cara menghitung ROI, yaitu tingkat perputaran aktiva dengan berputarnya operating asset pada periode tertentu. Selanjutnya profit margin mengenai besarnya keuntungan perusahaan dalam bentuk persentase dari jumlah penjualan bersih.