Kehadiran strategi 3 little pigs sukses menarik perhatian trader forex dunia. Terutama yang mencari sistem trading berkualitas tinggi. Walau tidak ada strategi sempurna, tapi bisa menjadi pilihan sistem yang bagus.
Saat Anda melihat pada forum maupun tempat belajar forex pasti akan menemukannya dibahas. Apalagi cocok untuk trader pemula yang belum terlalu profesional. Terlebih sistemnya cukup sederhana tapi hasilnya efektif.
Dalam perdagangan forex, sebenarnya penting dipelajari dengan baik. Untuk jangka panjang manfaatnya baik jika memahami volatilitas sampai varian yang memengaruhi. Keinginan mendapatkan profit maksimal lebih mudah tercapainya.
Sebenarnya nama strategi 3 little pigs mungkin banyak yang mengetahui. Apalagi termasuk sebagai kisah atau dongeng terpopuler di dunia. Tapi untuk melakukannya tidak sembarangan karena perdagangan harus teliti agar berhasil.
Berdasarkan nama kisah tersebut ternyata memiliki analoginya tersendiri. Anda bisa menemukan beberapa faktor tergambarkan yang memudahkan trader mengikuti. Umumnya bisa memulai dengan modal sesuai kemampuan untuk jangka panjang.
Apabila ingin memanfaatkannya tentu perlu memahami juga tentang ketentuan yang benar. Termasuk bagaimana menentukan stop loss sampai target dalam trading. Kemudian bisa merancang strategi tepat untuk mengarahkan pada keberhasilan.
Ketentuan 3 Little Pigs Sebagai Strategi Trading Forex
Sebenarnya terdapat langkah tersendiri berdasarkan 3 kerangka waktu berbeda. Anda bisa memanfaatkan time frame harian, mingguan atau 4 jam. Berikut ketentuan yang benar jika ingin menggunakan strategi 3 little pigs:
1.Memanfaatkan Moving Average (SMA) dari periode 21 untuk time frame harian.
2. Memanfaatkan Simple Moving Average (SMA) pada periode 55 untuk time frame mingguan.
3. Memanfaatkan Moving Average (SMA) para periode 34 untuk time frame 4 jam.
Kemudahan sistem sistem ini cocok dimanfaatkan pada beberapa mata uang. Apabila ingin memasukannya pada pair valas atau valuta asing, tidak sembarangan. Berikut pair yang bagus untuk dicoba dengan strategi tersebut:
1. EUR/GBP.
2. EUR/USD.
3. USD/CAD.
4. USD/JPY.
5. USD/CHF.
6. AUD/USD.
7. EUR/JPY.
8. GBP/USD.
Sementara itu tidak ketinggalan harus mempertimbangkan tentang entry Buy atau Sell yang benar. Tujuannya agar mampu mengeluarkan hasil yang sesuai keinginan. Untuk posisi buy menggunakan strategi 3 little pigs yaitu:
1. Harganya di atas SMA periode 21 untuk time frame harian.
2. Harganya di atas SMA periode 55 untuk time frame mingguan.
3. Untuk penutupan candle selanjutnya wajib menyentuh dan menutup di atas SMA periode 34 untuk time frame 4 jam.
Selain memikirkan posisi buy, tentu harus memperimbangkan juga soal sell. Terutama agar bisa mengetahui keputusan yang benar pada setiap posisi. Berikut ini posisi sell yang benar untuk mendatangkan hasil terbaik:
1. Harganya di bawah SMA periode 21 untuk time frame harian.
2. Harganya di bawah SMA periode 55 untuk time frame mingguan.
3. Jika penutupan candle selanjutnya di bawah SMA periode 34 untuk time frame 4 jam, wajib Sell.
Penentuan Stop Loss dan Target Dalam Trading Forex
Sama seperti sistem lainnya, strategi 3 little pigs membutuhkan stop loss. Tujuannya agar membatasi jumlah kerugian yang berisiko hadir. Anda harus memeriksa dulu indikator Average True Range (ATR) periode 14.
Kemudian bisa menambahkannya pada grafik 4 jam. Selanjutnya menambahkan pada level tertinggi dan terendah pada ATR tersebut. Jangan lupa untuk mengalikannya dengan 25% dan menempatkan stop loss pada secara akurat.
Umumnya menempatkan stop loss di atas maupun di bawah 34 SMA untuk time frame 4 jam. Pastikan memilih pair mata uang terbaik. Jangan lupa mengujinya agar stop loss tetap sukses.
Sementara itu untuk menentukan target tidak kalah penting Anda lakukan. Umumnya harus menyesuaikan rasio risk dan reward yang sebanding seperti 1:1. Tapi boleh memanfaatkan trailing stop sehingga targetnya bisa tercapai.
