Beberapa trader kebanyakan mungkin mengenal strategi Martingale ini sebagai bom waktu dikarenakan apakah strategi ini akan membawa keuntungan atau malah menimbulkan kerugian?
Di kesempatan artikel kali ini kita akan membahas mengenai Strategi Martingale secara keseluruhan dan seperti apa acara untuk menerapkannya ke dalam akun trading forex agar hasil yang Kamu dapatkan adalah keuntungan.
Pengertian Martingale
Martingale merupakan strategi trading yang memiliki dasar prinsip yaitu ketika trader di suatu waktu mengalami kerugian beruntun, maka yang dilakukan selanjutnya adalah ia harus menggandakan trade berikutnya agar dapat menutupi kerugian tersebut.
Langkah menggandakan trade tersebut harus terus menerus dilakukan sampai trader yang mengalami kerugian beruntun tadi mendapatkan keuntungan yang cukup untuk menutupi semua kerugian yang dialami sebelumnya sekaligus mendapatkan keuntungan tambahan.
Namun, sebenarnya strategi Martingale ini sangat beresiko dan juga tidak dianjurkan untuk setiap saat digunakan, karena strategi ini hanya mengandalkan keberuntungan untuk mendapatkan keuntungan dalam jumlah yang sangat besar untuk menutupi kerugian yang kian bertambah.
Di lain sisi pula, untuk melakukan strategi Martingale dibutuhkan modal yang besar yang tentunya sangat beresiko bagi trader yang memiliki modal pas-pasan untuk menanggung resiko kerugian mendalam yang mungkin terjadi.
Kilas Balik Martingale
Seorang matematikawan berkebangsaan Perancis memperkenalkan strategi Martingale pertama kali pada abad ke-18, ialah Paul Pierre Levy. Yang menjadi dasar ide dari strategi Martingale ini ialah bahwa ketika seseorang sedang bertaruh dan kemudian ia kalah, maka di taruhan berikutnya ia harus menggandakan taruhannya sampai kemenangan yang ia dapat menutupi kerugian yang dialami sebelumnya. Harapannya agar setiap kekalahan pertaruhan yang di alami sebelumnya akan mengalami keuntungan yang pada akhirnya keuntungan tersebut cukup untuk menutupi semua kerugian sebelumnya dan tentunya untuk menghasilkan keuntungan tambahan pula.
Strategi ini di kemudian hari dikembangkan untuk dapat digunakan dalam kegiatan trading. Meskipun tentu tetap dianggap strategi dengan resiko yang besar, namun strategi ini tetap mendapatkan popularitas di antara trader yang melakukan trading pada komoditas yang mana termasuk mata uang.
Trader akan melakukan jual beli pada posisi tertentu dalam trading mata uang, kemudian jika posisi yang didapat mendapatkan keuntungan, tentu trader akan menikmati keuntungannya. Namun, jika posisi yang dipilih nyatanya mendapatkan kerugian, maka trader akan kembalikan menaikan jumlah posisi sampai akhirnya mengembalikan kerugian.
Baca Juga: Menentukan Strategi Support Resistance dengan Akurat
Mengenal Strategi Martingale secara Dekat
Keunggulan dari strategi Martingale salah satunya adalah trader tetap dapat mempertahankan potensi keuntungan yang sama walaupun telah melakukan peningkatan besarnya taruhan setelah mengalami kerugian.
Tapi tidak hanya itu yang keunggulan yang dimiliki oleh strategi Martingale ini. Berikut kita akan membahas kelebihan dan kekurangan tersebut di bawah ini.
Kelebihan dari Strategi Martingale
Walaupun strategi Martingale ini sangat tidak dianjurkan untuk digunakan terutama bagi para trader pemula karena memiliki resiko yang tinggi, namun terdapat kelebihan yang menjadi cacatan dari strategi ini, yaitu:
1. Sederhana dan mudah digunakan
Strategi martingale sangat mudah dipahami dan sederhana, sehingga trader pemula bisa mengaplikasikannya walaupun belum memiliki pengalaman dalam bertrading namun tetap dengan kehati-hatian.
2. Fleksibilitas yang tinggi
Strategi Martingale ini dapat digunakan di berbagai jenis pasar trading dan asset, menjadikan strategi ini menjadi pilihan yang fleksibel untuk trader yang memiliki keinginan bertrading di berbagai jenis pasar.
3. Gampang untuk diikuti
Berdasarkan sifat dari strategi martingale yang sederhana, maka strategi ini mudah untuk diikuti dan diaplikasikan oleh para Trader, sehingga tidak heran strategi ini menjadi pilihan utama yang mudah untuk trader yang ingin menjajal strategi yang baru dalam bertrading.
Walaupun memiliki berbagai kelebihan, tetap saja strategi Martingale merupakan strategi yang juga memiliki tingkat resiko yang sangat tinggi sehingga dalam penerapannya dalam kegiatan bertrading sehari-hari sangat tidak dianjurkan untuk diaplikasikan.
