Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Keuntungan dan Kerugian Trading Tanpa Indikator Beserta Bagaimana Cara Memulainya

Keuntungan dan Kerugian Trading Tanpa Indikator Beserta Bagaimana Cara Memulainya

by Didimax Team

Pernahkah anda berpikir untuk trading tanpa indikator? Mungkin selama ini kebanyakan trader berpikir bahwa ketika melakukan trading forex harus memiliki indikator. Padahal 
faktanya bisa juga tanpa indikator atau disebut juga dengan " Naked Trading ".
 
Bahkan tidak sedikit trader yang bisa meraih profit maksimal meskipun tanpa indikator sekalipun. Dan tak ada salahnya pula jika anda juga mencobanya. Untung rugi 
selalu bisa terjadi kapan saja dan terjadi pada siapa saja, sehingga tidak masalah jika memang ingin coba menerapkannya.
 
Hanya saja perlu diingat adalah anda harus tahu pasti bagaimana cara menerapkannya dengan tepat. Sehingga nantinya dapat memberikan hasil memuaskan sesuai dengan 
target atau tujuan anda. Agar lebih memahami secara detail, maka simak ulasannya dibawah ini.
 

Definisi Trading Tanpa Indikator

 
Selama ini cara paling umum dalam trading adalah dengan cara menggunakan indikator. Indikator sendiri merupakan grafik dimana nantinya akan digunakan sebagai data 
untuk melakukan prediksi dan juga menghitung harga forex.
 
1. Trading dengan Indikator
 
Sesuai dengan penjelasan diatas bahwa dengan adanya data atau grafik, tentu saja bisa mendapatkan gambaran tentang situasi pasar. Hal ini tentu sangat bermanfaat 
mengingat pergerakan pasar saham sangat sulit untuk diprediksi. Sehingga dengan adanya data melalui bentuk grafik ini akan memudahkan trader untuk memperkirakan 
langkah yang akan diambil.
 
2. Trading Tanpa Indikator
 
Lalu bagaimana jika open trade tanpa menggunakan pedoman berupa data? Apakah bisa berpeluang mendapatkan keuntungan? Jawabannya ada bisa saja.
 
Pasti banyak trader beranggapan bahwa open trade dengan bekal pedoman data saja seringkali rugi. Lalu bagaimana bisa memulai trading tanpa bekal data apapun? Seberapa 
besar peluang untuk bisa profit?
 
Meskipun tanpa data, namun justru hal tersebut bisa memberikan keuntungan tersendiri. Anda bisa lebih fokus pada pergerakan harga pasar saham jadi tidak perlu 
dipusingkan dengan berbagai macam teori trading.
 

Beragam Keuntungan Trading Tanpa Indikator

 
Mengingat sudah banyak pula trader sukses dan berhasil meraih profit maksimal meskipun open trade tidak menggunakan data, maka tentunya anda juga penasaran dengan apa 
sajakah keuntungan dimana bisa didapatkan jika menerapkan metode atau strategi ini. Berikut adalah adalah keuntungan atau benefit yang dimaksud.
 
1. Lebih Simpel Bagi Pemula
 
Para trader pemula tentu seringkali masih memiliki banyak kendala dalam menjalankan trading. Hal ini wajar mengingat masih minimnya pengalaman dan juga pengetahuan. 
Untuk itulah alasan mengapa trading tanpa indikator sangat cocok bagi mereka.
 
Alasannya adalah karena tidak menggunakan dasar indikator membuat pola pola pikir menjadi  lebih sederhana. Tidak perlu pusing menerapkan metode - metode dimana tentu 
masih sangat awam bagi pemula. Dengan begitu bisa lebih mudah dalam menjalankan open trade tanpa harus banyak kekhawatiran dan kebingungan.
 
2. Pengambilan Keputusan Lebih Cepat
 
Karena tidak banyak istilah - istilah yang membingungkan, tentu akan mengurangi pertimbangan dalam pengambilan keputusan. Dengan begitu proses memutuskan sesuatu 
seperti perencanaan, strategi dan bahkan termasuk eksekusi menjadi lebih cepat.
 
3. Fleksibel Untuk Semua Situasi
 
Perlu dipahami bahwa setiap metode atau strategi dalam dunia trading memiliki plus minusnya masing - masing. Artingnya setiap metode tersebut tidak bisa serta merta 
diterapkan di situasi yang sama. Dengan begitu, setiap menentukan strategi harus diawali dengan banyak pertimbangan lebih dulu.
 
Tentu hal ini menguras waktu, tenaga dan juga emosi. Apalagi bagi pemula, tentu menjadi hal yang sangat membingungkan. Namun dengan meniadakan indikator, maka semua 
akan lebih sederhana sehingga metode ini dapat difungsikan untuk semua situasi pasar saham.
 
4. Meminimalisir Adanya Sinyal Palsu
 
Selain membutuhkan banyak pertimbangan, umumnya strategi yang bersifat tehnik dapat memberikan berbagai sinyal. Sinyal - sinyal tersebut tentu memiliki kekurangan dan 
kelebihan. Dimana seringkali justru menyesatkan trader itu sendiri.
 
Sehingga dengan menerapkan sistem atau metode trading tanpa indikator ini, maka akan mengurangi risiko - risiko munculnya sinyal palsu tersebut. Dengan begitu, maka 
akan mengurangi risiko kesalahan atau kerugian tersebit bisa saja menimpa anda sebagai trader.
 
5. Membantu Menekan Pengeluaran
 
Keuntungan terakhir adalah mengenai pengeluaran. Sebagai seorang trader tentu harus mengejar adalah profitnya. Sedangkan point wajib ditekan adalah biaya 
pengeluarannya agar keuntungan menjadi lebih maksimal.
 
Dengan memilih cara ini, maka sama halnya akan membantu menekan budget pengeluaran. Sehingga secara otomatis peluang untung anda dapatkan menjadi semakin besar.
 
Jika melihat penjelasan dari point - point diatas, maka bisa dikatakan bahwa meskipun melakukan eksekusi tanpa data apapun namun tetap bisa berpeluang untung. Asalkan 
semua dilakukan penuh dengan perencanaan dan analisa matang.
 

Ketahui Risiko Trading Tanpa Indikator

 
Pada intinya jika anda ingin mencoba strategi trading namun tidak menggunakan data adalah dengan memaksimalkan analisis pada harga sahamnya. Untuk mencapai persiapan 
yang matang, maka anda perlu mengamati beberapa aspek agar semua bisa berjalan dengan baik sesuai dengan rencana.
 
Namun meskipun begitu, tetap saja perlu dipahami bahwa namanya strategi trading tidak ada yang sifatnya 100% untung. Artinya tetap ada risiko atau kerugian meskipun 
presentasenya hanya kecil. Sama halnya dengan trading tanpa indikator forex terbaik ini, dimana juga memiliki risiko tersendiri yaitu :
 
Tanpa indikator artinya hanya mengandalkan analisa masing - masing saja, sehingga secara otomatis kemampuan tersebut akan sangat terbatas tergantung dari skill 
masing - masing trader.
 
Jika memanfaatkan data maka trader akan sangat terbantu dalam mengambil keputusan terutama kapan harus mulai open trade, namun jika tanpa indikator maka tentu 
saja sinyal trading akan menjadi lebih minim.
 
Tingkat risiko umumnya lebih susah dikenali karena tidak memiliki parameter untuk mengenalinya.
 
Trader pemula maupun profesional wajib mengetahui situasi pasar terkini, termasuk apa yang sedang populer saat itu. Namun jika tidak ada pedoman dimana bisa 
digunakan maka tentu saja anda akan sedikit kesulitan untuk memahami trend pasar.
 
Memang semua strategi memiliki kekurangan dan kelebihan. Namun perlu diingat adalah bahwa tidak semua strategi cocok untuk semua trader. Lalu siapakah yang paling 
tepat menggunakan strategi trading tanpa indikator? 
 
Jawabannya adalah trader yang sudah memiliki cukup pengalaman. Pengalaman dan jam terbang yang tinggi akan menjadi modal utama untuk mengukur skill trader dalam 
menganalisa pasar. Strategi ini juga cocok diterapkan terutama jika menyukai trading jangka pendek, sehingga waktu untuk melakukan analisanya lebih terbatas atau 
sedikit.
 

Tips Mudah Memulai Trading Tanpa Indikator

 
Jika anda merasa cukup mampu untuk memulai open trade bahkan tanpa data dan hanya mengandalkan analisa saja, maka ada step - step yang perlu dilakukan antara lain :
 
Mengetahui titik antara Support & Resistance (Swing, baik itu high maupun low)
 
Mengenali situasi pasar terkini 
 
Membuat keputusan kapan akan memulai open trade
 
Mengenali titik balik dan juga koreksi
 
Menunggu kemunculan sinyal trading
 
Menyusun perencanaan matang
 
Fokus pada target dan konsisten pada strategi atau rencana yang sudah dibuat
 
Dengan mengandalkan beberapa point diatas, maka sedikit banyak akan membantu anda dalam menjalankan trading tanpa indikator.