Profit taking dalam forex merupakan salah satu istilah yang seringkali muncul saat Anda melakukan kegiatan trading. Meski demikian, tidak sedikit orang yang masih asing dengan istilah profit taking ini.
Terkadang profit taking akan dilakukan oleh para trader jika ada data atau informasi penggerak pasar yang sedang dirilis. Sehingga, dengan melakukan langkah ini diharapkan trader bisa mendapatkan keuntungan.
Apa Itu Profit Taking?
Profit taking dalam forex adalah salah satu strategi atau langkah dalam kegiatan trading forex dengan tujuan untuk mengambil suatu keuntungan. Pengertian lain menyebutkan bahwa profit taking merupakan aksi mengambil untung yang dilakukan dalam jangka pendek serta memanfaatkan situasi tertentu.
Selain digunakan untuk mengambil keuntungan, tindakan ini juga bisa dilakukan untuk mengunci keuntungan trading forex yang dimiliki oleh trader. Sebenarnya, istilah ini digunakan untuk menjelaskan tindakan sell para investor dalam trarding saham.
Sedangkan jika dalam trading forex, tindakan ini bisa untuk menutup posisi buy ataupun menutup order sell dengan buy.
Melihat dari garis besar profit taking dalam forex dengan memiliki tujuan utamanya untuk meraih keuntungan ini menjadikan semua orang ingin mencoba melakukannya. Namun sebagai seorang trader, jika ingin melakukan aktivitas ini harus dalam waktu dan keadaan yang memungkinkan.
Sebab, ketika melakukannya harus cermat dan membutuhkan kehati-hatian tingkat tinggi. Di sisi lain, aksi ini memberikan beberapa kelebihan dalam aktivitas trading. Adapun kelebihannya yaitu untuk menghindari kerugian jumlah besar, manajemen risiko lebih baik, dan pemanfaatan waktu lebih efisien.
Melihat beberapa kelebihannya, tentu sebagian besar trader tergiur untuk mencoba aksi ini. Sebelum terburu-buru ingin mencobanya, sebaiknya pahami lebih lanjut terkait cara melakukannya dan hal-hal yang harus diperhatikan sebelum melakukannya.
Cara Melakukan Profit Taking
Pada dasarnya, ada beberapa momen yang di idam-idamkan oleh para trader dalam melakukan aktivitas profit taking dalam forex ini. Hal ini dikarenakan, tidak semua waktu dapat melakukan profit taking, dan hanya di waktu-waktu tertentu saja.
Biasanya aktivitas ini dilakukan pada saat terjadi perubahan trend dan adanya perilisan berita yang berdampak tinggi. Adapun cara melakukan profit taking antara lain sebagai berikut:
1. Secara Otomatis
TP adalah salah satu fitur yang nantinya akan Anda temui saat bermain trading forex dan bisa menentukan terkait batasan keuntungan yang akan diambil. Cara melakukan profit taking dalam forex secara otomatis yaitu memanfaatkan tool TP untuk melakukan aksi pada trading forex yang sedang dilakukan.
Menu pada TP dapat Anda manfaatkan untuk mengamankan keuntungan dan sebagai persiapan trading. Pada cara otomatis ini Anda dapat menargetkan level TP sebelum Order Entry tereksekusi.
Untuk penentuan level TP dalam cara ini dapat disesuaikan dengan aturan Rasio Risk/Reward, setup teknikal, ataupun gabungan antar keduanya.
2. Secara Manual
Selain menggunakan cara otomatis dengan memanfaatkan TP, Anda juga dapat melakukannya dengan cara manual. Cara melakukannya yaitu dengan mengawasi pergerakan harga yang sedang terjadi di pasar forex lalu.
Lalu, jangan lupa untuk melakukan Exit Trade ketika sinyal pergerakan harga telah menandakan pergantian arah tren. Selain itu, trader juga dapat mencari titik profit taking dalam forex saat tren masih berlangsung. Hal ini bertujuan untuk mengamankan profit yang sudah terkumpul.
