Trading komoditi dan forex pada dasarnya memiliki perbedaan cukup signifikan dalam beberapa hal. Trading komoditi adalah suatu kegiatan tukar menukar suatu komoditas dari investor kepada pihak penyelenggara dan dilakukan di pasar komoditas.
Sedangkan, trading forex adalah perdagangan mata uang dari suatu negara berbeda di pasar forex. Meski perbedaan utamanya cukup mencolok, namun terdapat perbedaan lainnya yang harus diketahui oleh para trader.
Pengertian Trading Komoditi dan Trading Forex
Sebenarnya, dalam dunia trading terdapat beberapa ilmu yang harus dipelajari oleh trader, khsusunya bagi pemula. Salah satu ilmu paling penting untuk dipelajari adalah terkait perbedaan antara aktivitas trading komoditi dan trading forex.
Hal ini penting untuk diperhatikan dan diketahui perbedaannya sebelum memutuskan untuk bertrading. Sebelum mengetahui lebih dalam apa saja perbedaan antar keduanya, ketahui pengertian trading komoditi dan forex berikut ini:
1. Pengertian Forex
Trading forex (Foreign Exchange) adalah kegiatan transaksi untuk perdagangan atau memperjual belikan mata uang asing di pasar uang internasional.
Pasar forex adalah pasar uang terbesar di dunia dan memiliki beragam peminat, mulai dari bank utama dunia, pemerintah, hedge fund, badan usaha bertaraf internasional, atau investor individu.
Jika Anda memilih untuk terjun di dunia Foreign Exchange, maka harus mempersiapkan diri untuk mengupdate fluktuasi harga mata uang di setiap harinya.
Untuk transaksi yang dilakukan dalam aktivitas Foreign Exchange ini semuanya dilakukan secara online antara pedagang di seluruh dunia. Terkait mata uang yang diperdagangkan tersebut akan berada di lokasi pusat namun tidak spesifik.
Adapun biasanya perdagangan ini dilakukan di beberapa negara, seperti Zurich, Tokyo, Sydney, Singapura, Paris, NewYork, London, Hongkong, dan Frankfurt. Untuk pasar Foreign Exchange akan buka 24 jam sehari dan 5 hari dalam satu minggunya.
Jika berbicara tentang keuntungan antara trading komoditi dan forex, tentu aktivitas Foreign Exchange ini memiliki keuntungan sangat signifikan bagi para tradernya. Keuntungan yang akan didapatkan, yaitu lebih fleksibel waktu, tempat, likuiditas, profitabilitas, an efektifitas.
2. Pengertian Komoditi
Trading komoditi adalah kegiatan transaksi jual beli yang lebih kompleks dari suatu komoditas di platform trading. Daftar bursa komoditi ini biasanya mulai dari kualitas standar yang diproduksi dalam skala besar.
Pada umumnya terdapat berbagai kelompok komoditas, seperti produk keperluan industri, manufaktur, makanan, dan sebagainya. Ketika memutuskan untuk melakukan aktivitas komoditi ini para trader harus mempertimbangkan beberapa hal.
Salah satu hal penting dan harus dipertimbangkan dalam aktivitas trading komoditi dan forex adalah fitur pembeliannya dan kepemilikannya. Untuk trading komoditi juga memiliki kesamaan dengan trading saham. Meski demikian juga terdapat perbedaan, yakni pada bagian risikonya.
Ketika akan melakukan aktivitas bertrading, baik komoditi, forex, atau jenis lainnya, tentu trader harus pintar-pintar untuk mempertimbangkan jenis trading yang akan dijalankan. Hal ini bukan semata-mata tanpa alasan, melainkan untuk menghindari risiko kerugian dalam jumlah cukup besar.
Oleh sebab itulah, sebelum terjun ke dunia trading, sebagai calon trader penting untuk memahami perbedaan antara trading komoditi dan forex. Dengan begitu, Anda bisa dengan mudah serta tahu apa yang harus dilakukan saat mulai bertrading.
Perbedaan Trading Komoditi dan Trading Forex
Pada dasarnya, antara aktivitas Foreign Exchange dan komoditi ini sama-sama memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan atas transaksi yang telah di lakukan. Tetapi tentu terdapat risiko berbeda-beda bergantung strategi yang dijalankan antara forex dan komoditi.