Selain itu pula, strategi ini dalam penerapannya sangat membutuhkan ketahanan modal dalam jumlah yang sangat besar untuk menutupi kerugian yang juga terus bertambah. Namun bagaimanapun juga jika berbicara soal teori, dalam penggunaan strategi Martingale dapat dipastikan akan tentu akan mendapatkan keuntungan mengingat tidak selamanya pergerakan harga melaju hanya dalam satu arah.
Risiko Strategi Martingale
Setelah membahas kelebihan dari teknik martingale tersebut, berikut merupakan risiko yang harus diperhatikan:
-
Tidak ada garansi bahwa strategi martingale akan selalu berhasil, sehingga pentingnya memiliki teknik trading forex yang lain guna menghindari kerugian beruntun disebabkan oleh strategi ini.
-
Bisa mengalami kerugian yang cukup besar jika tidak menggunakannya dengan bijaksana. Oleh karena itu, jika tidak memiliki modal besar jangan menggunakan teknik martingale sebagai strategi utama kamu.
-
Jika tidak memiliki modal yang cukup, maka strategi ini tidak akan berhasil. Banyak trader pemula mencoba untuk melakukan trading dengan strategi ini, sehingga menimbulkan kerugian cukup banyak dan tidak melanjutkannya lagi.
-
Tidak mungkin untuk memprediksi hasil dari strategi ini karena kamu harus mengalami kerugian terlebih dahulu dan menambahkan jumlah modal dari hasil kerugian yang dialami.
-
Membutuhkan waktu lama untuk menyeimbangkan kerugian dengan keuntungan karena nilai lot yang dibuka setelah mengalami kerugian wajib menambahkan 2x lipat dari nilai sebelumnya. Kamu harus menambahkan lebih 1 nilai lot di depan kerugian sebelumnya agar jika untung akan menutup rugi dan mendapatkan profit.
-
Jika tidak memiliki batas resiko yang jelas, maka strategi ini dapat menimbulkan kerugian yang besar karena berdasarkan alasan ini banyak trader pesimis terhadap probabilitas profit yang didapatkan.
Contoh Strategi Martingale
Penggunaan martingale dalam trading forex sangat sederhana. Kamu dapat lihat ilustrasi yang kami berikan dibawah ini:
Trader memperkirakan harga turun dan melakukan sell sebesar 1 lot di awal, tetapi harga tersebut naik sehingga mengalami loss sebesar $10. Kemudian, trader menambahkan modalnya dengan membeli 2 lot dan mengalami hal yang sama seperti sebelumnya harga naik menyebabkan loss $20.
Saat pergerakan harga telah mencapai ke tahap selanjutnya, trader melakukan sell sebesar 4 lot dan loss bertambah sebesar $40, sehingga melakukan sell kembali dengan 8 lot. Pada titik ini, jika perkiraan awal trader benar mengenai harga akan berbalik turun, maka dapat menutup kerugian secara efektif dan memberikan laba bersih $10 dengan profit yang didapatkan sebesar $80.
Peristiwa dari contoh pergerakan harga ini membuat teknik martingale dapat dijadikan sebagai stop loss dalam forex. Kamu tidak perlu mengevaluasi ulang hasil dari trading sebelumnya karena terus mengejar harga yang turun.
Cara Menerapkan Teknik Martingale
Berikut adalah cara umum yang bisa dilakukan untuk menggunakan teknik martingale dalam trading:
-
Pertama-tama, seorang trader harus menentukan ukuran posisi awal yang akan diambil dalam sebuah trade. Ukuran posisi ini harus sesuai dengan ukuran akun trading dan mengikuti prinsip manajemen risiko yang sesuai.
-
Selanjutnya, trader harus menentukan tingkat stop loss yang akan digunakan untuk membatasi kerugian jika terjadi pergerakan harga yang tidak sesuai dengan prediksi.
-
Mulai trade dengan ukuran posisi awal dan trader bisa mulai melakukan trade dengan ukuran posisi awal yang telah ditentukan.
-
Jika trade mengalami kerugian, gandakan ukuran posisi dalam trade berikutnya untuk menutupi kerugian tersebut dan mendapatkan keuntungan.
-
Ulangi proses tersebut sampai mendapatkan keuntungan sampai trader mengalami keuntungan, sehingga ia akan menutupi kerugian yang didapatkan
Terapkan Strategi Yang Tepat
Menerapkan strategi yang tepat tentu merupakan suatu keharusan bagi trader yang ingin mendapatkan keuntungan. Namun, trader juga dituntut harus selektif untuk memilih yang mana strategi yang tepat untuk digunakan. Jangan nantinya ketika strategi tersebut digunakan, yang diharapkan keuntungan namun yang datang malah kerugian.
Sebenarnya menggunakan strategi yang manapun itu sah-sah saja. Karena semua strategi pada awalnya diciptakan tentu bertujuan untuk meraih keuntungan. Namun untuk memastikannya, percayakanlah pada Didimax untuk membantu kamu menjadi trader yang akan terus menerus mendapatkan keuntungan. Segera konsultasikan bersama kami.