Memanfaatkan strategi 3 little pigs dapat membantu Anda meraih target yang diinginkan. Selain itu sukses untuk menghindari jumlah kerugian terbesar. Jika nantinya akan melakukan sell maupun buy menghasilkan profit terbaik.
Walaupun hasilnya baik, tapi memiliki kekurangan yang perlu Anda waspadai. Jika Anda memiliki gaya trading agresif sebenarnya kurang baik. Terutama karena termasuk membutuhkan kesabaran agar meraih entry ke pasar.
Agar memberikan hasil berkualitas, disarankan supaya belajar forex lebih dalam. Termasuk menggunakan dalam sistem demo sebelum mencobanya pada akun real. Kemudian menemukan kematangan strategi penghadir profit melimpah.
Baca juga mengenai: hadapi fakeout dalam trading perlu strategi khusus
Strategi 3 Little Pigs Untuk Membangun Dasar Profit Forex
Demi mendatangkan profit baik dalam trading forex, strategi harus terancang dengan maksimal. Pastinya bisa menjadi dasar membentuk hasil dan konsistensi jangka panjang. Berikut strategi pembelian da penyebaran opsi yang benar:
1. Strategi Jenis Pembelian Opsi
Saat menjalankan strategi 3 little pigs, harus membeli opsi dengan baik. Caranya lebih agresif dan bertujuan meraih untung besar. Kinerjanya sukses pada beberapa tahun dan mengalami penurunan untuk suatu tahun.
Portofolio akan muncul berdasarkan banyaknya volatilitas. Artinya bisa kehilangan persentase keuntungan setiap tahunnya. Tapi banyak juga trader yang menemukan kalau sebenarnya kinerjanya tetap sama dan konsisten.
Perbedaan kinerja dari setiap babi atau pigs terbilang besar. Misalnya tahun ini 20% dan selanjutnya 16% lalu berikutnya 11%. Inilah alasannya perlu mengantisipasi volatilitas dan membatasi risiko dalam trading.
2. Strategi Jenis Penyebaran Opsi
Dalam strategi ini dipakai apabila tidak memiliki waktu untuk berinvestasi. Tapi sekaligus tidak ingin mengambil risiko dalam investasi. Apabila Anda melakukannya akan menghasilkan keuntungan dengan perbedaan 5%.
Sebenarnya strategi 3 little pigs ini mengambil beberapa keputusan investasi berbeda. Contohnya babi pertama meraih 22% dan babi kedua meraup 17%. Tentu bagus karena mengurangi volatilitas sehingga hasilnya lebih akurat.
3. Persamaan dan Perbedaan Kedua Strategi
Untuk strategi yang kedua memiliki risiko kerugian jauh lebih sedikit. Tidak lain karena strategi risikonya sebenarnya bukan kategori fluktuaktif, Tapi untuk peningkatan pendapatan berhenti apabila arahnya sedang benar.
Saat belajar forex, ada persamaan di mana rata-rata return keduanya sebesar 6,5%. Perbedaannya hanya dari volatilitas dan standar deviasi. Strategi pertama dan kedua masing-masing punya standar deviasi 27% serta 22%.
Indikator dan Strategi Harus Dimanfaatkan Secara Rutin
Apabila Anda menemukan kondisi kesulitan mendapatkan keuntungan konsisten, perlu mencoba strategi ini. Apalagi banyak trader sukses menemukan indikator bermanfaat. Fungsinya baik saat menentukan buy atau sell yang akurat.
Berkaitan dengan indikator yang keluar sebenarnya mudah membuat ulang. Umumnya akan keluar berdasarkan pengalaman dan uji coba yang sudah Anda lakukan. Jangan lupa menulisnya dan memakai pergerakan sederhana dan simple.
Komponen mingguan pada strategi 3 little pigs dapat menyebabkan keterlambatan jangka pendek. Meski begitu manfaatnya pada jangka panjang sangat baik. Bahkan mampu memengaruhi hasil yang baik apalagi saat dilakukan rutin.
Saat ini Anda berpeluang menemukan indikator dan rancangan strategi dari trader lain. Informasinya gratis dan bisa Anda akses dengan mudah. Tapi jangan langsung memakainya karena perlu uji coba sehingga akurat.
Untuk mencapai kesuksesan sebenarnya perlu melakukan analisis multi kerangka waktu dengan baik. Pastikan mencoba beberapa frame waktu dengan periode rata-rata pergerakan berbeda. Jadi, efektif menghasilkan profit yang konsisten.
Bagi Anda yang ingin mendalami strategi terbaik untuk sukses, harus bergabung dengan Didimax. Kami adalah broker forex terbaik yang dijamin terpercaya. Apalagi meraih regulasi BAPPETI dan anggota JFX serta KBI.
Bahkan memiliki spread rendah dengan harga kompetitif. Belum lagi Didimax menjadi tempatnya belajar forex dengan banyak pilihan platform trading. Anda berkesempatan mendalami dan mencoba strategi 3 little pigs secara langsung.