Untuk perbedaan yang mencolok ada pada produk yang diperdagangkan. Sedangkan untuk perbedaan lainnya adalah sebagai berikut:
1. Preferensi Trader
Perbedaan yang pertama antara aktivitas trading komoditi dan forex adalah di bagian preferensi tradernya. Biasanya terdapat beberapa trader yang merasa lebih nyaman ketika melakukan suatu aktivitas tersebut di pasar tertentu, seperti Foreign Exchange.
Sebagian pula juga ada yang menyukai pasar komoditas karena pasar tersebut dapat dihubungkan terkait sistem transaksinya. Kedua preferensi trader antara forex dan komoditi ini sebenarnya ada plus minusnya masing-masing, bergantung pada trader yang melakukan kegiatan tersebut.
2. Regulasi
Perbedaan selanjutnya dari trading komoditi dan forex adalah regulasi. Jika dilihat secara regulasi, pada pasar komoditas ini sangat diatur. Sedangkan pada pasar Foreign Exchange jauh lebih longgar meski tetap ada beberapa aturan tertentu.
Tetapi keduanya terdapat banyak pengelakan dari sedikit aturan yang telah ada. Beberapa trader juga merasa bahwa trading yang lebih baik adalah trading yang telah menjadi pilihannya.
3. Leverage
Perbedaan selanjutnya dari trading komoditi dan forex adalah pada leveragenya. Pada pasar komoditas dan forex tentunya memiliki suatu leverage. Tetapi, untuk jumlah leveragenya dirasa lebih signifikan di pasar forex daripada komoditi.
Selain itu, para trader di pasar forex tidak perlu melewati berbagai rintangan untuk memperoleh suatu leverage tersebut. Dalam menjalankan aktivitas bertrading di pasar Foreign Exchange, Anda hanya perlu untuk melakukan pendanaan pada akun Anda hanya dengan beberapa ratus dollar saja.
Setelah itu, maka Anda sudah bisa menjalankan atau mengendalikan ribuan dollar. Meski di pasar komoditas juga terdapat pilihan leverage, namun leverage yang ada dalam forex dirasa jauh lebih menarik.
4. Batas Exchange
Perbedaan selanjutnya dari trading komoditi dan forex adalah pada batas exchange-nya. Untuk komoditi melakukan perdagangan di bursa, sedangkan untuk forex dijual bebas serta diperdagangkan lewat broker ataupun di pasar antar bank.
Ketika melakukan aktivitas komoditi di bursa, maka nantinya komoditas tersebut mempunyai batas exchange harian. Saat batasan tersebut sudah terlampaui, maka pasar dapat dikatakan sebagai batas atas atau bawah.
Dengan begitu, maka tidak ada perdagangan komoditas yang dapat dilakukan lagi. Apalagi jika Anda adalah trader di pasar komoditas yang salah, maka bisa berisiko akun Anda hilang tanpa adanya kemampuan untuk bertindak.
Di sisi lain, kerugian yang ada di pasar Foreign Exchange juga sebenarnya dapat terjadi dengan cepat. Meski demikian, untuk perdagangan forex masih bisa diatasi dengan baik jika trader sudah mengerti strategi apa yang harus dilakukannya.
Baca juga tentang: strategi third candle yang bisa anda terapkan dalam trading
5. Kompromi
Perbedaan selanjutnya dari trading komoditi dan forex adalah kompromi. Jika Anda adalah salah satu trader yang mencari kompromi, maka Anda dapat melakukan perdagangan mata uang yang berbasis komoditi. Mata uang komoditi yang dimaksudkan adalah dolar Kanada, dolar Australia, dan dolar Selandia Baru.
Jika dilihat berdasarkan historisnya, untuk dolar Australia ini mempunyai hubungan positif dengan harga spot emas. Sedangkan di Selandia Baru memiliki hubungan positif dengan harga susu bubuk utuh. Lalu, pada dolar Kanada memiliki hubungan positif dengan harga minyak tanah.
Di sisi lain, pada bagian pasar forex ini adalah mata uang pasar negara yang sudah berkembang. Mata uang pasar berkembang ini menggambarkan terkait pertumbuhan komoditas. Selain itu, mata uang tersebut juga cenderung memiliki hubungan yang terbalik dengan dolar AS.
Pada dasarnya, baik forex atau komoditi ini sama-sama memiliki sistem kerjanya sendiri meski keduanya sama-sama dilakukan atas dasar mencari keuntungan. Namun, dengan mengetahui perbedaan trading komoditi dan forex, tentu Anda sudah memiliki gambaran atas jenis trading yang cocok untuk dipilih.