Sebenarnya, untuk cara manual ini dirasa sangat efektif dilakukan ketika pasar sedang trending atau mengalami pullback pada titik-titik tertentu. Dalam hal ini, Anda dapat memanfaatkan indikator Moving Average. Moving Average akan membantu Anda untuk mencari exit poin pada pullback.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Profit Taking
Setelah mengetahui dua cara melakukan profit taking secara otomatis dan manual, tentu Anda juga tidak boleh gegabah saat menerapkannya. Ketika ingin melakukannya pada aktivitas trading Anda saat ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Hal-hal inilah yang nantinya akan membantu Anda untuk memaksimalkan penerapan profit taking dalam forex. Adapun hal yang dimaksudkan antara lain sebagai berikut:
1. Periksa Ulang Kebijakan Broker Anda
Ketika ada trader yang melakukan aksi profit taking dalam satu waktu, maka kemungkinan besar hal tersebut akan menyebabkan ketidakseimbangan dalam pergerakan harga. Selain itu juga memungkinkan terjadinya masalah pada server broker.
Untuk itulah, sebelum menerapkannya trader harus memeriksa kembali kebijakan broker Anda. Biasanya beberapa broker akan memberikan informasi terkait perubahan kondisi trading di waktu-waktu tertentu.
Hal tersebut bertujuan untuk mencegah aksi profit taking dalam forex yang dilakukan secara masal hingga menimbulkan masalah pada sistem broker. Karena jika tidak diberikan pengumuman, maka aksi profit taking yang dilakukan trader tidak bisa maksimal.
2. Aksi Ini Memiliki Pengaruh Jangka Pendek
Dalam dunia trading forex, tentu trader sudah tidak asing lagi mendengar prinsip buy the rumor, sell by the facts. Biasanya untuk aksi profit taking ini akan didasari oleh isu-isu yang memungkinkan untuk menggerakan pasar, namun belum tentu terkonfirmasi semuanya.
Oleh karena itulah, bagi para trader yang ingin mengambil untung dari aksi profit taking dalam forex ini haruslah bertindak cepat saat pengambilan keputusan sebelum harga kembali naik.
3. Tetap Gunakan Rasio Risk/Reward
Saat akan menerapkan aksi ini pada aktivitas trading Anda, maka jangan lupakan terkait perhitungan Risk And Reward. Biasanya untuk level target profit akan ditentukan setelah risiko.
Artinya, trader bisa lebih dulu menentukan batasan kerugian dengan menggunakan Stop Loss dan diikuti oleh TP sesuai dengan rasio Risk And Reward yang sudah direncanakan.
Misal, batas kerugian (Stop Loss) sebesar 50 pip, maka dengan rasio 1:2 trader dapat menentukan TP sebesar 100 pip. Terkait metode ini cukup berperan penting untuk memastikan mengenai kelangsungan dalam akun trading Anda.
Waktu Terbaik Melakukan Profit Taking
Saat akan melakukan aksi ini, perlu diketahui waktu-waktu terbaik dan tepat untuk menerapkannya. Hal ini bertujuan agar keuntungan yang didapatkan jauh lebih maksimal.
Umumnya, waktu yang disarankan untuk melakukan aksi profit taking dalam forex ini ada 2, yaitu saat perubahan tren dan saat rilis berita berdampak tinggi. Berikut Penjelasannya:
1. Saat Terjadi Perubahan Tren
Salah satu kunci kesuksesan dalam kegiatan trading forex adalah mengenali tren yang terjadi di pasar forex.
Contohnya, trader memasang posisi buy karena mendapati harga tren cenderung naik. Namun tidak berselang lama, tren harga malah berbalik arah. Sehingga trader bisa menutup posisi Buy untuk mengunci keuntungan yang telah diperoleh.
Baca juga artikel kami mengenai: mengenal prop trading forex apakah menguntungkan
2. Saat Rilis Berita Berdampak Tinggi
Biasanya, para trader yang berlandaskan analisa fundamental cenderung menantikan data ekonomi makro karena pergerakan harganya bisa mencapai ratusan pips. Namun untuk melakukan aksi ini berdasarkan rilis data ekonomi, para trader harus membaca banyak informasi/berita sebelum melakukannya.
Untuk mengetahui terkait data ekonomi apa saja yang dianggap penting, maka trader bisa memperhatikannya di kalender forex. Dengan begitu, trader bisa lebih tenang saat menerapkan aksi profit taking dalam forex.