Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Mengenal Trading dengan Harmonic Pattern dan Cara Menerapkannya

Mengenal Trading dengan Harmonic Pattern dan Cara Menerapkannya

by Didimax Team

Pernah melakukan trading dengan Harmonic Pattern, atau sudahkah Anda mengenal istilah satu ini? Jika belum, pada kesempatan ini, kami akan mengenalkannya kepada Anda.
 
Trading memang bisa dilakukan dengan berbagai cara. Bisa menggunakan strategi yang rumit dan sederhana. Tujuan utamanya adalah mendapatkan profit yang besar dengan 
meminimalisir kerugian.
 
Maka dari itu, untuk mewujudkan hal tersebut, Anda perlu mengenal tentang trading dengan Harmonic Pattern. Siapa tahu akan cocok bila diterapkan ketika Anda berada di 
pasar forex.
 

Pengertian Tentang Trading dengan Harmonic Pattern

 
Sebelum menerapkannya, Anda harus tahu pengertian trading dengan Harmonic Pattern. Hal ini sangat penting untuk kesuksesan Anda dalam trading di pasar forex.
 
Ketika Anda berusaha untuk datang ke pasar forex dan ingin memasang posisi di sana, tentu melakukan analisis terlebih dulu. Paling penting, melihat bagaimana trend 
pasarnya bergerak ke mana.
 
Dengan melihat pergerakkan harga, Anda jadi tahu dan bisa memutuskan akan memasang posisi atau menunggu lebih lama lagi.
 
Lalu, apa hubungannya dengan Harmonic Pattern dalam melakukan trading? Jadi, Harmonic Pattern ini adalah pola grafik harga yang biasa trader gunakan untuk 
memperkirakan pergerakan harga di waktu mendatang.
 
Jadi, Anda bisa bersiap-siap untuk menentukan posisi dengan perkiraan harga beberapa waktu nanti.
 
Inilah kenapa, trading dengan Harmonic Pattern harus Anda pelajari karena bisa menjadi strategi yang cukup bagus bila ingin profit besar dalam forex.
 
Definisi lainnya dari Harmonic Pattern sendiri adalah pola yang menyatakan bahwa trend pada sebuah aset dinamakan dengan fenomena harmonik.
 
Nantinya, fenomena ini akan menggunakan deret fibonacci, kemudian terbagi lagi kepada rasio yang lebih kecil atau besar. Gunanya nanti untuk memperkirakan pergerakkan 
harga.
 
Sedikit tips untuk Anda yang ingin menggunakan strategi ini dalam trading, yaitu harus teliti dan tidak boleh melakukan keputusan secara asal.
 
Kenapa perlu teliti? Karena pola Harmonik itu harus bergerak dengan gelombang yang sesuai. Ini memiliki tujuan untuk memberikan informasi mengenai pembalikkan harga 
dengan informasi tepat.
 
Meski terkadang pola harmonik ini cukup efektif, tapi sebenarnya sama seperti strategi lainnya, di mana Anda harus bisa mengendalikan risiko.
 

Beberapa Jenis Trading dengan Harmonic Pattern

 
Anda harus tahu bahwa trading dengan Harmonic Pattern memang tidak boleh asal dan perlu diteliti dengan baik sebelum memutuskan.
 
Pola harmonik cukup bagus, tapi Anda juga perlu mempelajarinya dengan baik. Sebelum membahas mengenai jenis-jenis Harmonic Pattern, ada 4 komponen dari pola ini, yaitu 
ABCD. Dari 4 komponen tersebut, dibagi kembali menjadi dua.
 
Pertama, bahwa garis AB serta garis CD merupakan bagian kaki (legs). Kemudian ada garis BC yang merupakan garis koreksi.
 
Setelah mengetahui komponen, berikut adalah jenis-jenis dari Harmonic Pattern. Diantaranya adalah :
 
1. Crab
 
Jenis pertama dari trading dengan Harmonic Pattern adalah crab. Pola satu ini dianggap cukup akurat karena mampu memberikan informasi pembalikan harga dalam jangka 
waktu yang cukup cepat.
 
Biasanya, pola ini menghadirkan informasinya menggunakan identifikasi dari fibonacci.
 
2. Butterfly
 
Kemudian untuk yang kedua adalah pola butterfly atau kupu-kupu, di mana pola ini yang pertama kali ditemukan oleh Bryce Gilmore.
 
Gilmore sendiri menerapkan berbagai gabungan rasio fibonacci yang tidak sama atau berbeda-beda, tujuannya untuk menganalisa peluang pembalikkan harga.
 
