Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Ketahui Pengertian Pending Order, Jenis, dan Kelebihannya

Ketahui Pengertian Pending Order, Jenis, dan Kelebihannya

by DIDIMAX

Memahami tentang pengertian pending order, berbagai jenisnya serta kelebihannya adalah hal yang penting. Cara pesan ini mungkin tidak begitu banyak digunakan, terutama oleh para trader pemula. Namun sebenarnya instruksi ini bisa memberi banyak keuntungan bagi trader.

Baik untuk keperluan menjual maupun membeli aset, pending order akan memberi banyak kemudahan saat trading. Salah satunya adalah sebagai trader Anda bisa mengambil posisi harga sesuai dengan yang sudah ditentukan sebelumnya.

Jadi sederhananya bukan Anda yang mengikuti harga pada tren pasar, tapi sebaliknya. Dari sini trader bisa mendapat keuntungan sebanyak-banyaknya, terutama saat menjual aset atau instrumen. Meski hasilnya besar, manajemen risiko dengan pending order juga lebih mudah.

Di antara berbagai jenis instruksi atau pesanan dalam trading, cara yang satu ini bisa Anda jadikan pilihan terbaik. Berikut penjelasan secara rinci tentang pengertian pending order, berbagai jenisnya, serta kelebihan untuk Anda jadikan pertimbangan.

 

Pengertian Pending Order

Pengertian pending order merupakan suatu instruksi biasanya dari trader yang diberikan pada broker untuk melakukan perdagangan dengan harga tertentu. Tapi perdagangan tersebut dilakukan di masa depan, ketika nilai aset sudah sesuai dengan yang ditentukan sebelumnya.

Tujua utama instruksi tersebut adalah untuk menghidari keterlibatan langsung trader dalam tren pasar saat ini. Sehingga nantinya mereka bisa membuat rencana untuk masuk maupun keluar dari pasar dengan cara atau strategi lebih baik.

Secara umum pending order hanya dibedakan menjadi menjadi 2 kategori yaitu stop order dan limit order. Namun dalam praktek atau penggunaanya kategori tersebut dipisah lagi menjadi 6 jenis. Sehingga Anda bisa menggunakan yang paling sesuai untuk trading forex.

Jadi sederhananya pengertian pending order ialah instruksi membuka maupun menutup transaksi ketika harga telah sesuai atau melewati batas yang ditentukan. Saat menempatkan order ini, broker akan memberitahu apakah mereka menginginkan harga pasar saat ini.

Jenis-jenis Pending Order

Dalam memahami pengertian pending order, mengenal jenis-jenisnya lebih dalam adalah salah satu langkah penting. Secara umum instruksi ini dibedakan menjadi 2 jenis yaitu sell dan buy, berikut penjelasan lebih rinci tentang berbagai jenisnya. 

1. Sell Stops

Pertama sell stops merupakan instruksi dari trader kepada broker untuk menjual pasangan mata uang dengan posisi short. Jadi di sini nilai aset akan dijual dengan nilai di bawah tren pasar pada saat ini.

Tujuan utama melakukan sell stops adalah sebagai antisipasi karena harga sekuritas sudah mencapai tingkat tertentu. Sehingga dapat dipastikan bahwa nilai tersebut nantinya akan terus menurun.

2. Buy Stops

Jenis kedua yaitu buy stops di mana trader meminta broker untuk mmbeli pasangan mata uang dengan membuka posisi long. Jadi nilai aset yang akan dibeli berada di atas harga tren pasar pada saat ini.

Buy stop biasanya digunakan untuk antisipasi karena harga instrumen setelah mencapai level tertentu akan terus mengalami peningkatan. Cara ini dilakukan ketika trader memiliki asumsi bahwa nilai aset mulai tumbuh dan akan melampaui level tertentu.

3. Sell Limit

Berikutnya sell limit, pengertian pending order jenis ini adalah ketika trader ingin menjual pasangan mata uang dengan membuka posisi short. Jadi harganya berada di atas harga tren pasar di saat ini.

Dengan cara sell limit, Anda bisa memasuki perdagangan dengan tingkat keuntungan lebih besar daripada penawaran pasar yang berlaku saat ini. Biasanya sell limit dilakukan ketika trader sudah memprediksi akan terjadi kenaikan harga ke level tertentu kemudian turun.

4. Buy Limit

Buy limit merupakan instruksi yang diberikan untuk membeli mata uang dengan membuka posisi long. Posisi ini berada pada level di bawah harga tren pasar saat ini. Tujuan utamanya sebagai antisipasi untuk nilai sekuritas yang jatuh di level tertentu.

Namun penurunan harga tersebut tidak akan terus belanjut, melainkan akan mengalami peningkatan. Biasanya buy limit dilkukan ketika trader memiliki asumsi bahwa akan terjadi kenaikan harga setelah penurunan di tren pasar.

5. Sell Stop Limit

Pengertian pending order jenis sell stop limit adalah instruksi yang ditempatkan di bawah harga pasar ketika memiliki 2 harga target. Sebenarnya ini merupakan gabungan antara 2 jenis instruksi yaitu sell stop dan sell limit.

Cara penggunaannya, ketika sudah mencapai harga stop, maka instruksi akan diubah menjadi limit order. Jadi nantinya transaksi aset akan dibuka menggunakan harga limit.

6. Buy Stop Limit

Terakhir buy stop limit yaitu gabungan antara buy stop dan buy limit. Cara order ini yaitu menempatkan di atas harga pasar sekarang dengan menggunakan 2 harga target. Ketika sudah mencapai harga stop, otomatis instruksi akan diubah menjadi limit order.

Dari keenam jenis pending order di atas terdapat satu kesamaan yaitu harga pasar bisa ditentukan sesuai keinginan trader. Sehingga Anda bisa mendapatkan keuntungan sesuai dengan yang diinginkan bukannya mengikuti tren pasar sat ini.

Baca juga tentang: morning star candle dalam trading forex dan penjelasannya

Kelebihan Pending Order

Selain mengetahui pengertian pending order beserta jenisnya, mengetahui berbagai kelebihannya juga tidak kalah penting. Kelebihan-kelebihan tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan bagi trader dalam menentukan strategi terbaik, berikut 6 kelebihannya.

1. Mudah Mengambil Posisi Harga

Pengertian pending order sendiri identik dengan posisi harga yang bisa diambil sesuai keinginan trader. Hal tersebut berkaitan dengan salah satu kelebihannya yaitu mudah dalam mengambil posisi harga.

Jadi dengan cara ini Anda bisa menentukan level harga sesuai keinginan sebelum memasuki pasar. Anda bisa mendapat keuntungan lebih banyak namun juga dapat mengurangi risiko saat mengambil posisi harga dengan level tidak ideal.

2. Lebih Efisien

Kelebihan berikutnya adalah lebih efisien ketika melakukan trading forex karena Anda tidak perlu memantau pasar terus menerus. Hal ini memudahkan trader untuk mendapat kesempatan serta memanfaatkan peluang yang ada saat trading.

3. Trading Fleksibel

Selain mudah mengambil posisi harga dan efisien, pengertian pending order juga identik dengan kegiatan trading fleksibel. Di sini trader bisa menempatkan order di pasar, bahkan saat mereka tidak bsia memantau pasar terus menerus atau secara detail.

4. Manajemen Risiko Efektif

Dengan instruksi pending, trader bisa menggunakannya sebagai alat manajemen risiko untuk meminimalisir kerugian. Caranya mudah yaitu dengan menempatkan stop loss order, sehingga Anda bisa membatasi kerugian jika pasar bergerak tidak sesuai perkiraan.

5. Eksekusi Otomatis

Selanjutnya dengan pending order, trader juga dapat melakukan eksekusi otomatis saat harga mencapai tingkat yang sudah ditentukan. Ini sangat berguna untuk menghindari kemungkinan terjadinya ketinggalan peluang perdagangan di pasar.

6. Menghindari Volatilitas Mendadak

Keunggulan terakhir yaitu mampu menghindari volatilitas mendadak yang terjadi di pasar. Hal tersebut bisa terjadi karena denhgan cara ini order hanya akan dieksekusi ketika harga mencapai tingkat yang sudah ditentukan.

Kesimpulannya instruksi satu ini bisa memberi Anda banyak kemudahan selama melakukan trading. Apalagi jika Anda menggunakan jasa broker forex terpercaya seperti Didimax. Namun perlu diingat pengertian pending order tetap harus menjadi dasar yang wajib dipahami.