Forex (Foreign Exchange) atau pasar valuta asing adalah pasar keuangan terbesar di dunia, dengan volume transaksi harian yang mencapai triliunan dolar AS. Forex menawarkan peluang yang besar bagi para trader untuk meraih keuntungan, namun juga menyimpan berbagai tantangan dan risiko yang harus dipahami dengan baik. Di antara sejumlah masalah teknis yang sering ditemui dalam trading forex, dua istilah yang paling sering menjadi bahan perdebatan adalah requotes dan slippage. Kedua fenomena ini sering kali membingungkan para trader, terutama bagi mereka yang baru terjun ke dunia forex. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu requotes dan slippage, mengapa kedua fenomena ini terjadi, serta bagaimana cara menghadapinya agar dapat meminimalkan dampaknya terhadap hasil trading.
Apa Itu Requotes?
Requotes terjadi ketika sebuah order tidak dapat dieksekusi pada harga yang telah ditetapkan oleh trader karena pergerakan harga yang sangat cepat. Dalam trading forex, sebuah order bisa saja tidak langsung dieksekusi pada harga yang diinginkan, karena harga pasar bergerak sangat cepat. Requotes sering kali terjadi dalam kondisi pasar yang volatil, misalnya saat rilis berita ekonomi penting atau saat ada pergerakan pasar yang tajam.
Ketika trader melakukan order untuk membeli atau menjual pasangan mata uang pada harga tertentu, namun harga pasar sudah bergerak melewati harga yang diinginkan sebelum order tersebut dieksekusi, broker akan menawarkan harga baru untuk transaksi tersebut. Jika trader setuju dengan harga baru tersebut, transaksi dapat dilanjutkan. Jika tidak, order akan dibatalkan. Proses ini dikenal dengan istilah requote.
Requotes sering kali dianggap sebagai masalah oleh para trader, terutama yang berusaha untuk mendapatkan harga yang tepat atau yang melakukan trading dalam waktu singkat. Namun, requotes sebenarnya merupakan bagian dari mekanisme pasar yang dapat terjadi dalam situasi volatilitas tinggi, dan meskipun tidak dapat dihindari sepenuhnya, pemahaman yang baik tentang requotes dapat membantu trader untuk menghadapi situasi ini dengan lebih bijaksana.
Mengapa Requotes Terjadi?
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya requotes dalam trading forex:
-
Volatilitas Pasar: Ketika pasar bergerak cepat, harga bisa berubah dalam hitungan detik. Ini terjadi saat ada berita ekonomi penting yang dirilis atau saat ada pergerakan pasar yang sangat tajam. Pada saat seperti ini, harga bisa berubah sangat cepat sebelum order trader dieksekusi, sehingga broker tidak dapat memberikan harga yang diminta oleh trader.
-
Keterbatasan Infrastruktur Teknologi: Kecepatan eksekusi order sangat bergantung pada infrastruktur teknologi yang digunakan oleh broker. Jika broker tidak memiliki infrastruktur yang memadai, maka eksekusi order bisa terlambat dan mengarah pada requotes.
-
Kebijakan Broker: Beberapa broker mungkin memiliki kebijakan untuk melakukan requote jika harga pasar bergerak terlalu cepat atau jika order tersebut berada di luar kisaran harga yang mereka anggap wajar. Ini lebih sering terjadi pada broker yang menggunakan sistem dealing desk.
Apa Itu Slippage?
Slippage adalah perbedaan antara harga yang diinginkan oleh trader saat memasukkan order dan harga yang sebenarnya tercapai saat order tersebut dieksekusi. Slippage bisa terjadi dalam kondisi pasar yang sangat volatil, ketika harga bergerak sangat cepat. Meskipun slippage sering kali dipahami sebagai fenomena yang merugikan, dalam beberapa kasus slippage juga bisa menguntungkan jika order dieksekusi pada harga yang lebih baik daripada yang diinginkan trader.
Contoh sederhana slippage terjadi ketika seorang trader memasang order beli pada harga 1.3000 untuk pasangan mata uang EUR/USD, namun karena pergerakan pasar yang cepat, order tersebut dieksekusi pada harga 1.2995 atau 1.3005. Selisih harga antara yang diinginkan dan yang tercapai inilah yang disebut slippage.
Mengapa Slippage Terjadi?
Slippage terjadi karena adanya ketidaksesuaian antara harga yang diminta oleh trader dan harga yang dapat dieksekusi oleh broker pada saat itu. Beberapa penyebab slippage meliputi:
-
Volatilitas Pasar: Ketika pasar bergerak cepat, misalnya akibat rilis berita ekonomi penting atau peristiwa yang mempengaruhi pasar, harga dapat bergerak dengan sangat cepat dalam waktu singkat. Dalam kondisi seperti ini, slippage sangat mungkin terjadi.
-
Keterbatasan Likuiditas: Slippage juga bisa terjadi jika ada kekurangan likuiditas di pasar, yang berarti tidak ada cukup order untuk menyeimbangkan permintaan dan penawaran pada harga tertentu. Dalam hal ini, order tidak dapat dieksekusi pada harga yang diinginkan dan harus dieksekusi pada harga yang berbeda.
-
Eksekusi Order pada Platform: Pada platform trading dengan eksekusi instan, broker mungkin tidak dapat mengeksekusi order tepat pada harga yang diinginkan karena ketidaksesuaian antara harga saat order dimasukkan dan harga saat order dieksekusi.
-
Jenis Akun yang Digunakan: Akun yang menggunakan model Market Maker atau dealing desk lebih cenderung mengalami slippage dibandingkan dengan akun yang menggunakan model ECN (Electronic Communication Network) atau STP (Straight Through Processing). Broker ECN atau STP umumnya memiliki likuiditas yang lebih baik, sehingga mereka dapat mengeksekusi order lebih cepat dan mengurangi kemungkinan slippage.
Dampak Requotes dan Slippage dalam Trading Forex
Kedua fenomena ini, meskipun sering terjadi dalam kondisi pasar tertentu, dapat memberikan dampak yang signifikan pada hasil trading seorang trader. Baik requotes maupun slippage dapat menyebabkan trader kehilangan peluang trading yang menguntungkan atau bahkan membuat mereka mengalami kerugian.
Dampak Requotes:
-
Kehilangan Peluang: Jika trader melakukan order pada harga tertentu dan tidak setuju dengan harga yang ditawarkan melalui requote, mereka mungkin kehilangan kesempatan untuk memasuki pasar pada waktu yang tepat.
-
Biaya Transaksi yang Lebih Tinggi: Dalam beberapa kasus, trader mungkin harus menerima harga yang kurang menguntungkan daripada yang mereka inginkan, yang dapat mengurangi potensi keuntungan mereka.
Dampak Slippage:
-
Kehilangan Potensi Keuntungan: Jika order dieksekusi pada harga yang kurang menguntungkan karena slippage, trader bisa kehilangan sebagian dari potensi keuntungan yang mereka harapkan.
-
Kerugian yang Lebih Besar: Dalam kasus slippage yang signifikan, trader bisa mengalami kerugian yang lebih besar dari yang diperkirakan.
Cara Menghadapi Requotes dan Slippage
Meskipun requotes dan slippage tidak dapat dihindari sepenuhnya, ada beberapa langkah yang bisa diambil oleh trader untuk meminimalkan dampaknya:
-
Pilih Broker yang Terpercaya: Memilih broker dengan eksekusi order yang cepat dan transparansi tinggi sangat penting. Pastikan broker yang Anda pilih memiliki reputasi baik dalam menangani requotes dan slippage.
-
Gunakan Akun ECN atau STP: Akun dengan model ECN atau STP cenderung lebih stabil dalam hal eksekusi order dan lebih jarang mengalami requotes atau slippage dibandingkan dengan akun Market Maker.
-
Perhatikan Kondisi Pasar: Saat trading pada kondisi pasar yang sangat volatil, seperti saat rilis berita penting, penting untuk lebih berhati-hati dan siap menghadapi kemungkinan requotes atau slippage. Menggunakan pending order seperti stop loss atau take profit dapat membantu mengurangi risiko ini.
-
Pahami Pengaturan Platform Trading: Pelajari cara kerja platform trading yang Anda gunakan dan periksa pengaturan slippage yang mungkin mempengaruhi eksekusi order.
Mengikuti Program Edukasi Trading di Didimax
Jika Anda ingin mengembangkan kemampuan trading Anda dan meminimalkan risiko dalam menghadapi permasalahan teknis seperti requotes dan slippage, bergabung dengan program edukasi trading di Didimax adalah langkah yang tepat. Didimax menawarkan berbagai kursus dan pelatihan yang akan membekali Anda dengan pemahaman mendalam mengenai pasar forex dan strategi trading yang efektif. Dengan belajar dari para ahli, Anda bisa menghindari kesalahan umum yang sering dilakukan oleh trader pemula dan meningkatkan peluang sukses Anda dalam dunia forex.
Jangan ragu untuk melangkah lebih jauh dalam perjalanan trading Anda. Daftar sekarang di www.didimax.co.id dan jadilah trader yang lebih terampil dan percaya diri. Dengan dukungan pelatihan yang tepat, Anda akan siap menghadapi tantangan apapun, termasuk perdebatan tentang requotes dan slippage, dan bisa meraih hasil trading yang lebih konsisten dan menguntungkan.