Jika Anda melihat pola dari kupu-kupu memang sedikit rumit karena memiliki 4 kaki, yaitu XA, AB, BC,  dan juga CD. Sebelum menerapkan pola ini, perlu mempelajarinya 
dengan cermat.
 
3. Shark
 
Pola hamonic selanjutnya adalah hiu atau shark yang memiliki titik tertinggi dan terendah yang melampaui puncak dari lembah sebelumnya.
 
Akurasi yang ada pada pola shark sendiri memiliki fungsi untuk mengidentifikasi tingkat resistance atau support, di mana kuncinya dari titik 0 ke titik C.
 
4. Gartley
 
Untuk pola satu ini diambil namanya dari sang penemu patternya, yaitu H. M Gartley, yang ia kemukakan langsung pada bukunya berjudul Profits in the Stock Market 2. 
Selain itu, ia juga mencatatnya pada buku fibonacci.
 
Kemudian pola ini juga dikembangkan oleh Scott Carney agar lebih baik dan mudah dipahami oleh trader pemula.
 
5. Bat
 
Pola satu ini memang hampir terlihat seperti pola Gartley. Akan tetapi untuk segi ukurannya, sudah pasti ada perbedaannya.
 
Ciri khas dari pattern ini di mana titik stop lossnya tergantung dari bentuk batnya itu sendiri. Contohnya saja, jika bentuk batnya bearish, maka titik stop lossnya 
tidak jauh di bawah titik D.
 
6. Cypher
 
Kemudian yang terakhir adalah Chypher yang sangat cocok bila Anda gunakan ketika ingin trading forex.
 
Contoh salah satu keunggulan dari pola Chpher, di mana jika ada kelompok dengan pola geometris besar, maka pola ini akan menawarkan level kemenangan tertinggi.
 

Kelebihan Trading dengan Harmonic Pattern Bagi Pelaku Pasar

 
Tujuan trading dengan Harmonic Pattern adalah memperoleh keuntungan sebanyak mungkin. Seorang trader, tidak akan mau mempelajari suatu hal, jika tidak menguntungkan 
bagi dirinya sendiri.
 
Jika Anda tidak tahu, trading menggunakan pola harmonik sebenarnya cukup bagus karena sudah membuktikan beberapa keunggulannya.
 
Pertama, Harmonic Pattern terbukti bisa membantu Anda untuk memprediksi harga lebih akurat dalam jangka waktu yang cepat di masa mendatang. Dengan begitu, Anda bisa 
melihat peluang untuk buy atau sell secara tepat.
 
Kedua, pola ini juga memiliki keunggulan bersifat objektif karena menggunakan pengukuran rasio fibonacci sehingga, dengan begitu trader bisa menggunakan angka-angka 
matematis dengan tujuan memprediksi harga.
 
Dan yang ketiga, mudah sekali untuk dianalisis. Jika Anda sudah terbiasa menggunakannya, akan sangat mudah bagi trader untuk menentukan keputusan secara lebih tepat 
dan akurat.
 

Cara Menerapkan Trading dengan Harmonic Pattern yang Tepat

 
Jika ingin menggunakan trading dengan Harmonic Pattern, itu ada 3 cara yang bisa Anda lakukan. Semuanya cukup efektif, asalkan Anda memahaminya dengan baik.
 
Untuk yang pertama ada pola harmonic bulllish dan bearish. Di mana bullish sendiri menunjukkan peningkatan harga, sementara bearish hanya menunjukkan penurunan harga.
 
Dari penerapan satu ini, Anda bisa menjual ketika harga sedang tinggi, dan kembali membelinya saat harganya sedang rendah.
 
Kemudian untuk penerapan yang kedua ketika Anda menggunakannya pada entry dan stop loss. Pada saat seperti itu, pola harmonic akan menunjukkan validitas dan kondisi 
pasar saat ini secara nyata.
 
Ketika terjadi pembalikkan harga, trader bisa memposisikan dirinya pada titik Potential Reversal Zone. Lalu untuk peletakkan stop loss bisa berada di bawah long entry.
 
Kemudian penggunaan pola harmoni bisa Anda gunakan ketika pola ini sudah berada di grafik harga. Coba lakukan dengan jangka waktu yang sesuai, kemudian buka dan tutup 
posisi sesuai dengan bentuk pola.
 
Akan tetapi jika proyeksi yang menggunakan jangka waktu lebar, memerlukan konfirmasi dari indikator lain sebelum mengambil posisi.
 
Jika Anda memang berniat menggunakan pola satu ini di pasar forex, belajar dulu dengan ahlinya. Mari mempelajari dasar trading dengan Harmonic Pattern bersama Didimax 
untuk bisa memanfaatkan strategi ini dengan baik.
 
 

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama